Memiliki keluarga yang harmonis dan penuh kasih sayang adalah impian semua anak di muka bumi ini. Tidak ada satu pun anak yang terlahir ke dunia ini menginginkan keluarga yang toxic dan tidak memberikan kehangatan untuknya.
Sudah selayaknya bila anak mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang tercukupi dari keluarganya. Anak berhak mendapatkan kehidupan dengan penuh rasa aman dan nyaman agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi individu yang berfungsi semestinya.
Namun, ternyata kenyataan dalam hidup tak selalu seindah yang dibayangkan. Kondisi yang ada saat ini tak selamanya sesuai dengan kondisi ideal yang harusnya ada. Tak semua anak di dunia ini terlahir di keluarga yang supportif dan mampu memberikan kebahagiaan kepadanya.
Tak sedikit dari anak-anak di belahan dunia ini menjadi korban dari keluarga yang tidak medukungnya dan malah memberikan luka yang menganga. Tak sedikit dari orang tua yang kurang memerhatikan betapa pentingnya pengasuhan positif yang mengedepankan hak-hak anak. Justru sebaliknya, banyak orang tua yang dengan tega merampas hak anak dan membuat anak menjadi tertekan.
Adanya keluarga yang toxic inilah yang akhirnya membuat anak tumbuh tidak sebagaimana mestinya. Mereka tumbuh dengan ketakutan dan hal-hal yang selalu dianggapnya negatif. Kira-kira apa saja dampak dari keluarga yang toxic bagi anak?
Yuk, simak 4 dampak keluarga yang toxic bagi anak.
1. Takut mencoba hal baru
Anak yang terbiasa hidup dengan kekangan dan perlakuan orang tua yang tidak mendukung minat dan bakat anak akan takut untuk mencoba pengalaman baru. Mereka takut bila apa yang dilakukannya akan memberikan dampak negatif sehingga mengundang kemaran orang tuanya. Akhirnya, anak akan selalu berada di zona nyaman dan enggan untuk keluar dari lingkaran tersebut.
2. Ragu akan kemampuan yang dimiliki
Anak yang tak diberi dukungan oleh keluarga atas potensi yang ia punya, selamanya akan menganggap dirinya tidak berharga. Anak akan merasa tidak memiliki sesuatu yang bisa dibanggakan. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk selalu memeberikan apresiasi atas prestasi anak sekecil apapun itu.
3. Krisis identitas
Anak akan mengalami krisis identitas atau kebingungan atas peran dan segala sesuatu yang melekat pada dirimya. Ia akan kebingungan mendeskripsikan dan memaknai siapa dia dan apa posisinya dalam masyarakat. Sehingga orang tua harus menanamkan kepercayaan dan memberikan dukungan atas apa yang anak miliki.
4. Mencari pelarian
Karena anak tidak bisa mendapatkan hak-haknya berupa rasa aman, nyaman, dan kebahagiaan di rumah, maka anak akan mencoba mencari tempat dimana ketiga kebutuhan itu bisa ia dapatkan. Mereka akan mencari pelarian di rumah dengan banyak berkumpul dengan teman-teman, pacar, maupun komunitas yang dirasa dapat membuatnya bahagia. Namun, dampak negatifnya adalah tidak semua pergaulan yang dipilih anak adalah tepat. Jangan sampai anak malah terjerumus dalam pergaulan yang salah dan justru menghancurkan masa depan anak.
Demikian 4 dampak yang dapat terjadi jika anak mendapatkan perlakuan toxic di lingkungan keluarga. Semoga kamu dan orang-orang yang kamu sayangi tidak termasuk di dalamnya ya.
Baca Juga
-
Dear HRD, Ini 6 Cara Membangun Lingkungan Kerja yang Positif
-
Kamu Seorang Karyawan? Yuk Kenali 6 Jenis Izin Meninggalkan Pekerjaan ini!
-
Ketahui Waktu Istirahat dan Izin untuk Meninggalkan Pekerjaan Menurut UU Ketenagakerjaan dan Cipta Kerja
-
4 Tantangan yang Harus Dihadapi oleh HRD di Perusahaan, Kamu Harus Siap!
-
5 Tips untuk Mengatasi Overthinking di Kantor, Terapkan Mindfullness!
Artikel Terkait
-
Hasto Bilang Keluarga Jokowi Harus Diperiksa, Maruarar: Jangan Ada Intervensi ke KPK
-
Mikie Funland Berastagi, Pilihan Tempat Wisata Keluarga di Akhir Pekan
-
Tri Tito Karnavian Lantik 34 Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Provinsi Periode 2025-2030
-
Anak Chef Arnold Tanya Asal-usul Orang Jahat, Jawaban Jokowi Digunjing
-
Paw Patrol Adventure Bay Bounce Ajak Anak dan Orangtua Bermain Membangun Bonding
Lifestyle
-
3 Pilihan Serum untuk Mengontrol Sebum, Wajah Bebas Kilap Seharian!
-
Kasual hingga Formal, Ini 4 Gaya OOTD Dark Feminine ala Natty KISS OF LIFE
-
4 Gaya Mid-Formal ala Wonwoo SEVENTEEN, Tampil Keren di Segala Kesempatan!
-
4 OOTD Clean Casual ala Soobin TXT, Tampil Soft dan On Point Setiap Hari!
-
4 Rekomendasi Serum untuk Kulit Kombinasi, Ringan tapi Tetap Hydrating
Terkini
-
BRI Liga 1: Pieter Huistra Masih Fokus Pelajari Seluk-Beluk PSS Sleman
-
Meski Tersingkir, Posisi Timnas Indonesia U-20 Tak Terlalu Buruk di Klasemen Seluruh Kontestan
-
Piala Asia U-20, Indra Sjafri, dan Kesetiaan Timnas Indonesia Mainkan Strategi Usang
-
Buku Selamat Menunaikan Ibadah Puisi, Sekumpulan Puisi Karya Joko Pinurbo
-
Menara Pandang Tele, Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Persona Alam Samosir