Sadar kah kamu bahwa sebenarnya beberapa emosi dapat membuat kita jadi dimanipulasi? Beberapa emosi yang dirasakan oleh seseorang terkadang dimanfaatkan oleh orang lain untuk meraih keuntungan tertentu, sehingga sudah sewajarnya jika kita bersikap waspada dan bijak dalam menunjukkan emosi.
Beberapa emosi juga dapat membuat seseorang jadi terjebak dalam sebuah hubungan yang tidak sehat dan akhirnya kesulitan keluar. Berikut ini adalah beberapa emosi yang dapat membuat kita jadi mudah untuk dimanipulasi.
1. Fear atau khawatir
Emosi atau perasaan pertama yang dapat membuat kita dimanipulasi adalah berbagai jenis rasa takut atau khawatir, misalnya perasaan takut ditinggalkan, takut sendirian, hingga takut disakiti. Segala macam perasaan takut ini dapat membuat seseorang jadi bersikap kurang tegas terhadap orang lain, terus-menerus merasa ragu, sehingga mereka mudah dimanipulasi oleh orang lain.
2. Obligate atau rasa tanggung jawab
Emosi kedua yang dapat membuat seseorang dimanipulasi adalah perasaan tanggung jawab yang mengikat. Misalnya, seseorang menganggap bahwa tidak akan ada orang lain yang dapat menemani dia jika bukan kita, atau tanpa kita orang tersebut akan menyakiti dirinya sendiri. Perasaan ini akan menjebak seseorang untuk terus merasa bertanggung jawab sehingga tidak bisa memikirkan hal lain yang lebih penting.
3. Guilty atau perasaan bersalah
Emosi ketiga yang dapat dimanipulasi adalah perasaan bersalah. Hal ini dapat terjadi ketika kita merasa bersalah pada hal-hal yang sebenarnya bukan sepenuhnya kesalahan kita. Misalnya, kita merasa bersalah jika tidak bisa membantu orang lain atau selalu ada untuk orang lain. Padahal, kita juga memiliki prioritas dan kesibukan tersendiri yang sebenarnya tidak bisa diganggu begitu saja.
4. Symphaty atau rasa kasihan
Emosi yang keempat yang dapat dimanipulasi adalah rasa kasihan kita terhadap seseorang. Kalimat-kalimat tertentu dapat membuat kita jadi merasa kasihan pada seseorang, padahal bisa saja kenyataan yang sebenarnya tidak demikian. Ada beberapa orang yang pandai berbicara dan berusaha menarik simpati dari orang banyak hanya untuk meraih kepentingannya sendiri.
Itulah empat jenis emosi yang sering dimanipulasi oleh orang lain. Manipulasi ini dapat dilakukan oleh siapa pun, mulai dari orang terdekat kita hingga orang asing yang kita temui secara sekilas. Untuk itu, kita harus bisa bersikap waspada dan selalu berhati-hati.
Video yang mungkin Anda lewatkan.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Senjata Paling Sunyi: Kenapa Membaca Buku Bisa Jadi Bentuk Protes Paling Kuat?
-
Cuaca Panas Ekstrem Bikin Mudah Emosi? Peneliti MIT Ungkap Temuannya
-
Ulasan Novel People Like Us: Kehangatan Hubungan Antar Manusia
-
Belajar Lepas Luka di Buku Hal-Hal yang Belum Kita Terima Saat Kita Dewasa
-
Dicap OKB Gegara Pakai Perhiasan Berlebihan, Ayah Rozak Muak Labrak Tetangga
Lifestyle
-
Anti-Aging Alami! 4 Toner Green Caviar untuk Kulit Kencang Bebas Kerutan
-
Debat Panas di X Soal Personal Branding, Sebenarnya Kita Perlu Gak Sih?
-
Tren Konten Soal Matematika di Medsos, Gen Z Gagal Paham Operasi Hitung?
-
Duet Tissa Biani dan Dul Jaelani: Tak Lagi Ragu Jadi Romantisme Baru
-
Wangi Sultan Gak Pake Mahal: 4 Parfum Lokal yang Lagi Hype di FYP TikTok
Terkini
-
'Belum Terlihat'? Pernyataan Menteri HAM soal Pendemo Hilang Tuai Kritik Pedas!
-
Komeng Bikin Rapat DPD RI Ngakak, Kritik Pedas Dikemas dalam Lelucon Khas
-
Resmi, Prime Video Lanjutkan Kisah The Summer I Turned Pretty ke Versi Film
-
Butuh Space, Tasya Farasya Pilih Rehat dari Sosmed usai Gugat Cerai Suami
-
Kampung Kuta, Salah Satu Penjaga Hutan Adat Terakhir di Jawa Barat