Dengan menikmati karya orang lain, sedikit banyak pasti kita akan terpengaruh dengan karya tersebut, terutama ciri khas kreator yang terdapat pada karyanya. Pengaruh tersebut akan terlihat saat kita menciptakan karya kita sendiri, lantas bagaimana caranya agar tidak terkena pengaruh tersebut? Coba ikuti 5 tips menikmati karya orang lain berikut ini!
1. Temukan Dulu Jati Diri
Menemukan jati diri terlebih dahulu adalah salah satu cara agar kamu tak terpengaruh oleh karya orang lain. Jati diri yang dimaksud disini adalah karakter, kalau kamu sudah menemukan karaktermu cobalah untuk memperkuatnya, buat karya sebanyak mungkin dan beri sentuhan khasmu pada setiap karya tersebut.
2. Jangan Nikmati Satu Karya Saja
Untuk tidak terpengaruh pada karakter karya orang lain, lebih baik kamu tidak hanya menikmati satu karya saja. Misalnya kamu membaca sebuah buku, maka jangan hanya dari satu penulis karena itu akan membuatmu mudah terpengaruh dengan karakter penulis tersebut, apalagi jika kamu benar-benar terbawa oleh tulisannya.
3. Nikmati Saja
Bisa juga dengan mengubah mindset bahwa dari awal kamu hanya ingin menikmati karya orang lain, maka kamu tidak boleh sampai terpengaruh dengan karakter dari kreatornya.
4. Inspirasi Tanpa Plagiasi
Saat menikmati karya orang lain terkadang muncul inspirasi untuk membuat karya sendiri, itu adalah hal yang sangat wajar terjadi karena disebabkan oleh dorongan dari karya yang sedang kita nikmati. Akan tetapi, saat kamu mulai merasa ingin membuat karya yang terinspirasi dari karya orang lain, pastikan kamu hanya terinspirasi dan tidak melakukan plagiasi.
5. Rencanakan Sekarang, Eksekusi Nanti
Untuk membuat karya yang terinspirasi dari karya orang lain, akan lebih baik jika tidak langsung dilakukan. Rencanakan saja seperti apa karya yang akan kamu buat, beri jarak waktu yang agak lama, baru setelah itu kamu boleh mengeksekusi karyamu. Tujuan jarak waktu tersebut adalah agar kamu terlepas dari pengaruh karya sebelumnya, sehingga kamu tetap berkarya dengan ciri khasmu sendiri.
Itulah tips menikmati karya orang lain tanpa terpengaruh oleh karakter dari kreatornya, setiap membuat karya ingatlah untuk tidak melakukan plagiasi. Selamat mencoba!
Baca Juga
-
KTM Alami Pasang Surut, Pol Espargaro Tetap Optimis Hadapi Musim 2025
-
Siap-Siap! Carlos Sainz Bakal Coba Mobil Williams Dalam Waktu Dekat
-
Disindir Soal Plat Nomor 1, Jorge Martin Tanggapi dengan Santai
-
Marc Marquez Tekankan Pentingnya Tes Pra-Musim Sebelum Mesin Dibekukan
-
Meskipun Max Verstappen Juara Dunia, Red Bull Tetap Tak PD Hadapi 2025
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Keep It Shut: Membangun Hubungan yang Baik dari Menjaga Ucapan
-
Konten Kreator Bongkar Rahasia Gunakan Fitur-fitur Inovatif di Galaxy S24 FE
-
Ulasan Buku Bob Sadino Karya Edy Zaqeus: Mereka Bilang Saya Gila!
-
Utang Masih Menumpuk, Waskita Karya Jual Tiga Ruas Jalan Tol
-
Laura Siburian Umur Berapa? Berkasus dengan Mantan Manajer Soal Gaji hingga Urusan Asmara
Lifestyle
-
4 Skincare yang Mengandung Edelweis, Bikin Kulit Glowing dan Awet Muda
-
Kaum Pekerja Wajib Tahu, Ini 3 Jenis Kelelahan yang Perlu Kamu Ketahui
-
3 Sheet Mask Brand Korea yang Mengandung Mugwort, Ampuh Menenangkan Iritasi
-
5 Inovasi Produk Kerajinan Bambu Lokal Kekinian, Tertarik Beli?
-
3 Produk dari Azrina yang Mengandung Charcoal, Cocok untuk Kulit Berminyak
Terkini
-
Ulasan Buku The Power of Kindness: Menjadikan Kebaikan Sebagai Gaya Hidup
-
Ulasan Buku Ikigai: Filosofi Jepang untuk Hidup Lebih Bermakna
-
Ulasan Buku Senangnya Bisa Berhemat, Berbagi Rezeki dari Sisa Uang Jajan
-
Menjelajah Kuliner Jakarta Lewat Buku Ngider Makan dari Halte ke Halte
-
Ulasan Buku Hidup Gue Ngaco, Kisah Kocak Mahasiswa yang Bikin Ngakak