Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Mutami Matul Istiqomah
Ilustrasi pasangan suami istri. (Pexels/AlexGreen)

Bagi sebagian orang, mengajak istri ke rumah orang tua adalah hal yang mudah dan tinggal langsung mengajaknya saja. Namun bagi sebagian orang yang lain, membujuk istri untuk mau main atau menginap di rumah orang tua bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika hubungan antara istri dan orang tua terutama ibu tidak terjalin dengan baik. 

Seorang perempuan memang seringkali memiliki sikap dan keinginan yang sulit untuk dimengerti. Sebagai pasangan hidupnya, kita harus pandai bersikap dan meluluhkan perasaan istri. Sebab biasanya bagi istri, beberapa hal memang tidak mau dilakukan dengan gratis. 

Berikut 5 tips mengajak istri ke rumah orang tua yang patut dicoba.

1. Memastikan kondisi finansial yang sedang baik

Pertama, kamu harus memastikan bahwa finansialmu sedang dalam kondisi yang baik sebelum mengajak istri ke rumah orang tua. Pasalnya, istri biasanya ingin membawakan buah tangan untuk orang tuamu bahkan keluargamu di rumah. 

Kalau bisa dibilang, ingin memberi gambaran bahwa kehidupanmu dan hidupnya di rantau sana sudah kaya raya. Dan sesekali ingin berbagi dengan keluarga.

Tak hanya itu, kondisi finansial yang sedang bagus juga bisa menjadi salah satu cara untuk merayu istri datang ke rumah orang tua. Jangan sampai, kamu mengajak istri ketika dompetmu sedang sekarat. Hal tersebut akan membuat istrimu menganggapmu sebagai suami yang tidak tahu diri. 

2. Memanjakan istri

Tips berikutnya jika ingin mengajak istri ke rumah orang tua, adalah memanjakannya. Memanjakan istri bisa dilakukan dengan menuruti apa yang sedang dia inginkan maupun memperlakukannya sebagai ratu di rumah.

Biarlah orang menganggap hanya begitu ketika sedang ada maunya. Karena memang, ketika kita ada maunya maka harus ada usaha yang kita lakukan. 

Dengan segala kebaikan entah itu membelanjakan istri, membiarkannya me time bersama teman-teman, mengasingkannya dari hiruk pikuk pekerjaan rumah tangga yang tidak ada selesainya, akan sedikit menyentuh hatinya sehingga ia akan mau untuk menuruti ajakanmu. 

Namun satu hal yang harus diingat, lakukan dengan ikhlas. Jika kamu memberikan sesuatu kepada istrimu, maka jangan ungkit di kemudian hari. Biarlah itu menjadi salah satu usaha untuk membahagiakannya dan menambah berkah rezeki yang kamu dapatkan.

3. Memperhatikan kesehatan keluarga

Kesehatan keluarga juga harus menjadi prioritas. Jangan sampai kamu mengajak istrimu perjalanan jauh, kalau kesehatannya sedang kurang baik atau anak sedang maupun setelah sakit. 

Ketika ada anggota keluarga yang sedang sakit, akan lebih baik jika kita lebih memperhatikan dan memberikan penjagaan yang maksimal kepadanya. Atau ketika anak baru sembuh dari sakit, maka tetap butuh waktu untuknya memulihkan diri. Begitu juga istri yang telah merawatnya, membutuhkan istirahat yang cukup. 

Anggota keluarga yang sedang sehat dan tidak ada beban pikiran akan lebih memudahkan untuk membujuk istri agar mau pulang ke rumah orang tua.

4. Mengutamakan keselamatan

Mengutamakan keselataman dilakukan dengan cara memastikan kendaraan untuk pulang dalam kondisi yang aman terkendali. Bahkan kalau bisa, servis dulu kendaraan yang akan kamu gunakan sebelum menggunakannya bersama keluarga. 

Meskipun kamu menganggap sebuah kerusakan sebagai hal yang aman, namun seorang istri biasanya akan merasa khawatir yang berlebihan. Apalagi jika dalam perjalanan jauh melibatkan anak. 

Keselamatan kendaraan adalah hal yang wajib untuk diprioritaskan. Banyak terjadi kecelakaan yang disebabkan karena kerusakan pada kendaraan yang lambat ditangani, faktor kurang hati-hati, bahkan terkadang ada yang sudah sangat hati-hati namun terkena dampak orang lain yang kurang hati-hati. 

Membiarkan kendaraan yang terdapat kerusakan dan mamaksakannya untuk menjadi kendaraan ketika hendak bepergian jauh juga merupakan salah satu hal yang membahayakan pengendara lain di jalan raya. 

5. Pastikan semua keluarga setuju

Tips terakhir jika ingin mengajak istri ke rumah orang tua, yakni pastikan semua keluarga setuju. Setelah menceritakan dan mengusahakan berbagai macam hal, kamu harus memiliki banyak orang yang mendukung pendapatmu. 

Jangan sampai kamu memaksakan ketika istri dan anak memiliki alasan untuk menolaknya. Karena hal tersebut tidak akan membawa kalian dalam kebaikan. Sebab setelahnya ada pertikaian yang menanti. Bahkan setelah pulang dan kembali lagi, belum tentu hal itu sudah terlupakan.

Nah, itu dia 5 tips mengajak istri ke rumah orang tua. Pernah mengalami yang mana?

Mutami Matul Istiqomah