Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Riva Khodijah
Ilustrasi anak dan orang tua (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menjadi orang tua memang tidaklah mudah. Kamu mesti menyeimbangkan antara tugas domestik, tugas pekerjaan, hingga proses mendidik dan membesarkan anak. Terkadang akibat kesibukan di pekerjaan membuatmu sudah lelah dalam menemani anak, dan mengakibatkan hubungan anak dan orang tua jadi tidak dekat. Tentu ini gak baik dalam perkembangan psikologisnya. Nah, untuk menguatkan hubungan orang tua dan anak, berikut akan diulas beberapa tips yang dapat kamu coba. 

1. Selalu ada saat anak membutuhkan

Bukan hanya orang dewasa saja yang punya masalah dalam hidup ini, lho. Anak-anak pun memilih masalah yang bagi dirinya berat, meskipun bisa jadi bagi orang dewasa cuma hal sepele.

Anak akan sangat menghargai orang tua apabila kamu selalu hadir untuknya. Misalnya, ketika terlihat si kecil berwajah muram, kamu tanyakan ada masalah apa, apakah ia ingin bercerita kepadamu. Dengan begitu, anak jadi tahu akan selalu ada orang tuanya di kala ia sedang sedih.

2. Dengarkan anak bicara

Di antara penyebab hubungan anak dan orang tua tidak dekat, adalah sikap orang tua yang kerap mengabaikan anak ketika bicara. Merasa sibuk, lelah, cara bicara anak kurang jelas, topik pembicaraan anak yang gak begitu penting, adalah beberapa alasan kenapa orang tua kerap mengabaikan anak bicara.

Sebaiknya ini dihindari, ya, apabila kamu ingin hubungan dengan anak menjadi dekat. Justru lewat mengobrol menjadi kesempatan besar membangun kedekatan emosional antara anak dan orang tua, lho.

Oleh karena itu, dengarkanlah anak bicara. Perlakukan ia layaknya kamu memperlakukan orang dewasa ketika sedang berbicara. Anak akan merasa dihormati, lho, bila selalu didengarkan oleh orang tuanya.

3. Tidak selalu mengkritik anak

Bagaimana anak bisa dekat dengan orang tua, apabila pola komunikasi yang selama ini terjadi selalu berisi kritikan. Kritikan memang bisa jadi masukan bagi anak, akan tetapi kalau terlalu sering dikritik malah menyebabkan anak minder dan ia pun jadi tidak menganggapmu sebagai orang tua yang bikin nyaman, lho.

4. Beri dorongan pada anak

Kalau anak tidak berani melakukan sesuatu, cobalah berikan dorongan pada anak. Buat anak termotivasi. Hal ini akan memberikan dukungan mental, dan itu akan sangat dihargai anak, lho.

Itu dia empat hal yang dapat kamu lakukan untuk menguatkan hubungan orang tua dan anak. Semoga bermanfaat!

Riva Khodijah