Kemenangan yang dihasilkan oleh Fajar/Rian membuat Indonesia berhasil imbang 2-2 dari Thailand. Shesar Hiren Rhustavito membalikkan keadaan Indonesia secara dramatis menjadi 3-2.
Pada menit awal pertandingan pertama, Adulrach Namkul langsung tancap gas dengan meraih 3 poin beruntun. Namun, Vito berhasil putuskan satu poin menjadi 1-3.
Penempatan smash silang Adulrach di lapangan Vito berhasil jauhkan keadaan dengan 1-6. Tak tinggal diam, Vito lakukan dropshoot silang dengan menghasilkan angka 2-6.
Terus berjuang curi poin, Vito berhasil kecilkan kedudukan menjadi 4-7. Backhand silang Vito berhasil samakan kedudukan menjadi 7-7.
Sempat tertinggal, Vito berhasil balikkan kedudukan menjadi 9-7. Tidak butuh waktu lama, Adulrach pun kembali samakan kedudukan menjadi 9-9. Adulrach pun tutup interval gim pertama dengan kemenangan tipis.
Seusai interval gim pertama tertinggal 3 poin, Vito kembali sempitkan kedudukan menjadi 12-13. Baik Vito maupun Adulrach terus saling membordir pertahanan masing-masing dalam meraih poin.
Saling kejar mengejar poin, pengembalian Vito mengecoh Aldurach dengan menghasilkan angka 18-16. Lengah, Aldurach balik pimpin 18-19 atas Vito.
Pukulan deras Aldurach yang dibiarkan Vito membuahkan poin dengan 20-19. Tidak tinggal diam, Aldurach pun memberikan perlawanan dengan hasilkan poin 20-20.
Smash lurus Vito, berhasil balik memimpin dengan 21-20. Namun smash silang Adulrach berhasil tambah keunggulan menjadi 21-21. Setelah berkali-kali deuce, Vito raih kemenangan dengan 23-21.
Pada gim kedua, Vito harus tertinggal 1-3 atas Adulrach. Terus ditekan, Aldurach jauhkan keadaan dengan 2-7.
Smash silang yang diarahkan disisi backhand, hentikan perolehan poin Adulrach. Hampir samakan kedudukan dengan 5-7, Adulrach kembali jauhkan poinnya dari Vito. Adulrach tutup interval gim kedua dengan unggul 6 poin, 5-11.
Terus menggempur pertahanan Vito, Adulrach berhasil unggul dengan 8-13. Masih percaya diri, Adulrach raih 4 poin beruntun.
Tertinggal 10 angka, Vito belum berhasil putuskan poin Adulrach. Gim kedua dimenangan oleh Adulrach dengan cukup jauh 10-21.
Pada gim ketiga, Vito jauhkan setengah angka 6-3. Rentetan poin yang diraih Vito pun harus terhenti karena smash yang melebar pada lapangan Adulrach. Balikkan keadaan pada gim kedua, Vito berhasil raih 11-5 di interval gim ketiga.
Semakin percaya diri dalam menyerang, Vito terus mengacak-acak pertahanan Adulrach dan berhasil simpan 10 poin dengan 15-5. Perhentian angka pun, menghasilkan dua poin untul Adulrach 15-7.
Smash lurus Shesar Hiren Rhustavito selesaikan kemengan digim ketiga dengan 21-8. Kemenangan ini membuat Indonesia, berhasil mengalahkan Thailand dengan skor ketat 3-2 di fase grup Piala Thomas 2020.
Baca Juga
-
Turnamen di Bali, 5 Pemain Bulu Tangkis Luar Negeri Banjir Hadiah dari Fans Asal Indonesia
-
Jelang Turnamen, 5 Pemain Bulu Tangkis Ini Memboyong Keluarga ke Bali
-
3 Durasi Permainan Terlama di Thomas Uber Cup 2020, Ada Jonatan Christie
-
Tajir Melintir, 4 Bisnis Arief Muhammad dari Makanan hingga Properti
-
Profil Fajar Alfian dan Rian Ardianto, Pebulu Tangkis Berprestasi yang Tak Dikenal Menpora
Artikel Terkait
News
-
Dari Ferry Irwandi hingga Praz Teguh: Deretan Figur Publik yang Turun Tangan Bantu Korban Bencana
-
Rahasia Kulit Kenyal: Review 4 Moisturizer dengan Kandungan Hyaluronic Acid untuk Skin Barrier
-
Di Bawah Bayang Cerobong: Kisah Warga Cilacap Mempertahankan Ruang Hidup yang Kian Menyempit
-
Ngupit Heritage Cycling: Ketika Bersepeda Jadi Cara Baru Mengenal Sejarah
-
Dari Korban Bullying saat SD, Kini Melinda Septianti Menjadi Juara OSG 2025
Terkini
-
Dituding Bela Inara Rusli, Ini Tanggapan dr. Richard Soal Komentar Julid Netizen!
-
Iko Uwais Debut Sutradara: Tantang Stereotipe Orang Timur Lewat Film Timur
-
Antusiasme Tinggi Warnai Premiere Film Esok Tanpa Ibu di JAFF 2025
-
Generasi 'Lemah' atau Generasi Sadar Batas? Wajah Baru Dunia Kerja
-
Wardatina Mawa Ingin Cepat Cerai dari Insanul Fahmi: Saya sudah Memutuskan untuk Selesai