Dibalik cerita sukses di dalam dunia investasi, ternyata kita juga perlu mewaspadai terhadap maraknya jenis investasi bodong atau investasi ilegal.
Investasi bodong adalah bentuk investasi yang melanggar hukum atau tidak mematuhi aturan yang diatur oleh otoritas yang berwenang, dan sering kali dijalankan oleh pihak-pihak yang tidak berlisensi dan tidak terpercaya.
Investasi bodong sering kali menjanjikan hasil menggiurkan dalam waktu yang singkat, namun sebenarnya berisiko tinggi dan dapat menyebabkan kerugian yang besar.
BACA JUGA: 4 Ciri-Ciri Investasi Bodong, Harus Teliti!
Di bawah ini adalah beberapa bahaya investasi bodong.
1. Kehilangan uang
Investasi bodong sering kali menipu para investor dengan menjanjikan keuntungan yang tidak realistis dan tidak mungkin dicapai. Akibatnya, para investor kehilangan uang mereka ketika investasi bodong itu gagal.
2. Penipuan
Tidak sedikit investasi bodong dalam bentuk penipuan di mana pihak yang menjalankan investasi tersebut menjanjikan keuntungan tidak masuk akal atau memberikan informasi palsu tentang investasi.
3. Kerugian keuangan jangka panjang
Investasi bodong bisa merugikan investor tidak hanya dalam jangka pendek, tetapi juga dalam jangka panjang. Bahkan jika investor berhasil menghindari kerugian besar pada awalnya, investasi bodong sering kali mengikat mereka dalam skema yang menghabiskan waktu dan uang mereka selama bertahun-tahun.
BACA JUGA: 4 Tips agar Tidak Tergiur dengan Investasi Bodong
4. Kehilangan kepercayaan
Investasi bodong dapat merusak kepercayaan calon investor, karena itu, orang-orang yang tertipu dalam investasi bodong sering kali cenderung menghindari investasi yang sebenarnya, yang dapat mempengaruhi kesempatan mereka untuk membangun kekayaan jangka panjang.
5. Tindakan hukum
Selain menghadapi kerugian finansial, orang yang terlibat dalam investasi bodong juga dapat menghadapi tindakan hukum karena dianggap melakukan pelanggaran hukum. Akibatnya, mereka bisa dikenai denda atau bahkan pidana kurungan penjara.
Bagi Anda semua yang ingin melakukan investasi, sangat penting untuk melakukan cek dan ricek serta penelitian sebagai bentuk tindakan pencegahan.
Calon investor juga perlu memastikan bahwa investasi yang akan dipilih telah terdaftar dan tunduk pada aturan dari otoritas yang berwenang, misalnya kalau di Indonesia oleh Otoritas Jasa Keuangan.
Lebih dari itu hal ini demi menghindari bujuk dan rayu investasi yang menawarkan keuntungan sangat tinggi atau terdengar tidak masuk akal.
Jika calon investor mencurigai dengan adanya tawaran-tawaran sebuah investasi, hendaknya jangan ragu untuk memeriksanya terlebih dahulu dan mencari saran dari otoritas terpercaya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Belajar Membaca Peristiwa Perusakan Makam dengan Jernih
-
Kartini dan Gagasan tentang Perjuangan Emansipasi Perempuan
-
Membongkar Kekerasan Seksual di Kampus oleh Oknum Guru Besar Farmasi UGM
-
Idul Fitri dan Renyahnya Peyek Kacang dalam Tradisi Silaturahmi
-
Antara Pangan Instan dan Kampanye Sehat, Ironi Spanduk di Pasar Tradisional
Artikel Terkait
-
Dituding Menipu Banyak Orang, Ressa Herlambang: Silakan Lapor Polisi
-
Sakit Hati Dibohongi, Kiki Kanoe Ungkap Ressa Herlambang Pakai Kedok Ibunya yang Sakit untuk Tipu Orang
-
Bongkar Dugaan Kasus Penipuan Ressa Herlambang, Kiki Kanoe Malah Diteror
-
Tak Kaya Sejak Kecil, Ressa Herlambang Disebut Hanya Hidup Hedon Selama 3 Tahun: Ini Cerita Mamanya
-
BRI dan BNI Bakal Hengkang dari BSI, Investor Kakap Datang?
Lifestyle
-
Anti Kusam! 4 Brightening Sunscreen Niacinamide Harga Rp50 Ribuan
-
5 Style Outfit Kece ala Kirana Larasati Saat Traveling, Anti Mati Gaya!
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
4 OOTD Stylish Vanesha Prescilla yang Bikin Daily Look Auto Kece!
-
18 Tahun Jadi Misteri, Ariel NOAH Bongkar Identitas 'Sally' yang Bikin Fans Penasaran
Terkini
-
Real atau AI? Foto Pratama Arhan dan Putri Azzralea Ramai Dibahas Warganet
-
Ayah Nissa Sabyan Buka Suara Soal Isu Kehamilan, Ini Faktanya!
-
Menggugat Obsesi Industri Film Perihal Debut Sutradara
-
Sanksi FIFA dan Impian Malaysia Menuju Piala Asia 2027 yang Kini di Ujung Tanduk
-
Ketika Musang Luwak Jadi Penyeimbang Ekosistem Hutan, Bagaimana Sumbangsihnya?