Sebagian orang mungkin sedang menjalani hidup yang nyaman, memiliki gaji yang cukup, keluarga yang harmonis, dan sebagainya. Sebagian yang lain, tampak susah payah membangun kariernya, atau bahkan dipecat dari pekerjaan karena pandemi seperti sekarang.
Tetapi apakah benar apa yang kita lihat tampak luar mereka benar-benar seperti itu? Atau kita melihat ke diri sendiri, apakah benar kita bahagia dengan apa yang kita jalankan?
Deddy Corbuzier, seorang influencer kenamaan, mengajak untuk memikirkan ulang siklus hidup kita dalam salah satu videonya.
1. Apakah Anda orang yang masih menunggu hari libur?
Menurut Deddy Corbuzier, kalau orang yang bekerja dan masih menunggu hari Sabtu-Minggu untuk liburan, artinya dia tidak bahagia. Orang yang happy dan bekerja sesuai passionnya, setiap hari tidak merasa sedang bekerja. Ia rela untuk menghabiskan waktu berjam-jam untuk pekerjaan yang memang menjadi minatnya.
Orang yang seperti ini tidak perlu menunggu hari libur, karena dia merasa setiap hari adalah hari libur. Dia bisa melakukan apa pun yang dia inginkan.
Jadi, kalau Anda bekerja setiap hari tetapi masih menunggu hari libur, Deddy Corbuzier mengajak untuk berpikir ulang. Apakah itu adalah kebiasaan yang benar? Ataukah kerjaannya yang tidak sesuai?
2. Mementingkan Gengsi (Sok Kaya)
Deddy sangat sedih atau prihatin ketika melihat orang yang gajinya pas-pasan, atau bahkan sebenarnya tidak mampu untuk membeli mobil, tetapi memaksakan diri untuk kredit mobil yang agak mewah.
Kemudian juga orang-orang yang memakai kartu kredit untuk gaya hidup, padahal ia belum mampu. Kira-kira contohnya adalah gaji UMR, tetapi handphone-nya bisa yang harganya mahal sampai berkali-kali lipat dari gajinya per bulan.
Menurut Deddy, hal-hal seperti inilah yang membuat orang tidak sukses. Gengsi yang dikedepankan tidak akan membuat orang menjadi sukses.
Gaya hidup atau kebutuhan hidup harus berimbang dan seiring dengan pendapatan. Bahkan orang-orang yang sukses dari bawah, ia akan menekan gaya hidupnya meskipun pendapatannya sudah lebih dari cukup.
3. Terlalu Mementingkan Omongan Orang Lain
Orang yang terlalu ingin orang lain senang, padahal dirinya tidak senang, sedang tidak menjalani hidupnya sendiri. Terlalu memikirkan apa pendapat orang lain, apa anggapan orang lain terhadap dirinya.
Deddy Corbuzier mencontohkan, misalnya orang diajak untuk dugem, padahal dia tidak senang, tetapi tetap ikut karena tidak enak terhadap temannya itu. Inilah hal yang harus dihindari.
Jadilah orang yang membahagiakan diri sendiri dulu, tidak perlu memikirkan kebahagiaan orang lain, anggapan orang lain. Fokus pada diri sendiri, kerjakan apa yang memang ingin dikerjakan.
4. Gunakan Waktu Sebaik-baiknya
Deddy Corbuzier mengatakan, banyak orang bilang kalau tidak punya waktu. Padahal sisa atau waktu luangnya masih panjang. Misalnya saja tidur 7 jam, kerja 8 jam, masih ada waktu sekitar 9 jam, tetapi masih bilang tidak punya waktu.
Kalau waktu luangnya habis hanya untuk main media sosial, habis untuk stalking, dan sebagainya, maka hidupnya akan sia-sia.
Baca Juga
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Rahasia Kulit Glowing ala Korea! 4 Tone Up Sunscreen Lindungi dari Sinar UV
-
5 Inspirasi Outfit ala Selebritas saat Olahraga Padel, Modis dan Nyaman!
-
Antioksidan Tinggi! 3 Serum Mengandung Black Tea Ampuh Hempas Kulit Kusam
-
4 Cleanser Kandungan Tranexamic Acid, Ampuh Bikin Kulit Cerah Tanpa Ketarik
-
4 Facial Wash Berbahan Aloe Vera, Jaga Kelembapan Kulit untuk Cegah Iritasi
Terkini
-
Review Film Hotel Sakura: Horor Psikologis dengan Vibe Jepang yang Juara!
-
Kohesi Tim dan Solidaritas: Apa Kata Psikologi soal Tim Futsal yang Kompak?
-
Tayang Agustus, Wednesday 2 Rilis Trailer Cegah Kematian Enid Sinclair
-
3 Pemain ASEAN Kini Berkarier di Liga Jerman, tapi Kevin Diks Tetap Paling Unggul!
-
Review Film Girls Will be Girls: Cinta, Ibu, dan Anak yang Tumbuh dari Luka