Apakah kamu termasuk salah satu orang yang mudah overthinking? Ternyata, overthinking memiliki banyak tipe, lho! Cara penanganannya juga berbeda-beda, tergantung dari tipenya. Ketika kamu sedang overthinking, jangan malu atau sungkan untuk mencari bantuan kepada orang lain, bisa dengan curhat atau sekadar berbagi cerita. Berikut ini adalah beberapa tipe overthinking yang harus kamu ketahui berdasarkan postingan dari @personalitydoc.
1. Worries about the future
Tipe pertama ada overthinking yang disebabkan oleh kekhawatiran akan masa depan. Orang yang mengalami tipe ini akan selalu memikirkan skenario terburuk yang akan terjadi, seperti takut akan mengalami kegagalan, takut hasil tidak sesuai dengan ekspektasi, serta berbagai ketakutan lainnya tentang masa depan.
2. Rumination of the past
Tipe overthinking yang kedua berhubungan dengan masa lalu, yaitu terus-menerus memikirkan kejadian buruk yang terjadi di masa lalu. Entah dengan mengingat-ingat kesalahan sehingga mereka tidak bisa fokus pada masa depan.
3. Mindreading
Tipe ketiga dari overthinking cenderung untuk orang-orang yang suka membaca pikiran orang lain. Mereka sering membuat asumsi sendiri atas apa yang orang lain pikirkan tentang diri mereka. Hal ini membuat seseorang jadi takut melakukan sesuatu hingga akhirnya membuat mereka jadi membatasi diri.
BACA JUGA: Momen Cristiano Ronaldo Selebrasi Heboh padahal Bukan Dirinya yang Cetak Gol
4. indecisiveness
Tipe selanjutnya adalah tipe overthinking yang membuat seseorang menjadi ragu-ragu untuk mengambil sebuah keputusan karena terlalu memusingkan hal-hal kecil yang tidak signifikan. Misalnya, tidak bisa memutuskan harus memakai baju warna apa, bingung ketika harus membeli barang sehari-hari, serta berbagai situasi sejenis lainnya.
5. Over-reading into things
Tipe kelima adalah tipe yang membuat seseorang jadi sering menganalisis sesuatu secara berlebihan. Misalnya, selalu berusaha mencari makna tersembunyi dari balik komentar atau gerak-gerik seseorang. Hal ini akan membuatmu tidak bisa berhenti memikirkannya sampai mendapat kesimpulan tertentu.
6. Worthlessness & hoplessness
Tipe yang terakhir adalah tipe overthinking yang dapat membuat seseorang jadi merasa tidak berharga hingga putus asa. Misalnya, menganggap bahwa dirinya sendiri adalah beban, merasa percuma melakukan sesuatu karena gagal terus-menerus, hingga akhirnya merasa tidak memiliki harapan lagi.
Itulah enam tipe overthinking yang harus kamu ketahui. Masing-masing tipe ini memiliki cara penangan yang berbeda. Jika kamu pernah mengalaminya, jangan lupa untuk bangkit kembali dan segera keluar dari overthinking.
Video yang Mungkin Anda Suka.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Memperbaiki Kesalahan di Masa Lalu dalam Novel 'Ten Years Challenge'
-
Menyembuhkan Luka Masa Lalu Melalui Buku Seni Berdamai dengan Masa Lalu
-
Jenis-jenis Diabetes dan Cara Mencegahnya, Tipe 2 Paling Banyak di Dunia!
-
Tipe Sahabat yang Membantumu Berkembang Tanpa Kamu Sadari
-
Ulasan Buku Untuk Kamu yang Terlalu Banyak Berpikir Karya Aera Rein
Lifestyle
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
3 Varian Serum dari Hada Labo, Ampuh Hidrasi Kulit Kering dan Atasi Penuaan
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
4 Pilihan OOTD Hangout ala Park Ji-hu yang Wajib Dicoba di Akhir Pekan!
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua