Terkadang memang ada saja hambatan ketika mengerjakan tugas kantor. Seperti tidak bisa fokus lantaran suasana ruang kerja yang tidak kondusif, maupun pikiran buyar karena selalu ada tambahan pekerjaan.
Hal seperti ini akan membebani pikiran. Akhirnya pekerjaan makin numpuk dan deadline mulai menghantui. Akan tetapi, kamu harus tetap bersyukur lantaran masih bisa mempunyai pekerjaan.
Oleh karena itu, kamu harus maksimalkan pekerjaan dan mengetahui letak kesalahanmu dalam mengerjakan tugas. Makanya, simak ulasan berikut agar kamu bisa mengerjakan tugas dengan tuntas dan maksimal.
1. Tidak Bisa Memprioritaskan Pekerjaan
Kalau tidak menetapkan prioritas, pasti kamu akan kebingungan untuk memilih yang seharusnya dikerjakan terlebih dahulu. Penyebab utama pekerjaan sulit tuntas adalah tidak menetapkan prioritas.
Jangan sampai kamu bingung mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Bila itu terjadi, maka akan berpengaruh terhadap waktu. Maka dari itu, buatlah list pekerjaan dalam skala prioritas, sebelum kamu memulai kerja.
2. Terlalu Banyak Mengeluh Karena Banyaknya Pekerjaan
Ketika kamu selalu mengeluh dengan pekerjaan, lalu membicarakannya dengan orang lain. Hal tersebut akan menunda waktu kerjamu yang seharusnya bisa lekas selesai. Seharusnya kamu fokus dengan apa yang dikerjakan. Hindari sifat mengeluh yang akan membuat pikiranmu makin terbebani oleh pekerjaan yang kamu tunda.
3. Terlalu Banyak Mencari Hiburan
Ketika sedang stres dengan pekerjaan, kamu bisa mencari hiburan agar pikiranmu bisa lebih rileks. Tapi jangan sampai kebablasan, tidak tahu waktu, yang justru membuat perkerjaan terbengkalai. Berikan porsi hiburanmu secukupnya, asalkan kamu tetap bisa tanggung jawab dengan pekerjaanmu.
4. Suasana Kerja yang Tidak Mendukung
Ketika pikiranmu bisa tenang, pasti akan membantu untuk bisa fokus dengan pekerjaan. Maka dari itu, cobalah mengerjakan di tempat yang kondusif agar kamu tidak terganggu dengan pekerjaanmu. Jika kamu memang terusik dengan lingkungan kantormu, sebaiknya coba utarakan keluh kesahmu dengan atasanmu, agar kamu bisa menuntaskan deadline kantor.
5. Pikiran Bercabang
Memang urusan kantor dan pribadi kerap mengganggu pikiranmu, sehingga menghambat pekerjaan. Sebaiknya notifikasi smartphone di matikan ketika waktu bekerja, atau gunakan dua smartphone untuk memisahkan antara pribadi dan pekerjaan. Dengan begitu, kamu bisa menyeimbangkan ritme kerja dan tidak terbebani hal pribadi ketika sedang bekerja.
Setelah kamu mengetahui letak kesalahanmu dalam bekerja, terapkan metode yang memang cocok kamu gunakan dan lakukan secara bertahap. Kualitas kerjamu akan berpengaruh dengan kepribadianmu, maka mulailah berbenah agar kamu bisa menghasilkan pekerjaan yang berkualitas.
Baca Juga
-
3 Alasan Orang Selingkuh dalam Hubungan yang Perlu Kamu Ketahui
-
5 Cara Bijak untuk Menerima Fakta Bahwa Cinta Tak Selalu Berbalas
-
5 Kelebihan dan Kekurangan Punya Pacar yang Romantis!
-
5 Hal Buruk Jika Terlalu Bersikap Baik dengan Pasangan
-
4 Kesulitan yang Suka Dialami oleh para Pegawai Kontrak, Pernah Merasakan?
Artikel Terkait
-
Lina Mukherjee Dulu Kerja Apa? Sekarang Ungkap Isi Rekeningnya Cuma Rp5 Juta usai Bebas Penjara
-
Pekerjaan Mentereng Sherly Tjoanda Istri Benny Laos: Hartanya Tembus Rp709 M dan Kini Gantikan Suami Maju Cagub
-
Pekerjaan Romeo Ayah Nathan Tjoe-A-On, Parasnya Bikin Netizen Salfok
-
Tips Menghindari Kesalahan karena Tidak Memperhatikan Detail Penting
-
Tiko Anak Ibu Eny Tolak Pekerjaan Bergaji Besar, Alasannya Bikin Salut: Mental Orang Kaya
Lifestyle
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
4 Pilihan OOTD Hangout ala Park Ji-hu yang Wajib Dicoba di Akhir Pekan!
-
Tips Sukses Manajement waktu Antara Kuliah dan Kerja ala Maudy Ayunda
-
4 Rekomendasi Jurusan Kuliah untuk Kamu yang Punya IQ Tinggi, Mau Coba?
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino