Paparan dari sinar UV tidak hanya berbahaya untuk kulit saja loh, tetapi juga berbahaya untuk mata kamu juga. Saat kamu sedang beraktivitas di luar ruangan, maka sangat penting untuk melindungi mata dari paparan sinar UV, selain tentunya mengoleskan tabir surya dengan kandungan SPF yang tinggi ke kulit kamu. Kamu mungkin juga bertanya-tanya, bagaimana caranya?
Kamu dapat menggunakan kacamata anti UV ketika berada di bawah sinar matahari langsung. Kacamata khusus seperti ini dapat membantu menghalau sinar UV supaya tidak langsung masuk ke mata. Sebab, paparan sinar UV yang berlebihan bisa merusak mata kamu, lho! Nah, berikut tiga hal yang harus diperhatikan ketika akan memilih kacamata anti UV:
1. Perhatikan rating UV-nya
Saat kamu hendak membeli kacamata anti UV, maka jangan asal memilih hanya karena produk tersebut mempunyai label "UV protection". Hal itu tidak menjamin jika kacamata tersebut dapat melindungi mata kamu dari paparan sinar UV, lho.
Kamu harus memastikan membeli produk yang mempunyai rating "UV 400". Artinya, kacamata tersebut dapat membantu untuk menghalangi seluruh panjang gelombang dari sinar UV. Rating ini bisa diperoleh dari banyak faktor, mulai dari penerapan lensa photochromic, pemberian lapisan ataupun coating anti UV, sampai material pembelinya.
Jika tidak terdapat sebuah keterangan UV 400, maka produsen biasanya menuliskan 100% UV protection untuk memudahkan masyarakat dalam memahaminya.
2. Pilih Jenis Lensa Polarized
Lensa yang sudah terpolarisasi atau polarized lens biasanya banyak digunakan pada kacamata anti UV. Fungsinya untuk membantu mengurangi silau yang diakibatkan oleh pantulan sinar matahari atau glare yang dapat membahayakan kamu. Jenis lensa ini bisa meminimalisir pantulan cahaya dari permukaan yang horizontal seperti badan jalan, kaca bangunan, sampai genangan air.
Jika kamu sedang berkendara, maka kacamata seperti ini sangatlah penting untuk memberikan sebuah perlindungan tambahan pada kamu. Selain itu, polarized lens juga dapat memberikan sebuah persepsi warna yang akurat, menciptakan kontras yang lebih tajam antara permukaan gelap dan juga terang.
3. Perhatikan Bahan Pembuat Lensanya
Bahan pembuat lensa juga sangat penting untuk kamu perhatikan juga ketika akan memilih sebuah kacamata anti UV, lho! Dua jenis bahan pembuat lensa yang bagus ialah polycarbonate dan juga trivex. Lensa dari kedua material tersebut mampu untuk menghalangi sinar UV bahkan hingga 100%!
Nah, itulah tadi beberapa hal yang harus saat memilih kacamata anti UV. Semoga bermanfaat, ya!
Video yang Mungkin Anda Sukai.
Tag
Baca Juga
-
6 Rekomendasi Buku Bacaan yang Menginspirasi dan Mendidik
-
4 Keindahan Tersembunyi dalam Barang-Barang Vintage
-
Kurang Bergerak? Berikut Deretan Cara yang Membantumu Supaya Tidak Mager!
-
Spider-Man: Across the Spider-Verse, Petualangan Melintasi Dimensi
-
7 Tips Belanja Murah di Tempat Wisata untuk Liburan yang Hemat
Artikel Terkait
-
Kulit Anti Belang! Ini 3 Jaket Anti UV Terbaik untuk Olahraga dan Motoran
-
Samsung XR: Kacamata Pintar Super Cerdas dengan AI Gemini, Tantang Ray-Ban Meta
-
Kacamata AI Xiaomi Siap Debut, Target 300 Ribu Unit di Tahun Pertama
-
Target 300 Ribu Unit! Xiaomi Berambisi Kuasai Pasar Kacamata AI
-
Kacamata Pintar Xiaomi Siap Meluncur 2025, Bawa Fitur AI
Lifestyle
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
-
3 Sheet Mask Mengandung Aloe Vera Ampuh Atasi Sunburn, Harga Mulai Rp5 Ribu
Terkini
-
Janji Menguap Kampanye dan Masyarakat yang Tetap Mudah Percaya
-
Kehidupan Seru hingga Penuh Haru Para Driver Ojek Online dalam Webtoon Cao!
-
Dituntut Selalu Sempurna, Rose BLACKPINK Ungkap Sulitnya Jadi Idol K-Pop
-
Ulasan Film The French Dispact: Menyelami Dunia Jurnalisme dengan Gaya Unik
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam