Kehadiran anak adalah anugerah bagi pasangan yang telah menikah. Hanya saja, bila tak disikapi dengan bijak, justru waktu dan perhatian yang diberikan pada anak malah bisa memicu hubungan suami istri yang kurang harmonis.
Untuk itulah tetap perlu ayah bunda meluangkan waktu quality time berdua saja, meski sudah memiliki momongan. Berikut ini beberapa alasannya!
1. Tetap bisa melakukan hubungan intim
Ada kalanya yang bisa memicu permasalahan rumah tangga karena kebutuhan biologis yang tak terpenuhi. Hubungan intim yang dulu rutin dilakukan, kini frekuensinya jadi terganggu karena sibuk mengasuh anak.
Dengan menciptakan waktu berkualitas, maka ayah bunda tetap bisa melakukan hubungan intim, sehingga ikatan suami istri tetap kuat, dan tak terjebak pada peran sebagai orangtua saja dalam pernikahan.
2. Mempertahankan sisi romantis dalam hubungan
Tak jarang, hal yang membuat banyak suami istri jadi merasa bosan dalam berumah tangga, adalah pudarnya rasa cinta akibat terjebak dengan rutinitas sehari-hari. Hal itu bisa disebabkan, tak berusaha mempertahankan sisi romantis pasca memiliki anak.
3. Mencegah perselingkuhan
Agar kamu dan pasangan bisa tahan dari godaan perselingkuhan, maka dari itu, cinta dengan pasangan harus terus dipupuk. Maka salah satu caranya, dengan selalu mengalokasikan waktu berkualitas berdua.
4. Mencegah kebosanan dalam hubungan
Hubungan yang di dalamnya sudah menimbulkan rasa bosan, bisa membuat pasangan yang tadinya manis, jadi berubah cuek. Atau yang tadinya selalu pulang tepat, jadi sering pulang telat karena kumpul dulu bersama teman-teman.
Dengan quality time bersama pasangan, kamu tetap bisa membuat hubungan pernikahan jadi terasa seru dan jauh dari kebosanan.
5. Anak jadi bahagia
Bagaimana anak bisa bahagia, jika dibesarkan di lingkungan di mana ayah bundanya sering bertengkar, dan hal itu disebabkan rasa cinta dan sayangnya sudah pudar.
Dengan meluangkan waktu untuk melakukan aktivitas berdua antara ayah bundanya saja, maka cinta pun akan terus terjaga. Sehingga rumah tangga selalu dihiasi dengan keharmonisan. Anak pun jadi tumbuh bahagia.
Masih banyak pasangan yang merasa bersalah saat menitipkan anak untuk melakukan aktivitas hanya berdua saja. Padahal, itu sangat penting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Toh, tujuannya baik, supaya anak pun jadi bahagia. Benar begitu?
Baca Juga
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
-
Segera Tayang, Ini Daftar Pemain dan Sinopsis Drama China The Land of Warriors
Artikel Terkait
-
Kini Dianggap Tidak Sah, Sebenarnya Siapa Sosok yang Tepat Jadi Wali Nikah di Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini?
-
Transformasi Furniture Plastik, Pilihan Praktis dan Estetis di Rumah
-
Mahar Menurut Islam, Benarkah Lebih Murah Lebih Baik?
-
Raffi-Nagita Dijadikan Contoh Marriage Is Not Scary, Netizen: Dia Bisa Lewati Badainya
-
5 Fakta Pernikahan Ayus dan Nissa Sabyan, Maharnya Cuma Segini
Lifestyle
-
3 Serum yang Mengandung Green Tea untuk Kontrol Minyak Berlebih pada Wajah
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
Terkini
-
Berlatar di Periode Edo, Anime Shabake Siap Tayang Tahun 2025
-
Jorge Martin Debut Pakai Motor RS-GP, Bagus tapi Masih Butuh Penyesuaian
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Pandam Adiwastra Janaloka Peduli Lingkungan dengan Beralih ke Pewarna Alami
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR