Disiplin merupakan kunci utama yang harus dilakukan agar kita bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Kedisiplinan tidak akan datang begitu saja jika tidak kita latih dengan tekun dan konsisten. Banyak yang kesulitan menerapkan disiplin dalam kehidupan sehari-harinya. Apalagi di zaman yang semakin banyak distraksi ini.
Tentu saja kita harus rajin berlatih agar tingkat kedisiplinan dalam diri kita bisa bertahan lama dan menjadi sebuah kebiasaan.
Kita bisa memulainya dengan hal-hal sederhana seperti tidak telat makan, tidak menunda pekerjaan, dan lain sebagainya. Kita juga harus menjaga motivasi dan memiliki tujuan yang kuat sehingga kita tidak akan mudah goyah begitu saja.
Dikutip dari postingan @potensidiri.perempuan, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu terapkan untuk melatih disiplin waktu agar waktu yang kamu miliki tidak terbuang percuma begitu saja.
1. Tentukan prioritas
Cara pertama yang harus kamu lakukan agar bisa disiplin adalah menentukan prioritas. Semakin penting atau urgent sesuatu, maka kamu harus menempatkannya di urutan teratas.
Tugas-tugas yang kamu anggap penting harus dicatat dan jika perlu ditempel agar kamu mudah mengingatnya. Dengan demikian, kamu akan terbiasa untuk disiplin dalam mengerjakan hal yang mendesak terlebih dahulu.
2. Hindari kebiasaan menunda
Cara kedua yang bisa kamu lakukan adalah menghindari kebiasaan menunda. Semakin banyak tugas yang kamu tunda pengerjaannya, maka akan semakin bertumpuk pula hal-hal yang harus kamu kerjakan.
Kamu jadi akan malas mengerjakannya ketika melihat daftar hal yang harus diselesaikan sangat panjang. Waktumu juga akan jadi terbuang sia-sia serta tidak termanfaatkan dengan maksimal.
3. Harus bersikap tegas
Kamu harus bersikap tegas terhadap dirimu sendiri agar bisa menerapkan disiplin dalam diri. Jangan terlalu mudah terdistraksi dengan berbagai gangguan.
Kita juga harus tegas ketika menolak sesuatu yang tidak bisa kita kerjakan. Jangan menerima semua tugas yang bisa kita tolak, karena hal ini hanya akan berimbas pada diri kita sediri. Tidak semua hal harus kita yang menyelesaikan dan mengerjakannya.
4. Hindari perfeksionis
Kesempurnaan sebenarnya adalah sebuah ilusi yang semu. Sekuat apa pun kita mencoba untuk sempurna, pada kenyataannya pasti ada celah yang terlewat.
Jika kita menunda menyelesaikan sesuatu dengan alasan ingin sempurna, kita tidak akan pernah bisa menyelesaikannya. Mencari kesempurnaan hanya akan menghambat langkah kita untuk maju ke tahap selanjutnya.
Itulah empat cara yang bisa kamu terapkan untuk melatih disiplin waktu agar waktu yang kamu miliki tidak terbuang percuma begitu saja. Yuk gunakan waktu dengan baik agar kita tidak menyesal nantinya.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Waduh! Cak Nun Beberkan Empat Hal untuk Mendidik Anak, Salah Satunya Harus Pakai Kekerasaan
-
6 Cara Terbaik untuk Membentuk Karakter Positif pada Anak
-
Pelajaran Penting dari Orangtua Jepang tentang Mendisiplinkan Anak
-
Belajar dari Orang Tua Jepang, Mendidik Anak agar tidak Malas
-
Disiplin Ala Orang Tua Jepang, Tips agar Anak tidak Malas
Lifestyle
-
Motorola Edge 860 Pro: HP Flagship yang Siap Bikin Brand Lain Ketar-ketir
-
5 Inspirasi OOTD Traveling ala Sashfir yang Mudah Ditiru, Simpel dan Elegan
-
5 HP Android yang Layak Dipertimbangkan sebelum Membeli Galaxy Z Fold 7
-
4 Micellar Water Low pH Terbaik, Bersih Maksimal tanpa Merusak Skin Barrier
-
4 OOTD Kim Seon Ho yang Tunjukkan Sisi Gentle dan Calm, Cocok Buat Daily!
Terkini
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
Selamat! NCT Dream Raih Kemenangan Kedua Lagu BTTF di Program Music Core
-
7 Rekomendasi Film Petualangan Seru yang Membuatmu Lupa Waktu
-
Tembus 2 Juta Penonton Film Sore: Tentang Perjalanan yang Membekas di Hati
-
Depot Mie Sahadja Malang: Hangatnya Cita Rasa dan Kenangan Rumah Nenek