Program Pengabdian Masyarakat Terpadu (PPMT) Periode 8 di Dusun Candi Desa Menoreh Salaman yang dibimbing oleh Farida S. E,. M. Se dari prodi akuntansi yang beranggotakan 5 orang yaitu Ayu Amalia Putri (Manajemen), Fitria (Akuntansi), Septiasih Indra Iswari (Akuntansi), Rifda Hanifah Wardani (Farmasi), dan Ananda Rizka Khoirunnisa (Farmasi).
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang telah melakukan program Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) Periode 8 di Desa Menoreh untuk mengoptimalisasi produk UMKM grubi dan kulit lumpia di Dusun Candi, Desa Menoreh pada 14 Desember - 14 Januari 2024.
Pengoptimalisasian UMKM grubi dan kulit lumpia ini dilakukan oleh mahasiswa dengan cara sosialisasi pemasaran online dengan membuat akun sosial media sebagai media pemasaran, pendamping pembuatan P-IRT dan halal.
Pada periode 8, Mahasiswa Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) Universitas Muhammadiyah Magelang terlibat dalam proyek pengembangan UMKM grubi dan kulit lumpia di Dusun Candi, menunjukkan keseriusan mereka dalam memberikan kontribusi positif pada masyarakat sekitar selama rentang waktu 14 Desember hingga 14 Januari 2024.
Fokus utama proyek ini adalah meningkatkan produk UMKM grubi dan kulit lumpia di Dusun Candi, Desa Menoreh. Mahasiswa aktif terlibat dalam kegiatan yang dirancang untuk memperbaiki kualitas dan pemasaran produk. Beberapa aspek kunci dari proyek ini mencakup pendampingan pembuatan izin halal dan P-IRT, dan sosialisasi pemasaran online melalui media sosial.
Lebih dari sekadar kegiatan mahasiswa, proyek ini merupakan kolaborasi antara akademisi dan masyarakat lokal. Melibatkan UMKM dalam inisiatif pengembangan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada ekonomi lokal, sambil memberdayakan pelaku usaha kecil.
Program Kegiatan Mahasiswa yang dilakukan selain pendamping izin P-lRT dan halal, sosialisasi pemasaran online mahasiswa juga melakukan kegiatan pengecekan kesehatan terhadap masyarakat sekitar Dusun Candi. Hal ini dikarenakan maraknya demam, batuk dan pilek pada masyarakat dikarenakan musim pancaroba, sehingga mahasiswa melakukan kegiatan pengecekan dan pemberian vitamin kepada masyarakat sekitar.
Partisipasi aktif mahasiswa dalam program Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) memberikan gambaran konkret tentang upaya bersama dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Desa Menoreh dan sekitarnya. Upaya ini tidak hanya memberikan manfaat pada tingkat individu, tetapi juga berpotensi memperkuat ikatan antara perguruan tinggi dan komunitas lokal untuk mencapai tujuan pembangunan bersama.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Selain Mudah, Kenapa Bayar Uang Kuliah Melalui BRImo Jadi Pilihan Utama?
-
Sejumlah Mahasiswa Bertopeng Turun ke Jalan Bagikan Selebaran Penolakan Dinasti Politik Depan Kampus UIN Jakarta
-
Apple Developer Cetak Banyak Lulusan dan Aplikasi Inovatif di Indonesia
-
Guru dan Calon Mahasiswa Merapat, Ini Informasi Terkini SNPMB 2024
-
Sendi Suwantoro, Dari Keluarga Petani Jadi Ketua SEMA F IAIN Ponorogo
News
-
Kepala BNPB Ungkap 54 Santri Pondok Pesantrean Al Khoziny Masih Tertimbun
-
5 Fakta Terbaru Wanda Hamidah Kawal Bantuan ke Gaza: Dari 'Penculikan' Hingga Desakan TNI Bantu!
-
PSGY 2025 Kembali Hadir dengan Tema Cetak Datar dari Batu ke Plat Logam
-
Apes! Gagal Beli Kondom Buat Kencan, Pria Ketauan Selingkuh karena Struk Dikirim ke Istri Sah
-
Ramalan Rocky Gerung: 'Hantu' Ijazah Jokowi Bakal Teror Pemerintahan Prabowo Sampai 2029!
Terkini
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Years Gone By: Ketika Cinta Tumbuh dari Kepura-puraan
-
Tak Hanya Lolos, Indonesia Bisa Panen Poin Besar Jika Menang di Ronde Empat
-
Saat Medsos Jadi Cermin Kepribadian: Siapa Paling Rentan Stres Digital?
-
Minimalis Tapi On Point! 4 Daily OOTD Classy ala Moon Ga Young