Menyakitkan memang, ketika perasaanmu yang sudah tulus itu ternyata tak bersambut. Kamu dan dia ternyata tak sefrekuensi.
Meski sedih, kecewa, atau sakit hati kamu rasakan karena cintamu bertepuk sebelah tangan, tapi kalau kamu mau coba berpikir lewat sudah pandang yang berbeda, ternyata ada banyak hal yang patut kamu syukuri, lho, dari pengalamanmu yang tak mengenakkan itu.
Apa saja?
1. Setidaknya kamu jadi tahu bagaimana perasaan sebenarnya
Meski hasil pernyataan cintamu tak sesuai harapan, tapi setidaknya kamu bisa berhenti berharap. Kamu sudah tahu perasaan dia sebenarnya kayak apa.
Sehingga, kamu bisa segera move on, tanpa berlama-lama menyimpan terus harap padanya, padahal kebaikan dia padamu tak ada maksud istimewa.
2. Mengajarkanmu untuk bisa lebih dewasa
Dari penolakannya, memberimu pelajaran, bahwa seperti itulah hidup. Tak semua hal yang kamu inginkan harus terjadi. Ada kalanya, kamu mesti menelan pil pahit kecewa, supaya membuatmu bersikap lebih bijak lagi.
Lewat pengalaman cinta bertepuk sebelah tangan, kamu jadi lebih hati-hati dan peka lagi dalam membaca berbagai gelagat lawan jenis, supaya di kemudian hari tak terulang kembali. Kekecewaan yang kamu rasakan saat ini, juga mengajarkanmu untuk ikhlas dan bersabar.
3. Berpeluang sukses dalam hubungan di kemudian hari
Dari kegagalan sekarang, ketika perasaanmu tak bersambut, membuatmu jadi lebih menghargai pasanganmu nanti. Kamu berusaha belajar bagaimana caranya agar hubungan bisa berjalan dengan baik.
Pernah merasakan bagaimana sakit hati, kamu nggak mau menyakiti hati pasangan yang sudah kamu tunggu-tunggu kehadirannya.
4. Belajar untuk bangkit
Ternyata seperti ini, toh, rasanya ketika yang kamu benar-benar inginkan, tapi tidak bisa kamu dapatkan. Tapi tak mengapa, karena dari kejadian ini, kamu bisa belajar bagaimana caranya bangkit dan menata hidup kembali.
Dari berbagai pengalaman, bisa didapatkan banyak pelajaran. Lewat hal yang telah diuraikan tadi, semoga kamu bisa melihat penolakan cinta dari sudut pandang yang baru. Bahwa hal-hal yang kadang dianggap kemalangan, bisa pula berubah jadi keberuntungan. Setuju?
Baca Juga
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Anak Sering Berbohong? 4 Hal yang Bisa Orangtua Lakukan untuk Mengatasinya
-
4 Alasan Komunikasi yang Efektif di Tempat Kerja Sangat Penting
-
4 Jenis Makanan Terbaik untuk Program Hamil, Perhatikan Kata Pakar!
-
4 Kualitas Ini Sering Dimiliki oleh Mereka yang Jago Jualan, Pelajari!
Artikel Terkait
-
5 Sekuel Film Indonesia Lebih Laris dari Film Pertama, Ada Qodrat 2!
-
5 Film Indonesia Adaptasi Lagu, Komang Jadi yang Terlaris
-
Menyoal Cinta Sepihak dalam Intoxicating Love: Romantis atau Problematis?
-
Kenapa Wanita Jatuh Cinta pada Pria dengan Kepribadian Mirip Ayah? Lisa Mariana Salah Satunya
-
Tips Disayang Suami dan Anti Pelakor ala Atalia Praratya, Kini Diduga Diselingkuhi Ridwan Kamil
Lifestyle
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Simpel tapi Stunning! 4 Ide Basic OOTD Style ala Yuna ITZY yang Mudah Ditiru
-
Tampil Effortless, Ini 4 Ide Gaya OOTD Chic ala Nagyung FROMIS 9
-
FOMO tapi Hemat: Rahasia Gen Z Bisa Nonton Coachella Meski Dompet Pas-pasan
-
Perbaiki Skin Barrier dengan 4 Ampoule PDRN yang Sedang Hits di Korea
Terkini
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Review Film A Working Man: Jason Statham Ngegas Lagi, tapi Tetap Seru Gak Sih?