Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang ada di suatu daerah tertentu, yaitu daerah yang telah ditentukan oleh perguruan tinggi. Mahasiswa KKN akan mendapatkan pengalaman langsung untuk berkontribusi di lingkungan masyarakat, dan belajar untuk memahami serta menyelesaikan masalah-masalah yang ada.
KKN bisa menjadi salah satu kegiatan yang membantu mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi, kepemimpinan, dan kemandirian. Selain itu, keterampilan dalam bekerja sama pun akan terlatih dengan baik. Namun, perlu diingat bahwa sebagai mahasiswa kamu harus cakap membawa diri dan tidak boleh sembrono. Nah, berikut ini 5 pesan yang harus diingat oleh mahasiswa saat KKN.
BACA JUGA: 5 Produk Kecantikan untuk Aktivitas Outdoor yang Wajib Dimiliki
1. Perhatikan Etika dan Norma yang Berlaku
Setiap daerah yang ditempati memiliki perbedaan latar belakang atau agama, meskipun demikian sebisa mungkin tetaplah untuk bersikap sopan dan ramah kepada masyarakat setempat. Selalu perhatikan etika dan norma yang berlaku serta patuhilah peraturan yang ada. Jangan asal bicara, peganglah sebuah prinsip bahwa lebih baik diam daripada membicarakan orang lain, termasuk masyarakat setempat atau fasilitas desa tempat tinggal KKN.
Pintar-pintarlah membawa diri, upayakan untuk berperilaku baik. Bijaklah dalam bermedia sosial, jangan mengumbar atau menyebarluaskan sesuatu yang dilarang dan berpotensi merugikan diri dan kelompok KKN.
2. Jangan Jatuh Cinta saat KKN
KKN biasanya berlangsung selama 1-2 bulan tergantung kebijakan dari kampus masing-masing. Selama itu juga setiap kelompok mahasiswa akan bersama. Sehingga banyak sekali kemungkinan untuk terkena Virus Merah Jambu (VMJ), misalnya cinta lokasi atau cinlok.
Mengapa jangan jatuh cinta? Hal utama yang dikhawatirkan adalah tidak fokus dalam pelaksanaan program kerja karena menjadi bucin. Tidak hanya itu, hubungan yang dijalin saat KKN juga banyak yang tidak bertahan lama, hanya sekian persen yang berhasil mempertahankannya. Sisanya sudah bisa ditebak, iya sakit hati saja!
BACA JUGA: 4 Zodiak yang Menghadapi Tekanan di Tempat Kerja dengan Tenang, Anti Stres!
3. Jaga Kekompakkan dan Solidaritas
Hindarilah konflik internal antar anggota kelompok, buatlah komunikasi yang terbuka untuk meminimalisir hal tersebut. Bersikaplah terbuka terhadap saran dan masukan yang memang perlu, agar lebih baik,
Berpartisipasi aktiflah dalam kegiatan yang mampu mempererat keakraban. Belajar untuk saling percaya dan saling menghargai tugas serta tanggung jawab masing-masing.
4. Beranilah Bernegosiasi
Belajarlah melakukan negosiasi, selalu pertimbangkan permintaan dari masyarakat atau aparat desa, musyawarahkan terlebih dahulu dengan rekan satu kelompok. Baik permintaan berupa program kerja ataupun hal lainnya, apalagi hal sensitif yang berhubungan dengan uang.
Lebih baik laksanakanlah saja program kerja yang sudah direncanakan. Kalaupun ada permintaan tidak terduga dari masyarakat atau aparat desa, pilah-pilah dan laksanakan sesuai kesanggupan yang dimiliki.
BACA JUGA: Sudah Banyak Diincar, Ini 6 Skill untuk Menjadi Social Media Specialist
5. Jaga Iman, Imun, dan Aman
Hal terakhir yang perlu kamu catat adalah menjaga diri. Jaga diri agar iman tetap baik dengan tidak meninggalkan ibadah. Selain itu, imun kamu juga harus tetap baik, makanlah makanan yang bergizi dan rajin berolahraga. Jika mampu menjaga imun, maka diri akan tetap sehat sehingga aktivitas dalam pelaksanaan program kerja pun tidak akan terganggu.
Jangan lupa untuk amankan barang-barang dan hal penting, seperti uang. Berusahalah agar tidak ceroboh, dan menyepelekan suatu hal meskipun itu hal kecil.
Nah itulah beberapa pesan untuk mahasiswa, semoga bermanfaat. Sehingga mahasiswa mampu menjalani KKN dengan lancar, mendapatkan banyak ilmu, dan pengalaman nantinya. Selamat mengabdi!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Tag
Baca Juga
-
Beban Pikiran Numpuk? Cek 4 Tips Ini Biar Gak Kewalahan
-
5 Pengingat untuk Dirimu Meski Belum Berhasil, Gak Boleh Nyerah!
-
5 Tips Percaya Diri Menyampaikan Pendapat dalam Forum, Skip Minder!
-
5 Dampak Negatif Oversharing di Media Sosial, Stop Sekarang!
-
5 Tips Manfaatkan Media Sosial, Gak Cuma untuk Eksis
Artikel Terkait
-
Kuliah S2 di Australia dengan Biaya Lokal, Bagaimana Caranya?
-
Akui Politik Uang di Pemilu Merata dari Sabang sampai Merauke, Eks Pimpinan KPK: Mahasiswa Harusnya Malu
-
5 Sumber Belajar Online Terpercaya untuk Mahasiswa Kedokteran
-
Inspiratif! Mahasiswa Indonesia Ini Sabet Juara Stacks Harvard Hackathon di Universitas Harvard AS
-
Menepi Saat Skuad Garuda Jamu Arab Saudi, Kevin Diks Tulis Pesan Menyentuh
Lifestyle
-
3 Produk The Originote Ukuran Jumbo, Ada Micellar Water dan Sunscreen Spray
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
4 Gaya Fashion Youthful ala Kim Hye-jun yang Ideal untuk Acara Mid-Forma
-
3 Rekomendasi Serum yang Mengandung Buah Nanas, Ampuh Cerahkan Kulit Kusam
-
4 Rekomendasi OOTD Kasual Ryu Hye Young, Bikin Tampil Lebih Trendy Saat Hangout
Terkini
-
Regenerasi Terhambat: Dinasti Politik di Balik Layar Demokrasi
-
Ulasan Buku Al Ghazali karya Shohibul:Jejak Spiritual Sang Hujjatul Islam
-
G-Dragon Ekspresikan Ikatan Kuat dengan Fans di Lagu Baru 'Home Sweet Home'
-
Raih Piala di MAMA Awards 2024, Pidato RIIZE Bikin Nangis Penggemar
-
Tren Childfree di Indonesia Melonjak, Sejauh Mana Negara Hadir?