Hubungan antara seorang anak perempuan dan ayahnya memiliki daya tarik yang khas dan istimewa. Banyak penelitian telah mengungkapkan bahwa anak perempuan cenderung memiliki ikatan emosional yang lebih kuat dengan ayah mereka daripada dengan ibu mereka. Ada beberapa penyebab yang mungkin menjelaskan mengapa anak perempuan cenderung lebih dekat dengan ayah mereka.
1. Keteladan
Ayah sering kali menjadi teladan pertama bagi anak perempuan dalam mengenali bagaimana seorang pria seharusnya bersikap. Anak perempuan akan mengamati dan belajar dari tindakan ayahnya, yang dapat membentuk pandangan dan sikap mereka terhadap pria di masa depan. Karena itu tidak mengherankan jika ada pepatah yang menyatakan bahwa ayah adalah cinta pertama anak perempuan.
BACA JUGA: 3 Sikap Inspiratif yang Membuatmu Dikagumi Banyak Orang, Sudah Punya?
2. Tidak hanya Bicara, namun Terlibat
Ayah yang terlibat secara aktif dalam proses kehidupan anak perempuannya, baik itu melalui kegiatan bersama maupun percakapan, akan menciptakan ikatan dan kedekatan emosional, atau dalam istilah lain bounding. Keterlibatan ayah dalam aktivitas anak ternyata bisa menciptakan ruang aman bagi anak perempuan.
3. Pelindungan dan Keamanan
Ayah sering dianggap sebagai pelindung dalam keluarga. Anak perempuan biasnya akan merasa nyaman dan aman ketika bersama ayahnya. Hal ini bisa membantu menciptakan ikatan emosional yang kuat, karena anak merasa dilindungi dan dihargai.
BACA JUGA: 4 Cara Mendidik Anak yang Punya Sifat Keras Kepala, Jadi Orangtua Bijak
4. Penerimaan tanpa Syarat
Ayah cenderung menerima anak perempuan apa adanya tanpa banyak kritik atau perbandingan. Perilaku ayah yang sepertin ini ternyata membuat anak merasa diterima dan dicintai tanpa syarat, yang merupakan dasar penting dalam membentuk ikatan emosional yang erat.
5. Komunikasi Tanpa Sekat
Ayah sering kali lebih terbuka ketika berbicara dan mengutarakan hal-hal yang sensitif atau serius. Anak perempuan merasa nyaman berbicara tentang perasaan, masalah, dan pertanyaan yang mungkin sulit mereka bagikan dengan ibu mereka.
6. Aktivitas Bersama
Tidak sedikit ayah dan anak perempuan memiliki kegiatan khusus yang dilakukan bersama-sama. Misalnya, olahraga, hobi, atau berpetualangan. Kegiatan-kegiatan ini menciptakan kenangan yang berharga dan menguatkan ikatan di antara keduanya.
Itulah sejumlah penyebab anak perempuan lebih dekat dengan ayahnya. Uraian di atas berkontribusi pada ikatan emosional yang terasa istimewa antara anak perempuan dan ayah. Penting untuk diingat bahwa setiap hubungan adalah unik, tetapi elemen-elemen ini dinilai bisa membantu menjalin hubungan yang kuat, mendalam dan tanpa sekat antara ayah dan anak perempuan sebagaimana yang dirangkum dari tulisan Sarkadi, A., Kristiansson, R., Oberklaid, F., & Bremberg, S. (2008). Fathers' involvement and children's developmental outcomes: a systematic review of longitudinal studies.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kartini dan Gagasan tentang Perjuangan Emansipasi Perempuan
-
Membongkar Kekerasan Seksual di Kampus oleh Oknum Guru Besar Farmasi UGM
-
Idul Fitri dan Renyahnya Peyek Kacang dalam Tradisi Silaturahmi
-
Antara Pangan Instan dan Kampanye Sehat, Ironi Spanduk di Pasar Tradisional
-
5000 Langkah dan Satu Liter Bensin, Refleksi Tentang Ketidakadilan
Artikel Terkait
-
Kisah Para "Gladiator" Forex di Kalangan Anak Muda Indonesia
-
Profesi Mendiang Ayah Luna Maya, Karyanya Abadi di Gaun Pernikahan Sang Aktris
-
Mengupas Fenomena Anak Skena, Sebuah Pencarian Identitas di Kaula Muda
-
Sukses Cetak 40 Pemimpin Perempuan di Pertamina Grup, PERTIWI Sudah Hadir Empat Tahun
-
PAUD Masuk Wajib Belajar 13 Tahun: Komitmen Pemerintah Dinanti Tak Cuma di Atas Kertas
Lifestyle
-
Nggak Monoton, Intip 4 OOTD Playful ala Yuqi i-dle Bikin Gaya Makin Fresh!
-
4 Gaya Kasual Anti-Boring ala Sowon GFRIEND, Cocok Buat Weekend Look!
-
5 Hairdo Simpel ala Irene Red Velvet yang Bikin Kamu Makin Anggun!
-
5 Pilihan Loafers yang Bikin OOTD Makin On Point, Cuma 100 Ribuan!
-
4 Inspirasi Outfit Harian ala Lee Jung Ha, Bikin Tampilan Makin Kece Setiap Hari
Terkini
-
Review Film When Marnie Was There: Menghanyutkan dan Menyentuh
-
Kau Pergi, Tapi Tak Pernah Hilang: Doa dan Cinta untuk Doni Monardo
-
Jeropoint Debut Sutradara Lewat Film Horor Jalan Pulang, Yakin Seram?
-
Trend Musik Beigepop di Lagu Debut KPop HITGS 'Sourpatch'
-
Yura Yunita 'Tanda' Berserah Diri dan Meminta Petunjuk Kepada Sang Pencipta