Menjadi seorang pembawa baki dalam Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan kebanggaan tersendiri bagi siswa yang mendapatkan amanah tersebut. Bagaimana tidak, memiliki kesempatan membopong bendera pusaka adalah sebuah momen berharga yang tidak akan terlupakan.
Setiap tahunnya akan dipilih dua orang siswi yang bertugas untuk membawa baki tersebut, yakni saat pengibaran pada pagi hari dan penurunan bendera merah putih pada sore hari.
1. Ardelia Muthia Zahwa
Dikutip dari laman DetikEdu, tahun ini, kesempatan tersebut dijalankan oleh Ardelia Muthia Zahwa sebagai pembawa baki bendera Merah Putih pada pengibaran bendera merah putih di pagi hari. Ardelia merupakan siswa dari SMA Harapan 1 Medan, Sumatera Utara yang sudah menjadi anggota Paskibra sejak Ia duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Sebelum terpilih menjadi salah satu dari Tim Indonesia Tangguh, sebutan untuk para petugas upacara pengibaran bendera, Ardelia mengikuti telah berhasil mengikuti beberapa seleksi ketat. Perempuan berusia 16 tahun ini mengikuti seleksi Paskibraka Tingkat Kota Medan hingga seleksi Tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2021.
Keberhasilan Ardelia dalam melewati tahapan seleksi tersebut disampaikan oleh pihak sekolah SMA Harapan 1 Medan melalui laman resminya. Ardelia telah sukses menjalankan amanahnya pada pagi hari tadi dalam upacara pengibaran bendera.
2. Qyara Maharani Putri
Dikutip dari laman Liputan6.com, adapun tugas sebagai Pembawa Baki pada Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di Istana Merdeka pada Selasa sore, 17 Agustus 2021, dipercayakan kepada Paskibraka Nasional 2021 wakil Jawa Barat, Qyara Maharani Putri.
Dalam lima tahun terakhir, Qyara Maharani Putri tercatat sebagai wakil kedua dari Jawa Barat yang terpilih sebagai Pembawa Baki. Qyara Maharani Putri berasal Kabupaten Garut dan saat ini tercatat sebagai Siswi SMA Negeri 1 Garut.
Untuk sampai di tugas ini Qyara Maharani Putri harus mengikuti seleksi di tingkat sekolah. Lalu bergegas mendaftar agar bisa ikut seleksi tingkat Kabupaten Garut usai mendengar bahwa tahun ini ada pendaftaran ke tingkat nasional.
Usaha Qyara tak sia-sia. Dia lolos di tingkat Kabupaten Kota. Bahkan, dia diikutsertakan seleksi tingkat Provinsi Jawa Barat.
Langkah Qyara belum terhenti. Dia lolos tingkat Provinsi, dan diikutsertakan dalam seleksi tingkat nasional. Setelah mengikuti seleksi yang begitu panjang dan ketat, Qyara dinyatakan lolos sebagai paskibraka Nasional 2021 dan diberi amanah sebagai pembawa baki dalam Tim Indonesia Tumbuh, sebutan tim penurunan bendera pada sore hari ini.
Baca Juga
-
Ramai Dibicarakan, Apa Sebenarnya Intrusive Thoughts?
-
Menjamurnya Bahasa 'Gado-Gado' Sama dengan Memudarnya Jati Diri Bangsa?
-
7 Tips Efektif Menjaga Hubungan agar Tetap Harmonis saat Pacar PMS, Cowok Wajib Tahu!
-
Sering Merasa Lelah Akhir-akhir Ini? 5 Hal ini Bisa Jadi Penyebabnya
-
Kuliah sambil Healing, 2 Universitas Negeri Terbaik di Malang Versi THE WUR 2023
Artikel Terkait
-
Bocah SD Jadi Pahlawan! Nekat Panjat Tiang 12 Meter Selamatkan Merah Putih Berkibar
-
5 Fakta Pilu Insiden Bendera Terbalik, dari Gugupnya Paskibraka Hingga Tangis Histeris
-
Sat Set! Aksi Sigap Protokol Gunting Stoking Paskibraka yang Melorot di Tengah Upacara
-
Bikin Geleng-geleng, Kelakuan Emak-emak 'Jarah' Bunga Istana Seusai Upacara
-
Respect! Detik-Detik Paskibraka Papua Nyaris Tumbang, Aksi Heroik Rekannya Bikin Haru
News
-
Gaya Kontras Dua Mantan di Senayan: Primus Yustisio Naik KRL, Nafa Urbach Keluhkan Macet
-
Nafa Urbach Gegerkan Senayan! Janji Gajinya Bakal Disalurkan ke Guru, Lalu Dari Mana Penghasilannya?
-
Cerai dari Pratama Arhan, Begini Deretan Sumber Kekayaan Azizah Salsha
-
Mbah Dul Tolak Ambil Bansos karena Masih Ada Setengah Karung Beras, Kontras dengan Tunjangan DPR
-
Minyak Kemiri Bikin Rambut Lebat dan Kuat, Ini Cara Bikinnya di Rumah!
Terkini
-
Bek Asing Persib Bandung Beberkan Tantangan Main di BRI Super League
-
Anti Repot, Tetap Cantik! Ini 4 OOTD Feminin Simpel ala Belle KISS OF LIFE
-
Dari Mimbar Megah hingga Meme: Mengurai Paradoks Kritik di Indonesia
-
Batal Lawan Kuwait, Timnas Indonesia Bisa Dapatkan 2 Keuntungan Jika Ajak Vietnam Beruji Tanding
-
Menendang Stereotip: Futsal Perempuan Mengubah Persepsi