Alasan kenapa kamu bisa menjadi people pleaser, karena ada masalah dalam memaknai nilai diri sendiri. Kamu merasa, kalau bisa menyenangkan orang lain, dirimu akan diterima dan disukai oleh mereka.
Sayangnya, menjadi people pleaser akan merugikan dirimu sendiri. Kamu jadi nggak bisa mengelola waktu dengan baik karena sering direpotkan oleh berbagai permintaan orang-orang di sekelilingmu, rentan stres akibat kelelahan, dan yang paling menyakitkan, kamu jadi sering disepelekan dan dimanfaatkan oleh orang lain.
Berikut ini beberapa tanda people pleaser yang mesti kamu ketahui. Yuk, simak baik-baik!
1. Kamu sulit untuk menolak, dan merasa bersalah jika melakukannya
Tanda paling umum dari seorang people pleaser, adalah sulit untuk berkata “tidak”. Karena ingin menyenangkan semua orang, dan tak mau mereka kecewa, kamu selalu mengiyakan apa pun permintaan orang di sekitarmu, meskipun hal tersebut merugikan dirimu sendiri.
Ketika kamu memberanikan diri untuk menolak, ada perasaan bersalah karena sudah mengecewakan mereka, atau membuat mereka marah.
Kamu mesti sadar, waktu yang kamu punya, itulah adalah milikmu sendiri. Orang lain nggak berhak untuk menyabotase, dengan memintamu untuk mengiyakan permintaan mereka. Apalagi kalau hal tersebut akan membuatmu keteteran dengan tugas-tugasmu sendiri.
2. Kamu sering berpura-pura setuju, meskipun punya opini berbeda
Sangatlah wajar kalau kamu punya pendapat berbeda dibanding teman-teman atau bahkan keluargamu sendiri. Dan hubungan yang sehat, seharusnya memberi kebebasan untuk berkata sebenarnya.
Karena itu, nggak perlu berpura-pura lagi, ya, untuk setuju. Kalau ternyata mereka nggak bisa menerima pendapatmu yang berlainan, dan bersikap buruk, maka mereka nggak layak berada di lingkaran orang-orang dekatmu.
3. Mengutamakan orang lain, dan mengabaikan kepentingan diri sendiri
Berbuat baik pada orang lain itu penting. Akan tetapi, jadi salah, kalau nantinya malah mengabaikan kepentingan dirimu sendiri. Ibarat lilin yang menerangi sekitar, tapi dirinya sendiri malah terbakar. Bagaimanapun, berbuat baik pada diri sendiri itu hal utama, lho!
4. Kamu terlalu sering meminta maaf
Meminta maaf terlalu sering, bahkan untuk hal-hal yang bukan jadi tanggung jawabmu, bisa membuatmu dianggap lemah. Karenanya, jangan lakukan itu lagi, ya!
Gimana, dari penjabaran di atas, apakah kamu termasuk people pleaser?
Baca Juga
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Anak Sering Berbohong? 4 Hal yang Bisa Orangtua Lakukan untuk Mengatasinya
-
4 Alasan Komunikasi yang Efektif di Tempat Kerja Sangat Penting
-
4 Jenis Makanan Terbaik untuk Program Hamil, Perhatikan Kata Pakar!
-
4 Kualitas Ini Sering Dimiliki oleh Mereka yang Jago Jualan, Pelajari!
Artikel Terkait
-
4 Rekomendasi Buku untuk Si Paling Gak Enak Nolak, Cari Tahu Tipsnya Lewat Sini!
-
Ulasan Buku 'Kita Tidak Mungkin Bisa Menyenangkan Semua Orang', Berhenti Menjadi People Pleaser!
-
Bedah Lagu "Mirrorball" Taylor Swift yang Singgung soal People Pleaser
-
Belajar Self-Love dari Buku 'Hargai Diri Sendiri dan Berhentilah Tersakiti'
-
Menjadi Seorang People Pleaser, Baik atau Buruk, sih?
Lifestyle
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
-
3 Sheet Mask Mengandung Aloe Vera Ampuh Atasi Sunburn, Harga Mulai Rp5 Ribu
-
Kulit Anti Belang! Ini 3 Jaket Anti UV Terbaik untuk Olahraga dan Motoran
Terkini
-
Ulasan Buku Period Power, Meningkatkan Produktivitas di Saat Datang Bulan
-
Pedasnya Nendang, Icip Kuliner Cabe Ijo yang Bikin Ketagihan di Kota Jambi
-
3 Pemain Debutan yang Dipanggil STY ke Timnas untuk AFF Cup, Siapa Saja?
-
Semangat Menggapai Cita-Cita dalam Buku Mimpi yang Harus Aku Kejar
-
Yoursay Talk Unlocking New Opportunity: Tips dan Trik Lolos Beasiswa di Luar Negeri!