Pandawara Group sering menjadi perbincangan hangat karena konten aksinya ketika besih-bersih sampah. Kelompok yang terdiri dari lima pemuda asal Bandung, Jawa Barat ini sering mengabadikan aksinya melalui sosial media.
Kelima pemuda itu tampak sering turun ke parit, anak sungai, hingga sungai besar demi mengumpulkan sampah-sampah yang menumpuk. Dari aksi bersih-bersihnya itu mereka berhasil mengumpulkan belasan hingga puluhan kantong sampah. Namun pekerjaan mulia yang dilakukan Pandawara Group tentu memiliki tantangan dan resiko tersendiri.
Tak hanya bergumul dengan sampah, air kotor, benda-benda tajam seperti silet atau kaca yang ada di dasar sungai, Pandawara Group juga pernah berhadapan dengan hewan buas yang cukup membuat mereka terkejut saat melakukan aksi bersih-bersihnya.
“Kita pernah ngalamin di salah satu sungai ada ular ngelewatin di antara kaki kita berlima. Ternyata begitu dia naik kedaratan ular python ukuran 8 meter,” ujar cerita salah satu anggota Pandawara Group bernama Gilang yang dikutip dari YouTube Denny Sumargo pada Rabu (18/1/2023).
Seakan tak risih dengan kehadiran Pandawara Group, ular python tersebut hanya numpang lewat begitu saja di antara mereka.
“Dia lewatin kita tapi gak gigit kita. Mungkin dia pun tahu niat kita bersihin lingkungan gak aneh-aneh,” imbuhnya.
BACA JUGA: Body Wulan Guritno Menjadi-jadi, Ngaku Banyak 'Kebawa' Gaya Sang Pacar
Pandawara Group bercerita bahwa sebelum memulai aksi bersih-bersih sampah di sungai, mereka kerap melakukan ritual khusus agar kegiatannya berlangsung dengan lancar.
“Misal kita mau bersihin sungai. Selalu kita lihatin dulu itu sungai yang mau dibersihin, ini kan potensi ada ularnya gede. Terus kita bilang aja ‘mohon maaf semua yang ada disini kayak ular atau apapun itu, kita mau bersihkan sungai ini, tolong mohon mengerti’. Itu kepercayaan kita,” tutur Pandawara Group.
Denny Sumargo pun mengapresiasi cara Pandawara Group tersebut, dimana mungkin saat ini hal itu dianggap tabuh dan tidak terlalu penting untuk dilakukan.
“Kalian masih ngelakuin ritual itu? Bagus. Energi atau frekuensi yang dikeluarkan dari hati yang tulus itu didengarkan oleh alam,” ujar Denny Sumargo.
Aksi teladan Pandawa Group bersih-bersih sungai kotor banyak mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk salah satunya YouTuber dunia MrBeast. Melalui konten TikTok bersih-bersih itu, Pandawara Group juga mengajak agar setiap orang dapat tergerak untuk menjaga lingkungan di sekitarnya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
5 Fakta Menarik Nam Ji Hyun, Aktris Berbakat Pemeran K-Drama Good Partner
-
3 Karakter Cowok Green Flag di Drama Korea Welcome To Samdalri, Bikin Meleleh!
-
3 Drakor Baru yang Angkat Tema soal Lika-liku Perceraian, Penuh Pesan Moral
-
4 Pesona Shin Eun Soo di 'Twinkling Watermelon', Bicara Pakai Bahasa Isyarat!
-
4 Film Beragam Genre Dibintangi Dwi Sasono di 2023, Terbaru 'Budi Pekerti'
Artikel Terkait
-
Bakal Jadi Sorotan Pemerintah, Hard Gumay Ramal Gedung Penting di Jakarta Terbakar 2026
-
5 Ramalan Mengejutkan Hard Gumay di 2026: Dari Artis Meninggal hingga Pejabat A Terjerat Korupsi
-
Hard Gumay Ramal Perceraian Artis Terkenal Akibat Perselingkuhan, Inisial "P" Disebut
-
Hard Gumay Terawang Hasil Akhir Kasus Nikita Mirzani vs Reza Gladys, Sosok Ini Diprediksi Menang
-
Operasi Senyap di Jasinga: Detik-detik Polisi Buru Provokator Maut yang Hilang Kontak
News
-
Edukasi Peziarah, Mahasiswa KKN Arab Saudi Resik-Resik Jabal Khandamah
-
Konservasi Air Mendesak, Pakar Sebut Pemerintah Gagal Capai Target Iklim
-
Spektakuler! UPH Festival 2025 Bangkitkan Iman dan Karakter Mahasiswa Baru
-
Karnamereka Rilis Album Terbaru "Fortune", Sebuah Cerita tentang Harapan hingga Persahabatan
-
Merdeka Bukan Soal Berburu Diskon, Tapi Bebas dari Sampah dan Polusi
Terkini
-
Memaknai Literasi Finansial: Membaca untuk Melawan Pinjol dan Judol
-
Sinopsis Drama China Fell Upon Me, Tayang di iQIYI
-
Lembapnya Tahan Lama! 4 Toner Korea Hyaluronic Acid Bikin Wajah Auto Plumpy
-
Do What I Want oleh Monsta X: Rasa Bebas dan Percaya Diri Melakukan Apa Pun
-
Ulasan Novel Rumah Tanpa Jendela: Tidak Ada Mimpi yang Terlalu Kecil