Etos kerja merupakan hal yang sangat penting ketika kita bekerja. Secara sederhana etos kerja bisa diartikan sebagai semangat atau daya juang kita dalam melaksanakan pekerjaan serta mengembangkan lembaga, perusahaan, atau organisasi kita. Hal ini sangat penting karena akan menjadi penggerak bagi kita agar lebih semangat dalam bekerja.
Etos kerja akan menjadi penyemangat dalam bekerja. Jika seseorang sudah memiliki etos kerja yang tinggi, maka seberat apapun pekerjaan yang dijalaninya akan terasa lebih ringan karena semangat menjalaninya.
Sebaliknya, jika seseorang tidak memiliki etos kerja, atau etos kerjanya rendah, maka meskipun pekerjaannya ringan akan terasa lebih berat karena kita malas-malasan.
BACA JUGA: 4 Alasan Perlunya Etos Kerja Tinggi, Penting untuk Perkembangan Karier
Meskipun etos kerja sangat penting bagi setiap orang terutama paara pekerja, namun tidak semua orang memilikinya. Banyak orang yang justru tidak memiliki daya juang dalam bekerja. Akibatnya selama bekerja juga bekerja dengan malas-malasan. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.
Berikut ini adalah 4 hal yang bisa menyebabkan seseorang tidak memiliki etos kerja.
1. Merasa tidak membutuhkan atau mencintai pekerjaan
Seseorang akan memiliki etos kerja ketika dia merasa mencintai pekerjaan yang dijalaninya. Ketika dia mencintai pekerjaan tersebut, maka dia akan senang menjalaninya meskipun mungkin bebannya berat.
Selain itu, seseorang akan memiliki etos kerja karena merasa membutuhkan pekerjaan tersebut. Karena butuh dengan pekerjaan tersebut untuk mendapat nafkah dan mencukupi kebutuhan, maka mau tidak mau harus berjuang bekerja dengan semaksimal mungkin.
2. Pekerjaan tidak sesuai passion
Seseorang yang memiliki etos kerja karena mencintai pekerjaan biasanya karena pekerjaan yang dijalaninya sesuai passion atau minat yang dimilikinya. Hal ini membuat pekerjaan menjadi terasa menyenangkan dan selalu termotivasi untuk bekerja dengan semaksimal mungkin.
Sebaliknya, jika seseorang bekerja tidak sesuai minat atau passion yang dimiliki, akan muncul kecenderungan untuk malas ketika bekerja dan tidak memiliki etos kerja. Hal ini harus diatasi dengan mulai mensyukuri dan mencintai pekerjaan yang dijalani.
3. Tidak ada pengawasan
Etos kerja seringkali tidak hanya dipengaruhi dari dalam diri seorang pekerja itu sendiri, namun juga dari lingkungan di sekitarnya. Salah satunya adalah pengawasan dari orang yang lebih berwenang atau lebih tinggi jabatannya.
Jika pengawasan ketat, maka dalam bekerja juga akan maksimal. Namun jika tidak ada pengawasan, maka akan muncul banyak kesempatan bagi pekerja untuk bermalas-malasan.
BACA JUGA: 4 Alasan Kamu Tak Perlu Gila Kerja, Bisa Pengaruhi Kesehatan
4. Benefit yang didapat kurang
Salah satu motivasi yang paling kuat dalam bekerja adalah benefit, baik itu berupa gaji, tunjangan, fasilitas, dan lain sebagainya. Jika benefit yang didapat cukup atau bahkan memuaskan maka akan membuat etos kerja menjadi tinggi. Namun jika benefit yang didapat dirasa kurang, maka etos kerja akan melemah.
Demikian 4 hal yang bisa menyebabkan seseorang tidak memiliki etos kerja. Bagaimana menurutmu?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Merenungkan Makna Hidup Melalui Novel Khutbah di Atas Bukit
-
Viral Isi Minyakita Hanya 750 ML, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
-
Mobil Terendam Banjir? Cegah Kerusakan dengan 5 Tips ini
-
Bapak Presiden, Buzzer adalah Musuh Besar Pendidikan Kita
-
Juara eAsian Cup, Berikut ini Profil 3 Pemain Timnas eFootball Indonesia
Artikel Terkait
-
Asik nih, Beli Mobil dan Motor Listrik Dapat Potongan
-
Fantastis! Gaji Erina Gudono Tembus Rp1,5 Miliar, Ternyata Ini Pekerjaannya
-
Usai Datangi Rumahnya, Dedi Mulyadi Kini Temui Yessy Duta Sertifikat di Tempat Kerjanya
-
Golongan Darah Berbeda dari Janin, Bisa Sebabkan Keguguran, Kok Bisa?
-
Lagi Manggung Widi Vierratale Tanya Arti Info Loker, Warganet Ngakak
Lifestyle
-
Debat Panas di X Soal Personal Branding, Sebenarnya Kita Perlu Gak Sih?
-
Tren Konten Soal Matematika di Medsos, Gen Z Gagal Paham Operasi Hitung?
-
Duet Tissa Biani dan Dul Jaelani: Tak Lagi Ragu Jadi Romantisme Baru
-
Wangi Sultan Gak Pake Mahal: 4 Parfum Lokal yang Lagi Hype di FYP TikTok
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
Terkini
-
Rangkap Jabatan, Angga Raka Prabowo Dibela Akademisi
-
Rombak Anggaran ala Purbaya: Gebrakan atau Judi Ekonomi?
-
Djamari Chaniago Siap Beri Masukan Reformasi Polri Bersama Ahmad Dofiri
-
Sosok Yurike Sanger, Cinta Singkat Bung Karno yang Wafat di Usia 80 Tahun
-
Media Sosial dan Dunia Anak: Antara Manfaat dan Tantangan