Kesabaran merupakan sifat yang dibutuhkan dalam ranah kehidupan apa pun. Dalam dunia kerja, sabar dalam menjalani pekerjaan bisa membuatmu dianggap sebagai karyawan teladan. Dalam hubungan asmara, sabar terhadap perilaku pasangan bisa membuat hubungan cinta jadi bertahan lama.
Harus diakui, memelihara sifat sabar tidaklah mudah. Akan tetapi, bila dilatih terus-menerus pasti kamu pun bisa menjadi orang sabar, lho. Misalnya saja lewat beberapa langkah melatih kesabaran berikut ini. Mari disimak.
1. Berhenti mengecek jam
Kapan pun saat kamu sudah telat atau sedang menunggu seseorang yang telat, cobalah berhenti sebentar-sebentar mengecek jam. Kebiasaan tersebut hanya bikin kamu semakin gak sabaran.
Alih-alih terus-menerus melihat waktu, kalau memang telat, ya sudah sebisa mungkin memilih jalan tercepat. Kalau memang sudah tak dapat dihindari, ya mau gimana lagi. Cukup dijadikan pelajaran besok-besok lebih baik lagi dalam mengelola waktu agar gak telat.
Begitu pula ketika menunggu teman. Cobalah isi waktu luang dengan melakukan apa pun yang kamu senangi. Dengan demikian, kamu jadi terlatih lebih sabar dan proses menunggu gak bikin kamu bad mood.
2. Hindari multitasking
Ada kalanya multitasking dilakukan karena kamu ingin menyelesaikan banyak pekerjaan dalam satu waktu. Sayangnya, justru strategi multitasking membuat penyelesaian tugas jadi lebih lama karena kamu gak bisa berkonsentrasi sepenuhnya pada satu objek saja.
Oleh sebab itu, cobalah mulai sekarang menyelesaikan tugas satu per satu. Selain tugas jadi lebih cepat diselesaikan, bisa melatihmu untuk sabar juga, lho, karena harus fokus dan telaten terhadap satu tugas.
3. Selalu atur waktu agar tiba lebih awal
Hal ini berkaitan dengan poin pertama. Biasanya kamu akan mudah sekali marah-marah dan gak sabaran apabila sudah telat.
Agar kondisi ini tidak jadi kebiasaan, cobalah atur waktu dengan baik agar bisa tiba lebih awal. Misalnya, kalau ke kantor maka berangkat dari rumah lebih pagi agar gak terjebak macet, dan menyebabkan datang telat.
4. Lebih rileks
Kalau kamu terbiasa mengerjakan segala sesuatu dengan selalu terburu-buru, maka kemungkinan besar kamu pun berekspektasi orang lain akan mengerjakan dengan tempo yang sama. Inilah yang bisa menyebabkan kamu jadi temperamen ketika melihat orang lain gak memiliki cara kerja yang sama.
Cara mengatasinya, cobalah lebih rileks. Bekerja dengan cepat memang bagus, tapi jangan sampai kamu merasa hidup ini seperti sebuah perlombaan di mana kamu harus selalu jadi tercepat. Hal itu hanya akan menghalangimu dari menikmati hidup ini, lho.
Semoga uraian tadi bisa membantumu untuk menjadi orang lebih sabar, ya!
Baca Juga
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
-
Segera Tayang, Ini Daftar Pemain dan Sinopsis Drama China The Land of Warriors
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Dua Ganda Putra Indonesia Gagal Lolos Babak 8 Besar Korea Masters 2024
-
Ulasan Buku Sabar tanpa Batas, Memaknai Hidup dengan Bijaksana
-
Menjalani Hidup dengan Penuh Keikhlasan Lewat Buku Ikhlas Paling Mudah
-
Ironi Perjalanan Bulutangkis Indonesia Sepanjang Agustus hingga Seotember
Lifestyle
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
3 Varian Serum dari Hada Labo, Ampuh Hidrasi Kulit Kering dan Atasi Penuaan
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
4 Pilihan OOTD Hangout ala Park Ji-hu yang Wajib Dicoba di Akhir Pekan!
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua