Hayuning Ratri Hapsari | Ancilla Vinta Nugraha
Potret Xaviera Putri (Instagram/@xavieraaputri)
Ancilla Vinta Nugraha

Cerita Xaviera Putri soal mengatur uang di masa kuliah ternyata relevan banget buat yang hidup serba ngepas. Pemisahan rekening dan budgeting jadi cara andalan biar jajan jalan tapi tabungan tetap terisi.

Melalui kanal YouTube Raditya Dika, pada Senin (17/11/2025), Xaviera menceritakan bagaimana ia mulai belajar financial management sejak menjadi mahasiswa penerima beasiswa di Korea. Ia mengaku harus memutar otak karena uang bulanannya hanya mencukupi sepertiga dari kebutuhan hidup saat itu.

“Gara-gara aku kan under beasiswa dan bulanannya itu sebenarnya juga nggak cukup untuk per bulan saat itu, kan bulanan Korea mahal banget,” tuturnya. 

Biaya kehidupan di Korea saat itu membuatnya harus benar-benar mandiri karena asrama dan makan ditanggung sendiri. Ia bercerita sudah lepas dari bantuan orang tua sejak akhir SMA sehingga pemasukan hanya bergantung pada hasil part time dan magang.

“Sedangkan aku bayar asrama harus sendiri, bayar makan apa-apa sendiri,” kata Xaviera. Ia menambahkan bahwa kondisi itu membuatnya untuk belajar mengelola uang dengan lebih terstruktur.

Cara Atur Budget Harian Ala Xaviera

Salah satu caranya adalah membuka beberapa rekening untuk memisahkan kebutuhan harian dan dana jajan. Ia bahkan memakai e-wallet untuk menyimpan anggaran khusus belanja yang sudah ia tentukan setiap bulan. 

“Aku punya beberapa rekening, jadi aku pisah rekening yang memang untuk sehari-hari atau misalnya pakai ovo buat nyimpen barang-barang yang aku mau jajan,” ujarnya. Dari anggaran yang sudah ditetapkan, ia kemudian memindahkan sebagian ke tabungan agar tetap ada sisa yang tersimpan. 

Dengan pola itu, Xaviera memastikan dirinya tetap punya uang jajan sambil tetap menabung meski hidup serba pas-pasan. Ia menyebut sistem pemisahan dan pengaturan budget ini sangat membantunya agar nggak kebablasan dalam pengeluaran.

Raditya Dika kemudian menanyakan apakah pemisahan anggaran itu berjalan otomatis atau perlu ia atur manual setiap bulan. Xaviera menjelaskan bahwa semuanya tetap ia rencanakan sendiri sejak awal, lengkap dengan batas angka yang sudah ia tetapkan.

“Aku biasanya nge-planning, tapi tergantung juga kayak nanti. Jadi dari awal aku sudah ngeset angka tapi kan suka berubah-berubah keperluan,” jelasnya. Ia menyebut punya semacam batasan persentase yang fleksibel agar pengeluaran tetap aman.

Menurut Xaviera, sistem itu membuatnya nggak terlalu kaget kalau ada kebutuhan yang tiba-tiba naik. “Oh ya udah kalau lebih segini nggak apa-apa, kalau kurang dari segini nggak apa-apa,” sambungnya. 

Namun kalau pengeluarannya dalam beberapa bulan ternyata jauh di atas batas yang sudah ia buat, ia akan langsung menekan biaya di bulan berikutnya. Cara itu jadi strategi buat menyeimbangkan uang jajan, kebutuhan wajib, dan tabungan tanpa harus memangkas semuanya sekaligus.

Lebih jauh, Xaviera membuktikan bahwa mengatur uang bukan soal seberapa besar pemasukan, tapi gimana cara kita membaginya dengan bijak. Kalau cara sederhana yang ia pakai bisa bikin hidupnya lebih stabil, nggak ada salahnya dicoba juga biar keuangan kamu ikut lebih tertata.