Mimpi memang memiliki banyak sekali misteri, seringkali mimpi dianggap sebagai bocoran dari masa depan. Adapun fenomena mimpi yang kerap benar-benar terjadi disebut dengan Precognitive Dream/Mimpi Prekognitif. Banyak orang yang percaya bahwa terjadinya mimpi ini adalah sebuah gambaran dari masa depan kita, namun faktanya fenomena ini adalah kejadian menarik yang dapat dibuktikan oleh sains.
Apa itu precognitive dream?
Secara sederhana Precognitive Dream adalah sebuah mimpi yang terjadi dalam kehidupan nyata, beberapa saat setelah mimpi yang dialami. Dengan kata lain bagi sebagian orang mungkin dianggap mimpi psikis atau bahkan dipercayai sebagai gambaran mimpi masa depan. Mimpi ini mungkin terdengar seperti hal-hal mistik, tapi hal tersebut benar dan nyata.
Kejadian yang berhubungan dengan precognitive dream
Hampir sebagian orang pernah mengalami mimpi ini, bahkan hal ini terjadi pada beberapa tokoh dengan kejadian-kejadian besar yang terjadi. Salah satu contoh tokoh yang mengalami fenomena tersebut adalah Abraham Lincoln.
Di tahun 1860-an, seseorang bernama Abe terbangun dari mimpi yang mengerikan. Dia telah berjalan melalui Gedung Putih dan menemukan peti mati yang dijaga ketat. Saat bertanya kepada seorang penjaga yang telah meninggal, dia diberi tahu "Presiden dibunuh oleh seorang pembunuh."
Hanya beberapa hari kemudian, mimpinya menjadi kenyataan - Abraham Lincoln ditembak dan dibunuh.
Para peneliti berpendapat bahwa ini mungkin bukan mimpi prediksi yang benar-benar terjadi. Lincoln telah selamat dari upaya pembunuhan di tahun sebelumnya, jadi dia mungkin memiliki ketakutan yang terwujud dalam mimpinya. Adapun fenomena ini dianggap hanya sebagai kebetulan belaka.
Kejadian besar lainnya juga dialami oleh Isaac Fruenthal dan Eugene Daily yang merupakan penumpang dari Kapal Titanic. Fruenthal bermimpi sebelum menaiki kapal, bahwa kapal yang dia tumpangi menabrak sesuatu dan tenggelam. Dia memiliki mimpi yang sama setelah menaiki Titanic. Fruenthal selamat dari tenggelam, dan kisah mimpinya telah menjadi contoh terkenal dari mimpi prekognitif.
Daily mempunyai pengalaman yang sedikit berbeda. Dia naik Titanic di Queenstown, dan dengan segera mengatakan kepada seorang teman bahwa dia bermimpi kapal itu tenggelam. Setiap malam saat berada di kapal, dia mengalami mimpi menakutkan yang sama. Pada hari ketika kapal tenggelam, Daily memberi tahu temannya bahwa mereka akan tenggelam malam itu juga.
Terlepas dari kebetulan atau pun tidak fenomena ini memang memiliki ciri yang sangat misterius.
Pandangan sains terhadap precognitive dream
Terlepas dari kenyataan bahwa para peneliti sekarang mengakui bahwa mimpi prekognitif adalah hal yang nyata. Namun, masih belum ditemukan informasi konkret tentang bagaimana hal itu dapat terjadi.
Ada beberapa penyebab potensial, diantaranya:
- Banyaknya mimpi yang terjadi setiap malam, secara statistik pasti ada beberapa yang hadir sebagai prekognisi.
- Teringat kembali di masa depan, ini bisa menjadi kasus masa depan yang dipengaruhi masa lalu. Ini mungkin terdengar konyol, tetapi sains penuh bukti bahwa waktu adalah sebuah ilusi !
Kalian dapat menciptakan masa depan Kalian sendiri melalui mimpi yang telah dialami. Dalam beberapa kasus, mimpi memiliki efek yang mendalam pada si pemimpi, dan si pemimpi mengambil langkah-langkah yang sama seperti yang terjadi pada mimpi yang dialaminya (bahkan tanpa menyadarinya) untuk menciptakan kenyataan yang mereka lihat seperti dalam mimpinya. Hingga saat ini mungkin faktor inilah yang paling dapat dipahami secara sederhana.
Mengapa hal ini terjadi?
Ketika mimpi prekognitif terjadi di dunia nyata, biasanya ada pesan di dalamnya, seperti:
- Sebuah peringatan
Mimpi prekognitif bisa menjadi peringatan akan sesuatu yang akan datang.
- Menunjukkan bahwa Kalian di jalur yang benar
Mimpi prekognitif tidak selalu mengerikan atau menakutkan. Terkadang mimpi ini mengabarkan hal-hal baik yang kita inginkan terjadi di masa depan. Mimpi ini bisa jadi mimpi prediktif, yang menunjukkan bahwa Kalian menuju ke arah yang benar, daripada memperingatkan sesuatu.
Mimpi prekognitif adalah pengalaman yang menarik dan membingungkan! Bahkan jika Kalian sendiri belum pernah memilikinya, kemungkinannya benar-benar mengasyikkan.
Ilmu pengetahuan modern sedang menyelidiki mimpi prekognitif dengan lebih mendalam, meskipun tidak jelas apakah kita akan pernah memiliki jawaban konkret untuk banyak pertanyaan yang datang dengan topik tersebut.
Sampai saat ini, mengapa tidak mengerjakan ingatan di mimpi Kalian, buatlah jurnal mimpi (Kalian akan terkejut hal-hal apa yang Kalian ingat hanya setelah beberapa minggu!), Dan lihat apakah Kalian dapat memiliki beberapa mimpi prekognitif yang terjadi! Jika memang benar bahwa mimpi kalian adalah jawaban yang benar maka bisa jadi mimpi kalian adalah mimpi prekognitif.
Baca Juga
-
Ramai Dibicarakan, Apa Sebenarnya Intrusive Thoughts?
-
Menjamurnya Bahasa 'Gado-Gado' Sama dengan Memudarnya Jati Diri Bangsa?
-
7 Tips Efektif Menjaga Hubungan agar Tetap Harmonis saat Pacar PMS, Cowok Wajib Tahu!
-
Sering Merasa Lelah Akhir-akhir Ini? 5 Hal ini Bisa Jadi Penyebabnya
-
Kuliah sambil Healing, 2 Universitas Negeri Terbaik di Malang Versi THE WUR 2023
Artikel Terkait
News
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
-
5 Hero Marksman Jungle Terbaik di META Mobile Legends November 2024
Terkini
-
Sinopsis Film The Sabarmati Report, Kisah Dua Jurnalis Mengungkap Kebenaran
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Melihat Jadwal Tur Linkin Park, Jakarta Satu-satunya Kota di Asia Tenggara
-
Ulasan Novel Seribu Wajah Ayah: Kisah Perjuangan dan Pengorbanan Ayah
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade