Mengatur waktu dan merencanakan sesuatu tentu tidak mudah. Ada berbagai hal atau faktor yang dapat merusak tingkat fokus dan rasa ingin bangkit dalam melakukan aktivitas contohnya seperti terlalu asyik bermain game, bermain media sosial dan sebagainya.
Menurut kanal YouTube resmi milik Satu Persen, Metode ALPEN diciptakan oleh Prof. Lothar J. Seiwert. Perlu diketahui, Prof. Lothar J. Seiwert adalah seorang ahli ekonomi dan manajemen waktu. Secara istilah, metode ALPEN merupakan metode yang sederhana dan ada kemungkinan efektif dalam membantu mengelola aktivitas kamu sehari-hari.
Lantas, bagaimana metode ALPEN dalam mengatur waktu? berikut 5 cara mengatur waktu dengan metode ALPEN di bawah ini.
1. Buat Daftar Kegiatan yang Harus Dilakukan
Saat kamu mencoba menerapkan metode ALPEN, idealnya kamu harus menyiapkan daftar tersebut mulai dari malam hari sebelumnya. Nina Howell dalam karyanya yang berjudul How To Use The ALPEN Method menyarankan seperti siapkan daftar kegiatan dengan semua tugas atau aktivitas yang harus kamu lakukan secara rinci mulai dari kegiatan kecil hingga yang rumit. Jika diperlukan, kamu dapat menambahkan tugas-tugas yang tertunda di hari sebelumnya yang tidak terlaksana.
2. Tentukan Durasi yang Dibutuhkan Dalam Aktivitas Tersebut
Tahapan selanjutnya adalah kamu harus bisa memperkirakan seberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk setiap kegiatan atau aktivitasmu yang akan kamu lakukan nanti. Catatan yang harus diperhatikan untuk menentukan estimasi waktu yang dibutuhkan, kamu harus realistis sesuai dengan estimasi waktu dari pengalaman sebelumnya
3. Berikan Tambahan Waktu
Melanjutkan tahapan di atas, perkiraan durasi yang kita tentukan untuk tiap aktivitas pasti tidak akan selalu tepat waktu. Hal ini diperkirakan akan ada beberapa aktivitas tertentu yang bisa terjadi di luar dugaan kamu. Seperti contoh ada rapat mendesak sehingga membutuhkan waktu lebih dari yang diperkirakan atau menggantikan tugas rekan kerja yang sedang sakit, dan hal-hal di luar kendali kamu lainnya.
4. Harus Berani Mengambil Keputusan Aktivitas yang Harus Diprioritaskan
Lebih lanjut, dari semua aktivitas yang sudah dituliskan ke dalam daftar kegiatan, kamu bisa mengidentifikasi kegiatan yang mana yang akan menjadi prioritasmu. Mulailah memilih tugas sesuai dengan urgensi dan kepentingannya. Harus dilatih, ya!
5. Evaluasi Kegiatan yang Telah Dikerjakan
Setelah melakukan keempat langkat di atas serta kamu telah melakukan seluruh kegiatan pada hari itu, kamu harus evaluasi kembali apakah yang kamu kerjakan telah sesuai dengan apa yang kamu harapkan dan kamu tulis ke dalam daftar. Jika belum, kamu bisa menyesuaikan kembali hingga menemukan estimasi waktu yang tepat untuk masing-masing aktivitas kedepannya. Setelah mengevaluasi apa yang telah dilakukan pada hari itu, kamu bisa sekaligus membuat rencana kegiatan untuk hari berikutnya.
Itulah kelima cara mengatur waktu agar lebih produktif dengan menggunakan metode ALPEN. Selamat mencoba, ya!
Baca Juga
-
3 Tips Jitu Menerapkan Pikiran Positif, Jauhi Toxic Mindset!
-
Mengenal Istilah Endometriosis: Penyakit pada Sistem Reproduksi Wanita
-
3 Ide Outfit Feminim ala Aktris Thailand Love Pattranite, Stylish Banget!
-
Pikirkan 6 Hal Ini saat Mantan Mengajak Balikan, Jangan Buru-Buru Terima!
-
3 Alasan Mengapa Harus Mendukung Hobi si Buah Hati, Support Selagi Positif!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah
-
Classy & Cozy, 4 OOTD Street Style Hyunjin STRAY KIDS yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Toner Lotus Kaya Antioksidan untuk Kulit Glowing Alami dan Bebas Kusam
-
4 OOTD Mood Matching ala Yeonjun TXT yang Fleksibel Buat Harian
Terkini
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'
-
Band-Aid oleh KickFlip: Hadapi Sakitnya Patah Hati dan Merindukan Seseorang
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Pestapora Minta Maaf soal Freeport, Gestur Kiki Ucup Dihujat: 'Minimal Tangan Jangan di Saku!'