Media Asing Al-Jazeera menyoroti debat Cawapres yang belum lama ini dilaksanakan. Adalah Gibran Rakabuming yang mampu menyita perhatian media asing tersebut dengan memberikan julukan 'Nepo Baby'.
Bukan berupa tanggapan negatif, Al-Jazeera justru sempat menyoroti performa Gibran dalam debat tersebut.
Artikel dengan judul "Indonesian leader’s son brushes off ‘nepo baby’ tag in feted debate showing" (Putra pemimpin Indonesia tepis sebutan ‘nepo baby’ dalam gelaran pesta debat) kini viral di media sosial.
Dalam kalimat pembuka artikel media asing itu disebutkan bahwa pencalonan Gibran sebagai wakil presiden diselimuti tuduhan nepotisme dan kurangnya pengalaman.
Al-Jazeera juga menyebutkan jika Gibran merupakan cawapres paling kontroversial dalam sejarah Indonesia.
"Menangkis tuduhan kurangnya pengalaman dan nepotisme, Gibran, putra presiden Indonesia saat ini, Joko “Jokowi’ Widodo, yang berusia 36 tahun, mendominasi panggung meskipun berhadapan dengan kandidat yang lebih berpengalaman," demikian penggalan artikel Al-Jazeera pada Sabtu (23/12/2023)
Bahkan salah satu pengamat dari S Rajaratnam School of International Studies di Singapura (RSIS), mengatakan jika penampilan Gibran dalam debat tersebut jauh melebihi ekpektasi.
Pengamat tersebut menambahkan jika anggapan orang-orang yang menyebut Gibran adalah "petarung muda" yang tidak tahu apa-apa adalah anggapan keliru.
Gibran juga dinilai telah mempersiapkan dengan baik dan pemahamannya mengenai isu-isu ekonomi yang berhasil melampaui kedua lawannya.
Artikel tersebut juga menyebutkan jika Gibran hanya berpengalaman selama 2 tahun sebagai seorang walikota, sementara dua lawannya memiliki pengalaman jauh di atas Gibran.
Dengan banyaknya pertanyaan mengenai legitimasi pencalonan Gibran dan kesesuaiannya untuk menjabat, maka menyebabkan debutnya di panggung debat pada Jumat malam lalu sangat ditunggu-tunggu.
Sementara itu dosen studi politik dan keamanan di Universitas Murdoch di Perth, Australia, mengungkapkan hal sebaliknya.
Gibran justru disebut hanya lebih giat berlatih sebelum debat tersebut diadakan, namun sebenarnya jawaban-jawabannya dalam debat itu tidak memiliki substansi kebijakan, hanya mengandalkan kombinasi slogan dan fakta.
Baca Juga
-
Terungkap! Motif Armor Toreador Lakukan KDRT ke Cut Intan Nabila, Polisi Dalami Kasus
-
Video Detik-detik Penangkapan Armor Toreador Usai Viral Lakukan KDRT pada Cut Intan Nabila
-
Armor Toreador Terlilit Utang Miliaran Rupiah, Alvin Faiz Jadi Korban
-
Kartika Putri Murka Disebut Hijrah karena Takut Ketahuan Prostitusi: Fitnahan Terkejam!
-
Selebgram Cut Intan Nabila Alami KDRT, Unggahan Sebelumnya Diduga Jadi Kode
Artikel Terkait
-
FSGI Ungkap Risiko Jika Sistem Zonasi Dihapus Seperti Keinginan Gibran
-
Gibran Minta PPDB Online Zonasi Dihapus, Apa Gantinya?
-
Gibran Rakabuming Raka Naik Pesawat Kelas Ekonomi, Selvi Ananda Kedapatan Pakai Jam Tangan Harga Fantastis
-
Momen Gibran Naik Pesawat Kelas Ekonomi Bikin Kaos Belasan Juta Selvi Ananda Disorot Lagi: Sok Sederhana!
-
44 Unggahan Lenyap, Ada Akun Kaskus Lain yang Hapus Postingan Fufufafa?
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua