Mengapa perlu ada etika atau aturan dalam berinteraksi? Dengan adanya aturan ini, bisa menghindari salah satu pihak merasa tersinggung sehingga hubungan interpersonal kamu berjalan dengan lancar.
Tanpa etika, bisa-bisa kamu bakal dikucilkan dan dimusuhi karena dianggap menyebalkan. Maka dari itu, yuk, ketahui apa saja etika dalam berinteraksi yang mesti kamu terapkan.
1. Selalu hargai pendapat orang lain
Setiap orang diciptakan berbeda. Berbeda gaya berpakaiannya, berbeda selera makannya, termasuk berbeda pula cara pandangnya.
Oleh sebab itu, kamu jangan memaksakan pendapatmu sendiri. Cobalah menghargai opini orang lain walaupun tidak sama dengan apa yang kamu yakini. Dengan begitu, hubungan interpersonal jadi nyaman.
2. Jangan memotong pembicaraan orang lain
Etika ini sangatlah dasar tapi tak sedikit orang yang melanggarnya. Akibat keinginan kuat untuk didengar, kamu jadi sering memotong pembicaraan orang lain. Sebaiknya jangan dilakukan lagi, ya.
Memotong pembicaraan orang lain bukanlah tindakan sopan dan termasuk tak menghormati orang lain. Orang bakal menghindarimu kalau sering memotong pembicaraan saat berinteraksi.
3. Jangan berbicara dengan kasar
Berbicara kasar tidak menunjukkan kamu hebat, kok. Malah bisa jadi sinyal kalau kamu merasa rendah diri sehingga berusaha menutupinya dengan berucap kasar atau menghina.
Kalau kamu tidak mau dikucilkan, sebaiknya buang jauh-jauh perilakumu ini. Ganti dengan bertutur kata santun karena hal itu bisa menunjukkan kepribadian yang baik, lho.
4. Hindari bergosip
Gosip memang bisa membuatmu populer karena biasanya orang sangat tertarik dengan berita negatif mengenai orang lain. Akan tetapi, kalau kamu sering berperilaku demikian maka yang berada di lingkaran pertemananmu hanyalah orang-orang tidak baik atau doyan gosip.
Pertemanan seperti itu umumnya tidak kuat, karena kamu dan merasa sulit membangun kepercayaan. Gimana bisa percaya kalau kamu dan teman-temanmu itu hobinya menjelek-jelekkan orang lain atau menikam teman sendiri dari belakang?
5. Hormati batasan orang lain
Kalau ada orang yang risi dengan topik tertentu, maka jangan terus dibahas. Setiap orang punya batasannya masing-masing, lho. Menghormati batasan orang lain bisa membuat orang lain nyaman sehingga kamu jadi disukai banyak orang.
Itu dia beberapa contoh etika dalam berinteraksi. Patuhi, ya, supaya hubunganmu dengan orang lain jadi nyaman.
Baca Juga
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
-
Tony Todd, Aktor Ikonik Candyman, Tutup Usia di 69 Tahun
-
Sering Mengalami Perut Kembung? Redakan dengan 3 Hal Ini
-
4 Sinyal Kuat Waktunya Kamu Resign dari Pekerjaan, Underpaid!
-
5 Hal Terlarang saat Menggunakan Komputer Kantor, Awas Bisa Dipecat!
Artikel Terkait
-
Cermin Bangsa: Ketika Jalur Busway Menjadi Ajang Ketidakdisiplinan
-
Fenomena Titip Absen dan Dampaknya: Antara Etika dan Solidaritas
-
Etika Prabowo Dipertanyakan Usai Dukung Cagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Institusi Negara Dipolitisasi?
-
Ironi Pelecehan Verbal: Sinyal Krisis Etika Berkomentar di Media Sosial
-
Belajar dari Ribut-Ribut Selvi Ananda, Ini Etika Memakai Perhiasan Berlian yang Benar
Lifestyle
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
3 Varian Serum dari Hada Labo, Ampuh Hidrasi Kulit Kering dan Atasi Penuaan
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
4 Pilihan OOTD Hangout ala Park Ji-hu yang Wajib Dicoba di Akhir Pekan!
Terkini
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini