Pada hari Selasa (27/08/2024), siswa-siswi MAN 2 Bantul melakukan kunjungan edukasi ke Pos Observasi Bulan (POB) Syech Bela Belu Parangtritis, Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 50 siswa dari kelas X hingga XII yang didampingi oleh beberapa guru dan staf sekolah.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program pembelajaran luar kelas yang rutin dilakukan oleh MAN 2 Bantul untuk memperkaya wawasan siswa di bidang astronomi dan sains. Pos Observasi Bulan Syech Bela Belu dipilih sebagai destinasi karena merupakan salah satu pusat pengamatan astronomi yang penting di wilayah Yogyakarta. Pos ini dikenal sebagai tempat pengamatan hilal dan fenomena astronomi lainnya yang sering dijadikan rujukan dalam penentuan awal bulan Hijriyah.
Rombongan tiba di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB dan disambut oleh tim astronom dari POB Syech Bela Belu. Para siswa kemudian diarahkan menuju aula utama untuk mendapatkan pemaparan awal tentang sejarah dan fungsi POB. Presentasi yang dibawakan oleh Pak Suryo, seorang astronom senior, memberikan gambaran menyeluruh mengenai pentingnya observasi bulan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks penanggalan Islam.
Setelah sesi presentasi, para siswa diajak menuju area observasi utama. Di sini, mereka diberi kesempatan untuk melihat langsung teleskop besar yang digunakan dalam pengamatan. Teleskop ini memiliki kemampuan untuk memperbesar citra bulan sehingga detail kawah dan permukaan bulan dapat terlihat dengan jelas. Para siswa terlihat antusias saat mencoba mengamati bulan dan bintang-bintang yang mulai tampak meskipun waktu masih pagi.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi interaktif antara siswa dan para astronom. Banyak siswa yang aktif bertanya seputar topik-topik astronomi seperti proses terjadinya gerhana, perbedaan waktu di bumi, serta bagaimana mengamati bintang-bintang dengan alat sederhana. Para astronom dengan sabar menjelaskan dan memberikan contoh-contoh praktis yang mudah dipahami.
Sebelum mengakhiri kunjungan, siswa-siswi MAN 2 Bantul juga diajak untuk mengikuti simulasi sederhana tentang cara menentukan arah kiblat menggunakan posisi bulan dan matahari. Kegiatan ini menjadi salah satu momen yang paling berkesan bagi para peserta karena mereka dapat langsung mempraktikkan ilmu yang baru saja dipelajari.
Bapak Nasirudin, S.Ag., salah satu perwakilan guru yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa. “Dengan kunjungan ini, kami berharap para siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis di kelas, tetapi juga pengalaman praktis yang dapat menumbuhkan minat mereka dalam bidang sains, khususnya astronomi,” ujarnya.
Kunjungan edukasi ini berakhir sekitar pukul 12.00 WIB dengan penyerahan cenderamata dari pihak sekolah kepada tim POB Syech Bela Belu. Para siswa pulang dengan membawa pengalaman berharga dan pengetahuan baru yang akan menjadi bekal mereka dalam pembelajaran selanjutnya. (Ujk)
Baca Juga
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
-
Penyerahan Sertifikat Wakaf kepada Keluarga Hj. Munifah di MAN 2 Bantul
-
Sukseskan SNPDB 2025/2026: Kepala MAN 2 Bantul Ikuti Sosialisasi
-
MAN 2 Bantul Raih Prestasi Gemilang pada Ajang Penghargaan Kemenag Bantul
Artikel Terkait
-
Nasib Guru Honorer: Tantangan dan Harapan di Tengah Gaji yang Rendah
-
MAN 2 Bantul Curi Perhatian dengan Inovasi Bunga Telang di Expo Nasional
-
Dukung Ekonomi Inklusif, Bangun Bangsa luncurkan Empower Academy
-
Beda Pendidikan Tina Toon vs Kris Dayanti: Gayanya sebagai Wakil Rakyat Ramai Dibanding-bandingkan
-
Monash University Jadi Tuan Rumah EduVate 2024, Bahas AI di Pendidikan Tinggi
News
-
Empat Tokoh Mengkaji Oase Gelap Terang Indonesia di Reuni FAA PPMI
-
Novo Club: Wadah Mahasiswa untuk Bertumbuh dan Memberi Dampak
-
Etika Pesantren Hilang di Layar Kaca? Kritik Pedas Tayangan yang Merendahkan Tradisi
-
Nggak Ribet Kok! Ini 6 Cara Simpel yang Bikin Perempuan Merasa Sangat Dicintai
-
Feri Amsari Serang Ijazah Gibran, Singgung Sertifikat Bimbel
Terkini
-
Sea Games 2025: Menanti Kembali Tuah Indra Sjafri di Kompetisi Level ASEAN
-
Gawai, AI, dan Jerat Adiksi Digital yang Mengancam Generasi Indonesia
-
Effortlessly Feminine! 4 Padu Padan OOTD ala Mina TWICE yang Bisa Kamu Tiru
-
Married to the Idea: Relevankah Pernikahan untuk Generasi Sekarang?
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan