Telah menjadi rahasia umum apabila gaji guru honorer di Indonesia memang jauh di bawah UMR setiap daerah tempat mengajar. Gaji yang sekecil itu tentu tidak sebanding dengan perjuangan guru untuk mencerdaskan anak bangsa.
Tak jarang pula orang yang berprofesi sebagai guru honorer mendapatkan hinaan. Baru-baru ini ramai di media sosial curahan hati seorang pria yang berprofesi sebagai guru honorer dihina temannya dan beri jawaban menohok.
Curahan hati tersebut dia bagikan melalui unggahan video viral di akun TikTok bektiihere. Dalam unggahan video itu dia bercerita jika dari SD hingga tamat SMK dirinya adalah siswa yang cerdas.
Dia selalu masuk ranking tiga besar di kelas. Ranking dua dan tiga sebanyak lima kali, selebihnya selalu ranking satu.
Terkadang dia juga bisa jadi juara umum dalam satu angkatannya. Lulus SMK, dia memutuskan untuk melanjutkan kuliah mengambil jurusan keguruan.
Setelah lulus kuliah dan mendapatkan gelar, dia diterima bekerja sebagai guru honorer. Hingga kini sudah 10 tahun dirinya mengabdi sebagai guru honorer.
Pria ini mengungkapkan tiba-tiba teman satu sekolahnya dulu membuat grup. Teman-temannya sekarang diketahui sudah sukses memiliki pekerjaan diberbagai bidang dengan pendapatan besar.
Beri Jawaban Menohok ke Teman
Pria tersebut membandingkan dirinya masih bekerja sebagai guru honorer dengan gaji tak lebih dari 1 juta per bulan. Pria itu ingat sekali apabila ada teman yang menghinanya karena pekerjaan dia sebagai guru honorer.
"Masih ingat betul ada yang menghina gue: lu pintar kok enggak lolos terus jadi PNS dengan nada merendahkan," ungkap dia mengingat ucapan hinaan dari temannya.
Dia spontan memberikan jawaban menohok atas hinaan sang teman yang dilontarkan kepadanya.
"Walaupun kalian merendahkan gue, ingat buku pr gue pernah menyelamatkan kalian, ingat dulu siapa yang sering ngerjain proposal, kalian cuma numpang nama," jawaban menohoknya.
Curahan hati yang dibagikan oleh pria yang berprofesi sebagai guru honorer dihina oleh temannya ini menuai simpati dari warganet.
"Profesi guru itu pengabdian bukan pekerjaan. Nyambi bisnis untuk kebutuhan dunia, gaji gurunya dibayar Allah langsung nanti di akhirat," komentar seorang warganet.
"Kamu sudah sukses kok mengantarkan murid-muridmu mengetahui banyak hal. Bukankah makna sukses itu adalah bisa bermanfaat untuk sekitar," sahut yang lain.
"Sukses itu enggak ada standarnya, sukses itu pencapaian atas target yang kita buat sendiri. Jangan bukan orang lain ukurannya," imbuh lainnya.
"Definisi juara kelas belum tentu juara dalam kehidupan. Sabar kakak, aku juga sama. Aku honorer, tidak sampai 500 ribu," kata warganet yang lain.
Baca Juga
-
Ganteng Kali Mas Dhimas Prasetyo, Kru Denny Caknan saat Cek Sound Bikin TerDhimas-Dhimas
-
Trend Sound 'Aku Ada Type' di TikTok, Profil Meerqeen Si Aktor Tampan yang Bikin Candu Gegara Konten Swipenya
-
Wanda Hamidah Tiba-Tiba Tulis Surat Terbuka untuk Presiden Jokowi, Ada Apa?
-
Petinggi Dunia Kenakan Batik Dihina saat Jamuan Gala Dinner KTT G20, Netizen Pasang Badan: Ini Pakaian Indonesia
-
Cek Besar Belanjaan Dewi Perssik, Aurel, dan Nagita Slavina di Shopee, Fuji: Wih Borong Abis Ibu-Ibu
Artikel Terkait
-
Satpam Bekuk Pria Nyamar Jadi Perempuan di Masjid NTB: Ngaku Dapat Bisikan Gaib
-
Vadesta Meminta Doa Restu Untuk Cinta Masa Depan dalam Single Terbaru Anagata
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Siapa Garuda Wisnu Satria Muda? Dikira Cuma Artis, padahal Kelompok Seniman Lokal Berprestasi
News
-
Lawson Ajak Jurnalis dan Influencer Kenali Arabika Gayo Lebih Dekat
-
Resmi Cerai, Ini 5 Perjalanan Rumah Tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
Terkini
-
Marc Klok Sebut Duel Lawan Bali United Bak Laga Final, Bobotoh Jadi Penguat
-
Review Sinners: Bukan Film Soal Vampir Doang
-
Raih Nobel Sastra 2024, Han Kang Siap Rilis Buku Baru 'Light and Thread'
-
Produksi Serial Prekuel Pacific Rim Dilanjutkan dan Tayang di Prime Video
-
Novel Petualangan ke Tiga Negara: Perjalanan Edukasi yang Sarat Pengetahuan