Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Latifah ..
Ilustrasi meeting (Freepik.com/tirachardz)

EQ (Emotional Quotient) tak kalah penting dengan IQ (Intellgence Quotient), lho. Jika IQ berkaitan dengan kepintaran seseorang untuk berpikir, mengolah data, atau berpikir logis, EQ berhubungan dengan kemampuan seseorang dalam mengontrol emosi yang dia rasakan. Banyak yang bilang kalau EQ jauh lebih penting dibanding IQ.

Lalu, bagaimana cara mengenali apakah kamu termasuk orang dengan EQ tinggi atau bukan? Untuk mengetahuinya, simak ulasan di bawah ini.

1. Kemampuan memahami emosi

Orang yang memiliki EQ tinggi bisa memahami emosinya sendiri. Apa saja yang bisa membuatnya sedih, marah, atau senang. Hal ini membuatnya bisa menghindari hal-hal yang bisa menyulut emosi negatif.

2. Menyikapi masalah dengan baik

Selain bisa mengerti emosinya sendiri, orang ber-EQ tinggi juga mampu tenang di tengah lingkungan yang memiliki emosi negatif.

Mungkin kamu pernah menemukan ada orang yang bisa tetap tenang dan tidak panik ketika menghadapi masalah yang menurutmu sangat genting. Nah, itu termasuk ciri orang dengan EQ tinggi, lho.

3. Tidak terburu-buru dalam membuat keputusan

Karena bisa mengontrol emosinya dengan baik, orang ber-EQ tinggi pantang membuat keputusan tergesa-gesa. Ia akan melihat dari berbagai sudut sebelum memutuskan sesuatu.

4. Tidak anti kritik

Ketika mendapat kritik pun, orang ber-EQ tinggi tidak akan langsung marah-marah atau tersinggung. Seburuk apa pun cara penyampaian kritik tersebut, ia akan melihat apakah ada yang bermanfaat dari kritik yang memang sudah kodratnya kritikan gak pernah menyenangkan.

5. Tidak mudah menghakimi

Karena terbiasa berpikir tenang, orang ber-EQ tinggi tidak mudah menghakimi. Ia melihat dulu fakta-faktanya baru membuat opini.

Sebaliknya, orang dengan kemampuan mengelola emosi dengan baik biasanya mudah sekali berburuk sangka atau menghakimi seseorang. Hanya bermodalkan rumor sudah dianggap fakta.

6. Tidak gengsi mengakui kesalahan

Namanya manusia pasti tak luput dari kesalahan. Orang ber-EQ tinggi tidak akan malu atau gengsi untuk mengakui bahwa dirinya salah. Berbeda sekali dengan orang yang ber-EQ rendah yang umumnya sering mencari kambing hitam sekalipun sudah jelas salah.

Nah itulah beberapa tanda orang ber-EQ tinggi. Bagaimana, apakah kamu termasuk salah satunya?

Video yang mungkin Anda suka:

Latifah ..