Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase
CEK FAKTA: Hakim Cari Jalan Aman untuk Vonis Ferdy Sambo Gegara Takut Dipecat, Benarkah? (YouTube/ERA BARU)

Beredar kabar yang menyebutkan bahwa hakim mencari jalan yang aman dalam membuat keputusan vonis hukuman kepada terdakwa Ferdy Sambo.

Klaim tersebut menyatakan bahwa hal itu dilakukan karena hakim takut dipecat jika Sambo divonis berat.

Tak hanya itu, kabar tersebut mengklaim bahwa hakim mencari jalan aman demi jenjang karier dan naik jabatan.

Informasi tersebut dibagikan melalui unggahan video di kanal YouTube bernama 'ERA BARU' pada 12 Februari 2023.

Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan tersebut?

"HAKIM AKAN CARI AMAN DALAM MEMUTUSKAN VONIS SAMBO, TAKUT DI PECAT JIKA VONIS BERAT SAMBO~ TERBARU" tulis judul unggahan.

"TAKUT DI PECAT JIKA VONIS BERAT SAMBO HAKIM AKAN CARI AMAN DALAM MEMUTUSKAN VONIS SAMBO DEMI JENJANG KARIR & NAIK JABATAN," tulis keterangan thumbnail video.

Lalu benarkah klaim tersebut?

CEK FAKTA: Hakim Cari Jalan Aman untuk Vonis Ferdy Sambo Gegara Takut Dipecat, Benarkah? (YouTube/ERA BARU)

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim soal hakim cari aman dalam memutuskan vonis Ferdy Sambo adalah salah.

Video tersebut memang mulanya membacakan klaim dari tulisan di keterangan thumbnail, akan tetapi narator selanjutnya membahas mengenai informasi lainnya.

Narator tersebut menyampaikan mengenai penilaian Pakar Hukum Pidana Ahmad Sofian terkait 3 sudut pandang hakim yang mungkin menolak tuntutan 12 tahun penjara ke Bharada E oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Berita terbaru, terdakwa Ferdy Sambo akhirnya divonis bersalah menjadi dalang pembunuhan berencana Brigadir J alias Yosua Nofriansyah Hutabarat.

Hakim Ketua Wahyu Imam Santoso membacakan keputusannya dan telah memvonis Ferdy Sambo dengan hukuman mati pada Senin (13/02/2023).

KESIMPULAN

Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar hakim cari jalan aman untuk memutuskan vonis Sambo adalah keliru.

Dengan demikian, informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam hoaks kategori konten menyesatkan.