Kertas kado yang berwarna-warni dengan desain yang fancy tentu cocok digunakan sebagai bungkus hadiah. Namun, kertas kado yang mengkilap ternyata mengandung plastik yang tidak dapat terurai. Padahal penggunaan kertas kado sebagai pembungkus pada akhirnya juga menjadi sampah.
Melansir Bumiijo.id, Jumat (20/10/2023) bahwa beberapa dekorasi perayaan merupakan sampah yang wasteful. Cantik, namun segera berakhir di tempat sampah. Termasuk masalah kertas kado ini. Di tengah isu lingkungan dan sampah yang meresahkan, sebaiknya kita ikut andil dalam mengurangi sampah. Yuk simak 5 hal yang dapat kita gunakan sebagai pengganti kertas kado.
BACA JUGA: 5 Pertanyaan untuk Mulai Percakapan Heart to Heart pada Anak
1. Kantong Kain
Kalian bisa menggunakan pouch yang terbuat dari kain untuk membungkus kado. Selain kado tertutup, kantong kain ini dapat digunakan lagi sebagai tempat organizer. Seperti make up, charger, atau lainnya.
2. Paper Bag
Dari pada repot-repot bungkus, kalian dapat menggunakan paper bag. Tas yang terbuat dari kertas memang dapat digunakan beberapa kali lagi. Meskipun jangka waktu pemakaiannya tidak lama, namun lebih baik dari pada langsung membuangnya bukan?
3. Tali Rami
Bagi kalian yang terbiasa menggunakan pita untuk membungkus, kurangi kebiasaan ini ya. Pita yang mengkilap juga mengandung plastik yang sulit didaur ulang. Jika barang yang akan jadi hadiah sudah memiliki kemasan yang fancy, kalian tidak perlu membungkusnya lagi. Cukup gunakan tali rami, tali kertas, atau tali goni sebagai pengganti pita.
BACA JUGA: 5 Aktivitas Montessori Anak dengan Bahan Sederhana yang Tersedia di Rumah
4. Cloth Warp
Pernah melihat cara orang Jepang membungkus barang? Ya, menggunakan kain. Kain ini dapat kalian gunakan lagi untuk pembungkus bagi penerimanya. Atau dapat dimanfaatkan lagi untuk hal lain, taplak meja misalnya. Yang jelas tidak akan langsung berakhir di tempat sampah bukan?
5. Besek
Besek merupakan kotak yang terbuat bambu. Masyarakat Jawa pada umumnya menggunakan besek sebagai tempat makanan. Namun modern ini besek juga dimanfaatkan lebih fungsional. Beberapa orang juga telah memanfaatkan besek sebagai tempat hampers. Besek yang terbuat dari kayu dapat dimanfaatkan ulang karena bersifat kuat. Meskipun pada akhirnya dibuang karena sudah tidak layak digunakan, bambu merupakan bahan alami yang dapat terurai.
Permasalahan sampah memang bukan tanggung jawab salah satu pihak saja. Sudah selayaknya kita sebagai manusia yang tinggal di bumi ikut bertanggung jawab atas bumi kita dengan secara bijak menggunakan produk agar tidak hanya berakhir menjadi sampah.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Rilis Teaser Perdana, Drama Korea 'Crushology 101' Siap Tayang April 2025
-
Jadi Comeback Seo Kang Joon, Drama Undercover High School Raih Popularitas
-
Rating Merosost, Gong Hyo Jin Ungkap Pemikiran Ending When the Stars Gossip
-
Tayang April, Kim Hye Ja dapat Hadiah dari Surga di Drama Korea 'Heavenly Ever After'
-
Sidang Usai, Yoo Ah In Comeback Lewat Film 'The Match' dengan Lee Byung Hun
Artikel Terkait
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Gisella Anastasia dan Ibunya Jalani Operasi Plastik di Korea
-
Bandara Soetta Bantah Isu Kebakaran, Deputi Komunikasi Sebut Ada Pabrik Plastik yang Terbakar
-
Ubah Limbah Jadi Berkah, Inovasi Pengelolaan Sampah Ini Sukses Go International
-
Geger! Jasad Bayi Ditemukan di Tumpukan Sampah Tanah Abang, Terbungkus Handuk Pink!
Lifestyle
-
Anggun dan Stylish dengan 4 OOTD Sweet Feminine ala Sakura LE SSERAFIM
-
4 Gaya Kasual ala Seohyun SNSD, Nyaman tapi Tetap Fashionable!
-
Keren dan Minimalis, 4 Daily Outfit ala Lee Sun-bin yang Mudah Ditiru!
-
4 Look Simple dan Modis ala Karina aespa untuk Gaya Outfit Sehari-hari
-
Aplikasi Kencan, Solusi Baru Gen Z Atasi Kesepian?
Terkini
-
10 Fakta Menarik Denji, si Manusia Gergaji dari Anime Chainsaw Man
-
Politika Ki Hajar Dewantara dalam Membangun Pendidikan dan Bangsa Indonesia
-
Gibran hingga Studio Ghibli: Guncangan AI di Dunia Kesenian Visual
-
BAC 2025 Day 1: Jadwal Laga 4 Wakil Indonesia di Babak 32 Besar
-
Sulitnya Kerja Sesuai Jurusan di Tengah Badai PHK