Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Mutami Matul Istiqomah
Ilustrasi seorang anak akan berangkat sekolah (Pexels) / Ketut Subiyanto

Pertama kali anak masuk sekolah adalah hal yang mengharukan dan menegangkan untuk para orang tua. Meskipun begitu, tetap terselip rasa bangga karena sudah berhasil membesarkan anak bahkan mengantarkannya sampai bangku sekolah. Rasanya, masih ingat betul kemarin si kecil masih di timang-timang. Eh, sekarang sudah mau masuk sekolah saja. Waktu seolah berjalan begitu cepat. 

Menjelang anak masuk sekolah pertama kali, para orang tua seringkali mencari informasi perihal gambaran apa saja yang harus diajarkan, dipersiapkan dan dibiasakan kepada anak sebelum masuk sekolah. Mengingat memang tidak mudah mengenalkan lingkungan baru kepada anak yang kesehariannya selalu bersama orang tua.

Nah, di bawah ini 7 hal yang bisa kita terapkan orang tua kepada anak sebelum masuk ke dunia sekolah, agar tidak merasa kaget.

1. Kemandirian

Melatih anak kecil untuk mandiri bisa dilakukan dengan hal sederhana sehari-hari. Misalnya, biarkan anak bermain maianan miliknya sesukanya, sedangkan kita mengawasi hanya dari kejauhan. Bisa juga dengan membiasakan si kecil makan sendiri, menaruh alat makannya sendiri, memakai pakaian sendiri, mandi sendiri, membantu pekerjaan rumah yang ringan, dan lain-lain. 

2. Bersosial

Kemampuan bersosial bisa dilatih dengan membiarkan si kecil bermain dengan teman sebayanya, lalu kita mengawasi dari kejauhan. Misalnya ketika si kecil dan temannya main di halaman, kita bisa mengawasinya dari teras rumah. 

Kemampuan bersosial juga bisa dilatih dengan sering mengenalkan si kecil dengan orang baru, misalnya dengan tetangga atau kerabat jauh.

3. Memberi gambaran tentang sekolah

Sebagai orang tua, kita juga harus memberi gambaran yang menyenangkan tentang sekolah. Misalnya, menggambarkan banyak teman, mainan, kegiatan yang tidak membosankan, tempat yang bagus dan warna-warni, dan seterusnya agar anak memaknai TK sebagai tempat yang menyenangkan.

Tidak lupa, kita juga harus menjelaskan anak alasan masuk sekolah. Cara sederhananya bisa mencontohkan kakak atau saudara lain yang sudah bersekolah. Misalnya, "Tuh kakak juga sekolah, makanya kakak pintar. Kalau adek mau tumbuh jadi anak pintar, adek harus sekolah. Kalau adek mau sekolah di sekolahan kakak, adek harus sekolah di TK dulu."

4. Mengasah kemampuan motorik

Di Sekolah anak-anak seperti TK memang tempatnya anak untuk belajar sambil bermain, bermain diselingi belajar. Jadi, yang dipelajari juga bukan hal yang berat. Namun, tetap ada kalanya anak harus mengikuti pelajaran seperti menulis, menggambar, ataupun mewarnai.

Jadi, di rumah, orang tua bisa mengasah kemampuan motoriknya dengan cara sederhana seperti memegang pensil, membuka halaman buku, mewarnai, ataupun bermain cat warna. 

5. Mengenalkan empati

Empati sangat penting ketika anak bersosial dengan teman sebayanya. Empati yang tinggi akan menciptakan kesan yang baik sehingga menciptakan persahabatan yang baik. 

Orang tua bisa mengajarkan kepada anak tentang pentingnya mengucapkan 'tolong' saat meminta bantuan dan 'terima kasih' setelah menerima bantuan. Sehingga anak akan terbiasa demikian pula kepada teman-temannya di sekolah dan tidak seenaknya menyuruh teman yang lain.

Orang tua juga bisa mengajarkan anak mengatakan permisi saat mengambil sesuatu dan terhalang teman lain, ataupun saat melewati banyak orang, sehingga anak akan terbiasa bersikap sopan/santun.

6. Mengenalkan 'siapa itu guru?'

Sebelum mempertemukan anak dengan guru, orang tua juga harus memberinya pemahaman tentang 'siapa itu guru.' Ingat, jangan memberinya gambaran yang seram. Sebisa mungkin anak harus memahami bahwa guru adalah seseorang yang menggantikan ayah/ibu di sekolah. Jadi, apapun yang diperintahkan oleh guru, anak paham harus mematuhinya. 

7. Ajari anak untuk fokus

Mengajari anak untuk fokus memang bukan perkara mudah. Namun, para orang tua bisa mencobanya dengan hal sederhana, dimulai dari kesukaan si anak. Misalnya dia suka main air, maka berikanlah air dan contoh untuk menuangnya ke botol demi botol, agar anak juga menirunya dan membuatnya fokus untuk mengerjakan sesuatu. 

Bisa juga ketika anak senang mewarnai, kita bisa membelikannya buku warna sesuai binatang/bunga yang dia suka. Lalu, biarkan dia berekspresi dengan pewarnanya. Sehingga ketika di sekolah TK nanti, anak sudah terbiasa untuk fokus mengerjakan sesuatu meskipun hanya beberapa menit.

Jadi, itu dia 7 hal yang bisa dipersiapkan orang tua sebelum anak memasuki dunia sekolah. Beberapa hal bisa dilakukan atau terapkan sedini mungkin, lho. Beberapa hal yang lain hanya bisa dilakukan ketika anak sudah mampu memahami sesuatu. Semoga bermanfaat!

Mutami Matul Istiqomah