Semua orang pasti ingin menjadi semakin baik setiap harinya. Menjadi pribadi dengan versi yang terus menuju ke arah lebih baik merupakan tujuan yang diidamkan. Asalkan kita punya niat dan tekad yang kuat, kita pasti bisa mencapainya.
Menjadi orang yang lebih baik memang tidak bisa didapatkan dengan instan atau mudah, perlu usaha dan kedisiplinan yang tinggi untuk bisa mewujudkannya. Namun, kita harus yakin dengan diri sendiri bahwa kita bisa asal mau berusaha.
Tidak terasa tahun 2022 sudah terlewati setengah, saatnya untuk menata kembali progres dan tujuan awal yang telah kita buat. Berikut ini ada beberapa hal yang bisa kamu coba untuk memaksimalkan setengah tahun yang tersisa agar kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
1. Bergaul dengan orang-orang yang memiliki performa tinggi
Lingkungan dan orang-orang di sekitar kita sebenarnya memiliki pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan dan pola pikir kita. Jika kita ingin terus maju dan berkembang, kita harus bisa memilih lingkungan dan orang-orang yang memiliki performa tinggi.
2. Jangan lupa investasi jalur langit
Istilah berinvestasi jalur langit memang cukup banyak terdengar akhir-akhir ini. Maknanya sendiri artinya adalah kita harus selalu melibatkan Tuhan dalam setiap perbuatan dan usaha kita. Berdoa merupakan salah satu hal yang penting dan tidak boleh ditinggal.
3. Utamakan kesehatan fisik dan mental
Agar sisa waktu setengah tahun yang ada bisa dimanfaatkan dengan baik, kita harus bisa menjaga kesehatan fisik dan mental. Tanpa dua kesehatan itu, semua rencana dan tujuan yang sudah kita susun bisa jadi berantakan. Kesehatan merupakan prioritas utama yang harus selalu dijaga dan diperhatikan.
4. Pantau progres hari ini, lalu perbaiki esok hari
Cara terbaik untuk menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri adalah dengan memantau kemajuan yang berhasil diraih, lalu berusaha memperbaikinya di kemudian hari. Pengalaman merupakan guru terbaik untuk belajar, jadikan apa yang kamu lalui sebagai pembelajaran terbaik.
5. Jadi produktif, bukannya sibuk
Kamu harus bisa membedakan antara produktif dengan sibuk. Produktif memiliki cara kerja yang terorganisir dan tujuan yang jelas, sedangkan sibuk hanya menjadikan kita mudah lelah tanpa hasil yang jelas dan terarah.
Itulah lima hal yang bisa kamu kembangkan dan maksimalkan dengan baik agar sisa waktu setengah tahun ini bisa berjalan dengan baik. Jika gagal, istirahat. Namun, jangan pernah berhenti begitu saja.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
4 Cara Memberi Pengaruh Baik pada Teman, Salah Satunya Harus Konsisten!
-
Niat Baik Ingin Melerai Teman, Fauzi Justru Kena Belati Seorang Jukir di Banjarbaru
-
5 Kebiasaan Baik untuk Menghilangkan Sifat Manja, Yuk Mandiri!
-
Memerdekakan Diri untuk Belajar Sepuasnya, Mengapa Tidak?
-
5 Kebaikan Sederhana yang Bisa Dilakukan, Yuk Terapkan!
Lifestyle
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Lettu Fardhana Move On Kilat! Ayu Ting Ting Santai Revisi Kriteria Suami?
-
Playlist Jadi Vitamin Mental: Musik Sebagai Mood Booster Anak Muda
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
4 Sheet Mask Kandungan Pearl yang Ampuh Berikan Efek Cerah dan Lembap
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Budaya Trial and Error dalam Kabinet Indonesia