Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Diat Anugrah
ilustrasi pasangan yang berumah tangga.[Pexels.com/Ron Lach]

Hidup adalah perihal tingkatan kemampuan. Ketika kita menjalani kehidupan, akan selalu ada masa demi masa di mana kita seolah terus naik kelas atau bertahan di dalamnya. Begitu juga bagi seorang lelaki. Dari ia sendirian, menikah, sampai akhirnya dia memiliki seorang anak. Semua itu adalah fase dalam hidup yang akan dijalani. 

Berumah tangga merupakan salah satu fase yang akan kamu lewati. Banyak orang beranggapan bahwa setelah menikah, kehidupan akan jauh berbeda dan sangat menyiksa. Sebenarnya, memang jauh berbeda. Tapi tidak begitu menyiksa, kok! 

Berikut ini merupakan 4 gambaran kehidupan pria setelah berumah tangga. 

1. Memutuskan sesuatu harus berdiskusi

Dalam rumah tangga, tidak hanya terdiri dari satu kepala. Tentu saja ada dua kepala yaitu kepala suami dan istri. Maka dari itu, segala keputusan memang harus disepakati dan diputuskan oleh dua orang. Untuk mendapatkan keputusan itu, maka dua orang ini harus saling berdiskusi. 

Memutuskan sesuatu dengan berdiskusi akan membuat kamu bisa memahami pandangan masing-masing. Sekalipun ada yang berbeda, namun bisa ditengahi dengan baik. Hal ini akan menghindarkan kamu dari masalah yang mungkin saja terjadi di lain hari. 

2. Tidak boleh lupa waktu

Setelah menikah, seorang suami juga tidak boleh lupa waktu. Berbeda dengan saat masih lajang, di mana beberapa dari kita memiliki kebebasan dalam melakukan aktivitas, setelah menikah kamu harus menyadari bahwa ada seseorang yang menunggumu di rumah. 

Bukan menjadi terbatas, namun kamu hanya perlu memahami bagaimana cara membuat pasangan menjadi prioritas. Ketika kamu mampu membagi waktu dengan baik, maka itu tandanya kamu busa menjadi pasangan dan pemimpin keluarga yang baik. 

3. Tidak boleh lupa diri 

Selanjutnya, kamu tidak boleh lupa diri. Setelah menikah, itu artinya hatimu telah tertuju pada satu orang. Sehingga kamu tidak perlu lagi untuk memainkan anak orang. Kamu harus memahami bagaimana cara tegas dan memahami batas dalam berinteraksi. Jangan sampai kamu membuat pasangan menjadi cemburu, apalagi hanya dengan hal-hal yang kamu perankan saja. Cemburu itu bisa menjadi suatu hal yang parah dan sulit obatnya. 

4. Harus rela bekerja keras

Harga diri seorang suami adalah bekerja. Sehingga ketika kamu sudah berumah tangga, maka kamu akan memiliki rutinitas bekerja keras. Ketika sebelum menikah mungkin kamu masih bisa bermalas-malasan, namun setelah berumah tangga kebiasaan malas itu harus kamu hilangkan. 

Bekerja keras akan lebih ringan jika dilakukan dengan tulus. Ketika kamu melakukannya dengan tulus dan ikhlas, maka kamu akan bisa menjalaninya tanpa merasakan hati yang berat. 

Jadi, itu dia 4 penggambaran kehidupan lelaki setelah berumah tangga. Apakah kamu sudah siap? Sebenarnya, menjalaninya secara langsung jauh lebih sederhana dibandingkan menceritakannya saja. 

Diat Anugrah