Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang Gelombang 18 resmi dibuka untuk melakukan pengabdian dan melaksanakan program kerja yang sesuai dengan rancangan kelompok, pada tanggal 13 Januari 2021 di Desa Pandanrejo Kota Batu. Masa PMM ini berlangsung selama 30 hari yang harapannya semua program yang telah disusun dapat direalisasikan kepada masyarakat dan mendapat hasil yang bermanfaat.
Sedikit Gambaran program PMM ini memiliki perbedaan dengan program KKN yang diikuti oleh mahasiswa UMM angkatan sebelumnya karena kegiatan di PMM lebih fleksibel dan bebas memilih anggota sesuai dengan daerah masing-masing. Oleh karena itu, kegiatan PMM memiliki perbedaan dengan KKN.
Mahasiswa PMM Kelompok 5 Gelombang 18 di Desa Pandanrejo Kota Batu ini berjumlah 5 orang yang terdiri dari dua jurusan Pendidikan Matematika, satu jurusan Manajemen, satu jurusan Hubungan Internasional, dan satu jurusan Teknik Elektro. Meski demikian latar belakang jurusan tidak membatasi mahasiswa untuk menyusun program kerja yang sesuai dengan masyarakat Desa Pandanrejo.
PMM Kelompok 5 Gelombang 18 ini melakukan program kerja berupa diversifikasi kepada masyarakat Desa Pandanrejo khususnya di Kelompok Wanita Tani Melati Putri. Kegiatan diversifikasi ini memberikan alternatif lain dari pengolahan Buah Stroberi. Kelompok Wanita Tani Melati Putri merupakan rumah produksi dari sari Buah Stroberi yaitu berupa minuman kemasan.
Oleh karena itu, mahasiswa PMM Kelompok 5 Gelombang 18 memberikan pengolahan lain yaitu puding dari Buah Stroberi. Selain pembuatan yang mudah puding stroberi memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena banyaknya peminat. Pengolahan ini dilaksanakan di Sekretariat KWT Melati Putri bersama beberapa ibu Desa Pandanrejo. Mahasiswa PMM melakukan demo memasak terkait pembuatan puding stroberi.
Mahasiswa PMM Kelompok 5 Gelombang 18 juga membantu pemasaran minuman kemasan yang diolah oleh Kelompok Wanita Tani Melati Putri agar produk mereka lebih dikenal secara luas. Mereka melakukan promosi kepada rumah makan yang cukup terkenal seperti Rumah Makan Djamiah. Dengan program yang diupayakan oleh Mahasiswa PMM Kelompok 5 Gelombang 18 ini diharapkan dapat membantu produksi dan promosi Kelompok Wanita Tani Melati Putri Desa Pandanrejo Kota Batu.
Baca Juga
Artikel Terkait
News
-
Cerita Abdul Hannan: Doa dan Air Mata di Reruntuhan Pondok Pesantren Al Khoziny
-
Ancaman Bom Di Sekolah, Cerita Anak Ke Mamanya: 450 Juta? Dikit Banget Bun!
-
Alergi Anak Hampir Merenggut Nyawa: Bakery Viral Ini Diduga Jual Roti Gluten Free Palsu!
-
Belajar dari Neraka 'Kota Hantu' di Bekasi: Perumahan Mewah Mangkrak, Konsumen Rugi Miliaran!
-
Demam Emas Makin Gila! Harga Antam Sehari Naik Rp55 Ribu, Sekarang Waktunya Beli atau Jual?
Terkini
-
Dua Kesalahan Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Ditaklukkan Arab Saudi
-
Cincin Tunangan Amanda Manopo Nyaris Rp600 Juta, Netizen: Cocok Banget!
-
Banyak Pemain Sayap, tapi Mengapa Miliano Jonathans Berbeda dan Layak Jadi Andalan Kluivert?
-
Review Film Ballad of a Small Player: Visual Ciamik tapi Kesan Akhir Kosong
-
Entah Apa yang Dipikirkan, Kluivert Paksa 2 Gelandang Uzur untuk Bertarung Kontra Arab Saudi