Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Zulfah Ariyani
Ilustrasi mengobrol.(Freepik)

Ada beberapa hal yang bisa menjadi daya tarik seseorang. Selain penampilan fisik, hal lainnya yang bersifat non fisik juga bisa membuat seseorang terlihat menarik. Salah satunya adalah gaya bicara. Jika kamu memiliki cara berbicara yang baik tentu akan dapat memancarkan karisma dan otomatis membuat orang terpesona. Lalu bagaimana cara berbicara yang berkarisma, yuk simak ulasannya.

Berikut 5 cara berbicara penuh karisma.

1. Wawasan yang Luas

Sudah bukan rahasia umum lagi, jika orang yang memiliki wawasan luas dapat membuat orang lain terpesona. Orang dengan wawasan yang luas akan mengetahui banyak hal sehingga ketika berbicara ada banyak informasi yang akan diterima oleh lawan bicara. Namun, wawasan yang luas tersebut juga perlu diimbangi dengan kebijaksanaan. Karena jika tanpa memiliki kebijaksanaan maka akan membuat seseorang terlihat angkuh dan membuat lawan bicara muak.

2. Santun dan Tegas

Orang yang berbicara santun kerap dianggap sebagai orang yang lembek dan penakut. Berbicara santun perlu kamu lakukan agar kamu terlihat sebagai seorang yang berkarisma dan berkelas. Namun, di samping memiliki sifat santun, kamu juga perlu memiliki ketegasan dalam berbicara. Hal ini akan membuat lawan bicara segan terhadapmu dan kamu tidak akan dimanfaatkan oleh orang lain.

3. Kejelasan dalam Menyampaikan Sesuatu

Ketika berbicara dengan orang lain termasuk berbicara di hadapan orang banyak usahakan berbicara dengan suara yang tidak terlalu lirih, keras, lambat, maupun cepat. Selain itu, kamu perlu memperhatikan pemilihan kata yang kamu gunakan. Pilihlah kata yang lazim digunakan oleh orang. Tak perlu memaksakan diri dengan menggunakan istilah tertentu agar terdengar intelek.

4. Melakukan Kontak Mata

Ketika sedang berbicara dengan orang lain, kamu perlu memperhatikan adanya kontak mata. Jika kamu tak melakukan kontak mata, maka kamu akan dianggap orang yang cuek dan tidak memperhatikan lawan bicara. Namun, sebaiknya juga kontak mata dilakukan secukupnya saja. Karena terlalu sering menatap lawan bicara akan membuatnya menjadi risih.

5. Tidak Hanya Membicarakan Diri Sendiri

Ketika sedang berbicara dengan orang lain sebaiknya kamu tak mendominasi topik pembicaraan seputar dirimu saja. Kamu bisa membicarakan topik lain yang lebih menarik dan memberikan kesempatan lawan bicara untuk bergantian berbicara. Mendominasi percakapan akan membuatmu menjadi orang yang menyebalkan.

Bicara itu mudah dilakukan, tetapi melakukannya secara sembarangan akan membuat orang lain merasa tak betah sekaligus menurunkan kewibawaanmu. Siap untuk mempraktikannya?

Zulfah Ariyani