Sebelum menentukan bisnis atau usaha yang akan kita pilih, penting untuk menentukan target customer atau pelanggan yang akan menjadi target utama penjualan kita. Target customer ini akan menentukan produk atau jasa apa yang akan kita pilih dalam memulai bisnis kita. Dalam memilih customer/pelanggan ini ada tiga tahapan yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Menentukan market yang ingin kita datangi
Maksud dari market atau pasar disini adalah kelompok customer yang nantinya akan menjadi target utama penjualan kita, semisal kelompok karyawan, pegawai kantor, ataupun mahasiswa. Dalam tahap ini kita bisa menentukan jenis kelamin, umur, pekerjaan, rentang gaji, dan aktivitas yang dilakukan oleh customer tersebut.
Selanjutnya kita lakukan riset singkat terhadap kelompok customer tersebut mengenai berbagai masalah yang biasanya mereka hadapi, sehingga produk atau jasa yang akan kita mulai itu merupakan solusi dari masalah yang dimiliki oleh customer tersebut.
2. Menentukan masalah utama customer beserta solusinya
Dalam tahap kedua ini, dari berbagai masalah customer yang telah kita cari sebelumnya, pilih satu agar kita bisa lebih fokus dalam mencari produk atau jasa yang dapat menyelesaikan masalah tersebut.
Kita cari tahu juga apa yang menjadi sumber dari masalah tersebut. Setelah menemukan solusi yang tepat, kita lanjutkan dengan riset lebih lanjut untuk mendapatkan data pendukung seperti apa saja kesukaan customer, kebiasaan yang sering dilakukan, dan gaya hidup sehari-hari. Data pendukung ini dapat membantu kita dalam menentukan model bisnis dan pelayanan yang akan kita berikan nantinya.
3. Mengambil sampel nyata dari kelompok customer
Pada tahap ini, kita mengambil bayangan dari kelompok customer sebelumnya. Atau lebih sederhananya, kita mencari perwakilan individu yang masuk dalam kriteria dan dapat mewakili kelompok customer kita. Setelah terpilih satu sampel yang cocok dan sesuai dengan kriteria, lanjutkan dengan wawancara singkat mengenai nama, umur, pekerjaan, gaji, problem, kebiasaan, kesukaan, dan data lain terkait biografinya.
Tujuan dari tahap ini adalah untuk mempermudah dalam menentukan nama, harga, design, bahkan pelayanan dari produk/jasa yang akan kita berikan kedepannya nanti. Setelah semua data terkumpul, kita lanjutkan dengan memilah-milah produk atau jasa yang cocok untuk memulai bisnis kita. Pilihlah bisnis yang menarik dan inovatif sehingga memiliki ruang untuk dikembangkan kedepannya nanti.
Baca Juga
-
3 Tips agar Judul Penelitian Cepat Disetujui Dosen Pembimbing, Mahasiswa Merapat!
-
4 Aktivitas yang Bisa Mendatangkan Cuan bagi Mahasiswa
-
4 Langkah Jitu Menyusun Makalah dengan Benar, Mahasiswa Baru Wajib Baca!
-
Lakukan 4 Hal Ini jika Ingin Mendapat Nilai Bagus saat Presentasi
-
Mahasiswa Wajib Tahu, 4 Tips Mengatasi Dosen Killer
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Berpikir dan Bertindak Luar Biasa ala Pebisnis Sukses Dunia
-
Astra Credit Companies Bagikan 2 Mobil, 8 Motor, dan 140 Voucher Angsuran di Hari Pelanggan Nasional
-
Bangun Ekosistem Bisnis, Dekranas dan KemenKopUKM Sinergi Koneksikan Perajin Kriya dan Wastra Hulu Ke Hilir
-
Pernah Tolak Sinetron Rp 20 Juta, Prinsip Hidup Raffi Ahmad Ini yang Membuatnya Kaya Raya
-
Ingin Laris Jualan di TikTok? Simak Cara Buat Akun, Perencanaan hingga Kampanye TikTok for Business
Lifestyle
-
Gaya Macho ala Bae Nara: Sontek 4 Ide Clean OOTD yang Simpel Ini!
-
Bukan Kaleng-Kaleng! 5 Laptop 7-10 Jutaan Paling Worth It Tahun Ini
-
Gaya Feminin nan Energik! 5 OOTD Rok Mini Becky Armstrong yang Super Modis
-
4 Rekomendasi Tas Handmade dari Brand Lokal yang Stylish Buat Daily Look
-
4 Exfoliating Toner PHA Cocok untuk Eksfoliasi Kulit Sensitif Tanpa Iritasi
Terkini
-
Piala Dunia U-17: Statistik Pembuka Grup H, Timnas Indonesia Berpotensi Jadi Tim Kuda Hitam
-
Novel Dia yang Lebih Pantas Menjagamu: Belajar Menjaga Hati dan Batasan
-
Etika Komunikasi di Media Sosial: Bijak Sebelum Klik!
-
Guru, Teladan Sejati Pembentuk Karakter Anak Sekolah Dasar
-
Empat Tokoh Mengkaji Oase Gelap Terang Indonesia di Reuni FAA PPMI