Banyak orang menganggap bahwa mereka bisa mengatur uang hanya sebatas dengan perkiraan. Namun sayangnya, uang yang dipakai dengan perkiraan sering kali membuat kita merasa kebingungan dengan jumlah pengeluaran yang ada.
Kadang kita merasa menggunakan sedikit uang, namun yang tersisa juga sedikit. Lantas bagaimana? Nyatanya, pembukuan keuangan itu sangat penting. Apa alasannya?
Yang pertama adalah sebagai sebuah bentuk pertanggungjawaban. Memang, tidak ada yang akan menanyakan hal tersebut. Namun setidaknya, setiap kita bertanya kepada diri sendiri mengenai uang yang ada dan yang yang dikeluarkan, kita tidak akan kebingungan.
Pasalnya, seringkali kita merasa bingung sendiri ketika jumlah uang yang ada tinggal sedikit, namun juga merasakan pengeluaran yang tidak begitu banyak. Kita merasa bingung, ke mana uang tersebut lari?
Dengan adanya pembukuan bulanan, kita bisa mempertanggungjawabkan uang yang kita pegang dan jelas larinya ke mana. Setidaknya, kita bisa bertanggung jawab kepada diri sendiri.
2. Arsip
Apakah arsip keuangan itu diperlukan? Sebenarnya semua itu tergantung dari yang menjalani. Ada beberapa orang yang menganggap bahwa uang yang keluar biarlah, karena sudah habis dan tidak ada gunanya untuk diingat-ingat kembali.
Namun, ada pula orang yang senang melihat-lihat pengeluarannya di bulan-bulan yang telah dilewati. Jadi, penting atau tidaknya sebenarnya tergantung dari setiap orang yang menjalaninya.
3. Bahan koreksi
Pembukuan keuangan bulanan juga bisa menjadi koreksi pengeluaran yang kita lakukan. Apakah sudah melakukannya dengan benar atau masih terlalu boros.
Ketika pengeluaran dirasa terlalu boros dan membuat uang tidak bisa bertahan sampai akhir bulan, maka kita bisa melihat apa saja yang kita keluarkan dan di bagian mana kita bisa mengurangi pengeluaran tersebut, sehingga keuangan bulan yang akan datang bisa menjadi lebih baik.
4. Tanda pencapaian
Pembukuan keuangan juga bisa menjadi tanda pencapaian yang berhasil kita lakukan. Bagaimana keuangan kita setiap bulan, bisa menjadi penentu sejauh mana kita bekerja keras untuk mendapatkan itu.
Hal tersebut bisa menjadi cara untuk berterima kasih kepada diri sendiri yang sudah berusaha dengan keras untuk menggapai beberapa hal yang diinginkan dan bisa bertahan hidup sampai sekarang.
Itu dia 4 manfaat pembukuan uang bulanan. Apakah kamu menerapkan hal yang sama?
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
BPK RI Beri Opini WTP terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Pusat
-
4 Kiat Sederhana Mengatasi Keuangan yang Tidak Stabil
-
DPR Sarankan Program Prioritas Pembangunan IKN Disesuaikan Dengan Keuangan Negara
-
Ini yang Bikin KPK Periksa Iwan Setiawan dalam Kasus Ade Yasin
-
PeaZip, Software Alternatif WinRAR untuk Pengarsipan dan Ekstrak File di PC
Lifestyle
-
4 OOTD Keren ala Kang You Seok Buat yang Suka Gaya Low Effort Tapi Stylish!
-
Suka Gaya Soft dan Kalem? Ini 4 Look Park Si Woo yang Cocok untuk Kamu
-
4 Calming Toner Atasi Jerawat dan Redness dengan Harga Pelajar, Rp40 Ribuan
-
Nggak Boring! Ini 4 Look Harian Simpel Arin OH MY GIRL yang Gampang Ditiru
-
4 Ide OOTD Chic ala Lee Soo Hyuk yang Maskulin dan Modern, Wajib Dikepoin!
Terkini
-
Review Film Pernikahan Arwah: Horor Tionghoa dengan Plot Menegangkan!
-
Review Series Too Much: Cinta yang Berantakan, Lucu, dan Penuh Luka
-
BRI Super League: Wiliam Marcilio Harap Persib Awali Kompetisi dengan Baik
-
Review Anime Jibaku Shounen Hanako-kun, Misteri Tujuh Mitos di Sekolah
-
Fuad Sule Ungkap Motif Hijrah ke Liga Indonesia, Persis Solo Pilihan Tepat?