Di zaman sekarang smartphone atau handphone lebih banyak di gunakan daripada komputer. Smartphone banyak digunakan untuk menjelajahi Internet, terutama aplikasi media sosial yang paling banyak digunakan oleh anak-anak jaman sekarang adalah youtube.
Banyak anak-anak sudah menggunakan Internet untuk menonton youtube di usia yang sangat belia padahal banyak konten-konten informasi dari youtube yang belum layak di ketahui oleh mereka. Menjadi penting untuk melindungi anak-anak dari konten yang dapat membahayakan tumbuh kembang pola berfikir mereka.
Penulis menyarankan orang tua untuk mengawasi penggunaan aplikasi media sosial oleh anak-anak. Contohnya banyak iklan di youtube atau video yotube yang menampilkan dengan konten dewasa seandainya ini di lihat oleh anak akan berdampak negative bagi otak mereka Karena karakter anak adalah mudah sekali merekam apa yang mereka lihat
Penulis punya tips atau cara mengawasi smartphone yang di pegang oleh anak:
Langkah 1 : Login Account Youtube Sama Dengan Gmail Yang Ada Miliki
Jika account youtube sama dengan account yag ada miliki, anda bisa melihat dari smartphone atau handphone ada history apa yang telah di tonton oleh anak. Anda akan dapat melihat aktivitasnya di Internet dan melacak jenis konten yang digunakan anak.
Langkah 2: Setting Mode Terbatas Pada Youtube
Mode terbatas adalah pembatasan konten dewasa sehingga anak tidak dapat mengakses video tersebut.
Penulis memberikan cara untuk settingan youtube mode terbatas.
- Pilih atau klik logo account youtube kanan atas
- Pilih Atau Setelah atau Setting
- Pilih Atau Klik Akun Atau Account
- Pilih Atau Klik Tambahkan atau kelola channel Anda/Add or manage your channel(s)
- Pilih Mode Terbatas/Restricted Mode (NonAktif) Mode Terbatas menyembunyikan video yang mungkin berisi konten tidak pantas yang ditandai oleh pengguna atau tanda lainnya.
- Pilih simpan
Dengan bantuan settingan di atas, Anda dapat mengawasi dan mencegah anak-anak mengunjungi video atau konten yang tidak layak untuk mereka.
Penulis oleh Fendi Saputra SE.,MM., Dosen Muda Program Studi Manajemen Universitas Pembangunan Jaya ,
Baca Juga
Artikel Terkait
-
YouTube Usang dan Tidak Bisa Dibuka? Ini Solusinya!
-
Segini Penghasilan YouTube Najwa Shihab, Bisa Wawancara Eksklusif Jokowi
-
Tingginya Engagement Deddy Corbuzier di Sosmed, Pantas Jadi Staf Khusus Menhan
-
Penghasilan Reza Arap vs Atta Halilintar dari YouTube, Ada yang Disebut Tak Asik Diajak Collab
-
YouTube sebagai Ruang Kelas Digital: Revolusi Belajar di Era Modern
News
-
Perpisahan Hangat Mahasiswa KKN-PLP Unila dengan SMK HMPTI Banjar Agung
-
San Diego Hills Memorial Park: Pemakaman Rasa Resort, Begini Sejarahnya
-
Momen Perpisahan: KKN-PLP Unila Tinggalkan Jejak Positif di Makmur Jaya
-
Sukses! KKN Unila Implementasi Nilai Pancasila di SDN 1 dan 2 Merbau Mataram
-
KKN Undip Buatkan Model Matematika Perkembangan Stunting di Desa Jatisobo
Terkini
-
Segere Wes Arang-Arang, Fenomena Remaja Jompo dalam Masyarakat!
-
Sinopsis Film Berebut Jenazah: Bukan Horor, tapi Kisah Haru di Tengah Perbedaan
-
Ulasan Buku 'Kita, Kami, Kamu', Menyelami Dunia Anak yang Lucu dan Jenaka
-
Generasi Muda, Jangan Cuek! Politik Menentukan Masa Depanmu
-
Pesta Kuliner Februari 2025: Promo Menggoda untuk Para Foodie!