Pihak masjid minta maaf gara-gara azan magrib lebih cepat 2 menit. Hal itu terjadi di masjid Jame' Badlishah pekan Yan.
Melansir dari laporan Kosmo, pengurus masjid Jame' ustaz Ahmad Nasir membuat permohonan maaf atas kesalahan tersebut. Diungkapkan olehnya azan magrib berkumandang lebih cepat 2 menit dari waktu yang seharusnya.
Kesalahan mengumandangkan azan lebih awal disebabkan masalah teknik dari jam digital yang ada di masjid.
Warga yang berbuka mengikuti azan magrib dari masjid Jame' yang lebih cepat itu diminta untuk mengganti puasa di lain hari. Sebab, puasa mereka dinyatakan telah batal di hari tersebut.
"Para jamaah yang bergantung semata-mata pada lantunan azan magrib dari Majid Jame' Badlishah Pekan Yan untuk berbuka puasa. Harap maklum kalau puasa saudara-saudari batal pada hari itu dan perlu diganti atau diqadha," tutur ustaz Ahmad Nasir.
BACA JUGA: Kaesang Pamer Kebucinan, Perut Buncit Erina Gudono Diduga Tengah Hamil: Pak Jokowi Tambah Cucu
"Begitulah pandangan Jumhur Ulama' dari kalangan Hanafi, Maliki, Syafie dan kalangan ulama Hanbali menyatakan bahwa puasa tersebut batal dan wajib diganti," imbuhnya.
Masalah seperrti ini bukan pertama kalinya terjadi karena sebelumnya di beberapa kawasan berbeda juga sempat.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sinopsis Film The Sabarmati Report, Kisah Dua Jurnalis Mengungkap Kebenaran
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Melihat Jadwal Tur Linkin Park, Jakarta Satu-satunya Kota di Asia Tenggara
-
Ulasan Novel Seribu Wajah Ayah: Kisah Perjuangan dan Pengorbanan Ayah
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade
Artikel Terkait
-
Kamera HP Android Bikin Ariel Noah Dikira Parto, Samsung Tawarkan Galaxy S24 Ultra
-
Viral Potret Ariel Noah Dicap Mirip Parto, Merek HP-nya Jadi Sorotan
-
Guru Honorer Pecah Tangis usai Lulus PNS, Dulu Belasan Tahun Digaji Cuma Ratusan Ribu
-
Zulhas Kunjungi Jokowi, Dokter Tifa Lontarkan Sindiran Telak: Takut?
-
Viral! Cara Mudah Bikin Video Transformasi Venom di TikTok Pakai AI
News
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
-
5 Hero Marksman Jungle Terbaik di META Mobile Legends November 2024
Terkini
-
Sinopsis Film The Sabarmati Report, Kisah Dua Jurnalis Mengungkap Kebenaran
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Melihat Jadwal Tur Linkin Park, Jakarta Satu-satunya Kota di Asia Tenggara
-
Ulasan Novel Seribu Wajah Ayah: Kisah Perjuangan dan Pengorbanan Ayah
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade