Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Anisa Rachma Agustina
Ilustrasi anak (Pixabay/andibreit)

Beberapa sekolah tidak mengizinkan pedagang keliling untuk berjualan di area sekolah. Hal ini dikarenakan karena sekolah tidak ingin siswa-siswinya jajan sembarangan.

Adanya aturan tersebut membuat para orang tua harus memutar otak untuk membuat bekal yang sehat. Beberapa ibu mengalami dilema yang berkepanjangan, tidak semua anak mau makan bekal yang dibawakan.

Alhasil para ibu membuatkan anak mie goreng instan dan telur dadar atau telur ceplok. Bekal ini adalah salah satu bekal yang disukai anaka. Namun, apabila setiap hari anak hanya dibawakan bekal mie instan, itu juga tidak baik untuk kesehatannya.

Maka dari itu, ibu-ibu harus senantiasa memberikan edukasi dan membawakan bekal yang menarik untuk anak. Dalam artikel ini kami akan membagikan 5 tips membuat bekal untuk anak.

1. Pilih Menu yang Anak Suka

Sebagai orang tua pastinya kamu paham mana menu yang anak suka dan anak tidak suka. Dengan pemahaman tersebut sudah seyogyanya kamu dapat menyediakan bekal untuk anak menu-menu yang anak suka.

Hal ini akan membuatnya makan lebih lahap dan menghabiskan bekalnya. Kamu bisa mix and match berbagai bekal dengan bahan dasar menu yang anak suka.

2. Buat Bekal Semenarik Mungkin

Tampilan bekal yang menarik anak membuat anak tergiur dan semangat untuk melahabnya. Kamu bisa mencari inspirasi bekal yang menarik untuk anak di Instagram.

Misalnya anak yang sulit dan tidak mau makan nasi, kamu bisa bulat-bulatkan nasi. Kamu juga bisa mencampur nasi dengan beberapa bahan seperti telur orak-arik, bumbu dan nori yang diremehkan. Rasa nasi yang sudah dibumbui akan lebih disukai anak-anak.

3. Kombinasikan Menu

Sebagai ibu cerdas kamu harus mengombinasikan menu yang ada. Tidak harus dengan membeli berbagai bahan mahal. Kamu bisa mengombinasikan menu dengan bahan yang ada. Kamu hanya perlu mengkreasikan bahan-bahan yang tersedia supaya bekal anak terasa enak. 

4. Lengkapi Gizinya

Bukan hanya tampilannya saja, namun perhatikan juga kandungan gizi di dalamnya. Usahakan ada menu sayur pada setiap box makan anak. Tidak harus sayur kukus yang menurut anak tidak lezat

 Kamu bisa mengkreasikan dan memasak sayur dengan berbagai teknik supaya anak mau makan sayur.

5. Pilih Kotak Makan yang Menarik

Pilihlah kotak makan yang menarik. Untuk kamu yang memiliki anak balita hingga kelas 2 SD kamu bisa memilih kotak makan dengan karakter kartun favoritnya. Dengan demikian, akan lebih bersemangat menyantap bekalnya karena merasa saat makan ditemani oleh action figur favoritnya.

Itu merupakan 5 cara membuat bekal anak lebih menarik dan harapannya anak mau menghabiskan bekalnya.

Anisa Rachma Agustina