Di zaman sekarang, orang bisa dengan mudah mengakses media sosial. Ponsel yang semakin lama kian canggih, paket internet yang seiring berjalannya waktu menjadi beragam, disertai sekarang yang apa-apa serba online, membuat media sosial kian ramai dari generasi ke generasi.
Namun, di antara banyaknya manfaat dari media sosial ada segelintir orang yang masih memanfaatkannya sebagai sarana untuk menyindir orang lain. Padahal sindir menyindir dalam media sosial memiliki banyak dampak buruk, seperti 4 contoh di bawah ini.
1. Memperumit masalah
Ketika kamu memiliki masalah dengan orang lain, kemudian menyindirnya di media sosial, itu sama saja sedang mulai bermain api.
Kritikan sederhana kepada seseorang hanya karena satu dua hal, lebih pantas disampaikan langsung kepada yang bersangkutan. Jika sindir menyindir dalam media sosial, tidak akan ada selesainya. Kamu disindir, kemudian balas menyindir balik. Lalu dibalas lagi dan lagi sampai story Instagram-mu titik-titik.
2. Mempermalukan diri sendiri
Seseorang yang menyindir di media sosial biasanya adalah orang yang rendah diri. Dengan mengumbarnya di media sosial tidak banyak yang bersimpati dengamu. Namun, banyak yang akan menganggapmu sebagai pengecut.
3. Salah sasaran
Sangat memungkinkan sindiranmu di media sosial membuat prasangka kepada orang yang salah. Ya, karena begitu, kamu menulisnya dengan tersirat. Siapa saja bisa menerka dirinya. Haduh, siap-siap musuhmu bertambah banyak.
4. Mengganggu teman media sosial
Statusmu berbalas sindiran dengan orang lain bisa membuat teman lain tidak nyaman. Apalagi jika statusmu selalu ada setiap detik, mengganggu sekali.
5.Mempermalukan diri sendiri
Media sosial yang kian canggih, salah satunya adalah tidak bisa terhapusnya media sosial. Apapun yang kamu tulis dan katakan, akan selamanya tersimpan.
Nah, kalau kamu sudah berkata yang buruk, padahal mungkin beberapa tahun kemudian menjadi sangat akrab , kan malu tuh kalau status-status yang dulu dibuka-buka lagi.
Itu dia bahaya sindir-menyindir di media sosial yang harus kamu pahami. Apapun yang menjadi masalah antara kamu dan orang lain, usahakanlah jangan umbar di media sosial. Biarkanlah masalahmu menjadi ranah pribadimu sendiri.
Baca Juga
-
Suara Ibu Rumah Tangga di Tengah Ketidakadilan: 5 Alasan Harus Didengar!
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Toner Korea Calendula, Penyelamat Buat Kulit Sensitif dan Redakan Redness
-
Padel: Olahraga Viral yang Lebih Seru dari Tenis? Ini Alasan Gen Z Langsung Ketagihan!
-
Mulai 4 Jutaan! 4 Rekomendasi HP Flip Canggih Harga Termurah 2025
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
OTW Hollywood! 5 Fakta Kenapa Film Sore: Istri dari Masa Depan Bisa Jadi Jagoan Kita di Oscar
Terkini
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Maaf Coach Gerald, Timnas Indonesia U-23 Masih Butuh Pemain Sekaliber Marceng dan Ivar Jenner!
-
Bangun Personal Branding Lewat Main Futsal
-
Review Film Mama: Pesan dari Neraka, Horor Digital yang Bikin Parno!
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?