Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Galih Kenyo Asti
Ilustrasi tusuk gigi (unsplash.com/Danny Trujillo)

Ketika mengunyah makanan tak jarang makanan yang sudah dikunyah menyangkut pada gigi. Sudah sewajarnya makanan yang tersangkut pada gigi perlu disingkirkan agar tidak menimbulkan bau yang tidak sedap dan mengganjal pada daerah mulut.

Pilihan paling cepat untuk menyingkirkan sisa makanan dari mulut adalah menggunakan tusuk gigi. Bentuknya yang mudah ditemukan dan digunakan membuat banyak orang mengandalkan benda satu ini untuk membersihkan gigi. Namun penggunaan tusuk gigi dalam jangka lama dapat memberikan dampak pada gigi.

BACA JUGA: 5 Tips Masak Daging Kambing agar Tidak Bau

Dilansir dari laman Cedar Dental Centre, simak penjelasannya di bawah ini ya:

1. Memberi infeksi pada mulut

Bentuk tusuk gigi yang tajam dan runcing dapat menyebabkan infeksi pada mulut jika tidak berhati-hati dalam menggunakan. Penggunaan tusuk gigi umumnya hanya sekadar menusukkan di bagian gigi yang kita anggap memiliki sisa makanan karena perasaan mengganjal di dalam mulut.

Ada baiknya jika dalam keadaan terpaksa menggunakan tusuk gigi gunakanlah di depan cermin ya. Dengan begitu kamu dapat melihat sudut mana yang memiliki bekas makanan yang tertinggal. Salah menusuk bagian gigi menggunakan tusuk gigi dapat menyebabkan infeksi hingga luka pada mulut. 

BACA JUGA: 5 Alasan Seseorang bisa Menjadi Lebih Produktif di Malam Hari

2. Tidak membersihkan gigi secara efektif

Penggunaan tusuk gigi dinilai tidak efektif karena sifatnya yang membersihkan kotoran hanya bertahan sementara. Terlebih membersihkan gigi menggunakan tusuk gigi sama artinya hanya membersihkan satu bagian saja.

Tidak menyeluruh seperti penggunaan obat kumur dan sikat gigi. Akibatnya alih-alih hemat waktu membersihkan menggunakan tusuk gigi, kamu justru menghabiskan waktu lebih karena perlu membersihkan gigi ulang karena keadaannya yang belum sepenuhnya bersih. 

BACA JUGA: 3 Tanda Kamu Lagi Capek Buat Bersosialisasi, Cek Sekarang!

3. Memberi jarak antar gigi

Berbeda dengan sikat gigi yang membersihkan gigi menggunakan sikat lembut dan menyeluruh, fungsi tusuk gigi hanya fokus pada satu area saja. Penggunaannya yang mendorong sisa makanan yang tersisa di mulut menyebabkan timbulnya rongga diantara gigi.

Akibatnya rongga tersebut mempengaruhi penampilan gigi. Memperbaiki gigi yang renggang hanya dapat diatasi dengan penggunaan behel. Agar tidak terjadi hal seperti ini kamu dapat mengurang pemakaian tusuk gigi. 

Itulah beberapa sisi negatif penggunaan tusuk gigi yang berlebihan. Baiknya gunakan sikat gigi untuk membersihkan sisa makanan yang menyangkut pada gigi. Semoga bermanfaat ya. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Galih Kenyo Asti