Rabu (29/3/2023) Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino di Doha, Qatar. Dalam pertemuan tersebut, Ketua Umum PSSI memperjuangkan semaksimal mungkin agar Piala Dunia U-20 tetap diselenggarakan di Indonesia.
Tetapi lobi-lobi yang disajikan PSSI tidak mampu meluluhkan keputusan FIFA. Akhirnya, pun Indonesia resmi batal menggelar event yang semestinya berlangsung pada tanggal 20 Mei 2023 hingga 11 Juni 2023 mendatang.
Tidak bisa berkutik, sebagai salah satu anggota FIFA, Indonesia hanya bisa patuh terhadap keputusan FIFA yang telah memutuskan untuk mencoret Indonesia sebagai tuan rumah pada Piala Dunia U-20 FIFA 2023.
Sedangkan tuan rumah baru nanti segera mungkin akan ditunjuk dan diumumkan kembali oleh FIFA. Sementara PSSI sudah bersiap-siap menerima segala risiko, termasuk mendapat sanksi dari FIFA.
Berkaitan dengan pembatalan Piala Dunia U-20 digelar di Indonesia tersebut, berikut ini deretan kejadian sebelumnya yang terjadi. Pada Oktober 2019, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Hal tersebut diumumkan saat Rapat Dewan FIFA di Shanghai, China. Sementara itu, Indonesia berhasil mengalahkan kandidat lain, Brasil dan Peru.
Pada Desember 2020, FIFA membatalkan Piala Dunia U-20 2021 karena pandemi Covid-19. Namun, Indonesia mendapat garansi menjadi tuan rumah untuk edisi 2023.
Selanjutnya, pada Juli 2022, Timnas Israel berhasil lolos ke Piala Dunia U-20 setelah menjadi runner-up Piala Eropa U-19 2022. Padahal saat itu, Israel ditaklukan Inggris di babak final, namun hasil tersebut masih membawa Timnas Israel ke Piala Dunia U-20 2023.
Pada Oktober 2022, tragedi Kanjuruhan menimpa sepak bola Indonesia. Terdapat 135 korban yang meninggal dunia dalam peristiwa pada 1 Oktober 2022 itu. Situasi tersebut sempat membuat ketar-ketir Indonesia selaku tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Lalu, pada Februari 2023, PSSI mengalami pergantian pengurus lebih cepat dari jadwal akibat tragedi Kanjuruhan. Semula Mochamad Iriawan diganti Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Kemudian pada 14 Maret 2023 lalu, Gubernur Bali, I Wayan Koster, menyampaikan surat kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tentang sikap menolak kedatangan Timnas Israel bermain di Bali pada Piala Dunia U-20 2023.
Akhirnya, pada 25 Maret 2023, FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20 2023.
Lantas, pada 28 Maret 2023, Erick Thohir terbang ke Doha, Qatar untuk bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino demi melobi agar Indonesia tetap bisa menjadi tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023.
Tetapi, tepat tanggal 29 Maret 2023, FIFA resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 setelah menggelar pertemuan bersama Ketua Umum PSSI.
Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023 ini menuai reaksi dari banyak kalangan, termasuk pejabat, pemain dan suporter.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, meminta agar semua pihak tidak saling menyalahkan Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Ia berharap kejadian ini dijadikan sebagai pembelajaran. Sebab, menurutnya jika saling menyalahkan, hanya akan mengabiskan energi.
Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko, berpesan kepada para pemain Timnas Indonesia U-20, usai batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, agar para pemain tidak merasa gagal.
Moeldoko mengimbau kepada para pemain Timnas Indonesia untuk tidak larut dalam kekecewaan meski semua persiapan demi tampil di Piala Dunia U-20 telah matang.
Sementara Gelandang Timnas U-20, Arkhan Fikri, merasa mimpi besarnya untuk tampil di Piala Dunia tiba-tiba lenyap. Ia bahkan juga merasa sudah tidak bisa menjadi kebanggaan orangtuanya.
Kekecewaan serupa juga diutarakan oleh Penyerang Timnas U-20, Hokky Caraka dan Kiper Timnas U-20, Daffa Fasya. Keduanya merasa gagal membahagiakan orangtuanya sebab tidak bisa melihat putranya bermain sepak bola di Piala Dunia.
Sedangkan Paguyuban Suporter Timnas Indonesia (PSTI) menyebutkan pembatalan drawing Piala Dunia U-20 ini adalah tindakan keras dari FIFA terhadap polemik penolakan timnas Israel U-20.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Tag
Baca Juga
-
Xiaomi Mix Flip 2, HP Lipat Pakai Engsel Dragon Bone yang Sangat Fleksibel hingga 200.000 Kali Lipat
-
Xiaomi Pad 7S Pro Resmi Meluncur, Usung Chip Baru Xring 01 dan Fast Charging 120 Watt
-
Ulasan Buku Surat Kecil untuk Ayah, Anak Tak Boleh Membenci Orang Tua
-
Kisah Cinta Lugu Zaman Dulu dalam Novel Jodoh Karya Fahd Pahdepie
-
Xiaomi Redmi K Pad Rilis, Tablet Gaming Layar LCD 8,8 Inci dan Resolusi 3K
Artikel Terkait
-
Timeline Indonesia di Piala Dunia U-20 2023, Terpilih Jadi Tuan Rumah sampai Dicabut FIFA
-
Buya Yahya Soal Pro Kontra Penolakan Israel di Piala Dunia U-20: Tunjukan Kita Peduli Kepada Sesama
-
Atlet Israel Ikut Serta World Beach Games 2023 di Bali, Kenapa Beda Reaksi dari Sepak Bola?
-
Indonesia Gagal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, El Rumi: Memalukan
-
Profil dan Perjalanan Karir Gianni Infantino, Presiden FIFA yang Coret Indonesia dari Tuan Rumah Piala Dunia U-20
News
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
-
Berkesan! Angga Fuja Widiana Ubah Momen Bagi Rapor Jadi Ajang Perenungan
-
Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Angkat Kisah Desa Wunut Klaten Lewat Dokumenter
-
Dari Kampus ke Desa: Langkah Awal Mahasiswa UMBY Lewat Pembekalan KKN 2025
-
Tari dan Diplomasi Akademik di Medan, Beginilah AP2TPI Disambut
Terkini
-
Sontek 4 Daily Outfit Minimalis ala IU, Biar Gaya Makin Modis Setiap Hari
-
Super Junior Siap Tunjukkan Sisi Keseksian Dewasa di Lagu Terbaru Say Less
-
Film House of Games Diremake, Gandeng Viola Davis Jadi Bintang Utama
-
Futsal Indonesia: Macan Asia Mengejar Mimpi Piala Dunia
-
Masuk List Calon 11 Pemain Terbaik AFC, Bagaimana Kiprah 5 Penggawa Indonesia di Ronde Ketiga?