Rivfo Pet Taxi sebuah bisnis antar jemput anabul (anak bulu) khususnya anjing dan kucing yang berada di wilayah Yogyakarta. Awal mula bisnis tersebut yaitu melalui sebuah komunitas pencinta hewan di Yogyakarta pada tahun 2023.
Kinanthi, Sigit, dan Rayi sebagai owner bisnis tersebut memiliki rasa sayang terhadap anabul, sehingga membuat mereka bertekad untuk menyuarakan campaign ‘Adopt Me’.
Campaign tersebut dilaksanakan bersama-sama dengan anggota dari komunitas pencinta hewan. Kegiatan dari Rivfo Pet Taxi sendiri mencakup pengantaran hewan ke klinik (medical check-up), sekolah hewan, tempat penitipan, dan tempat peristirahatan terakhir (kremasi).
Sebagai salah satu usaha dalam bidang jasa, Rivfo Pet Taxi mengusung campaign ‘Adpot Me’. Campaign tersebut berangkat dari keresahan pemilik anabul yang sering menemukan anjing dan kucing yang terlantar di jalanan.
'Adopt Me’ memiliki arti ‘Pelihara Aku’ atau dengan kata lain turut bertanggung jawab atas hewan-hewan yang terlantar. Campaign tersebut akan dilaksanakan pada bulan Januari 2025.
“Visi dan misi saya cuma satu, memanusiakan hewan,” ucap Kinanthi
Melihat fakta yang ada, bahwa masih banyak anabul yang terbuang dan juga pola asuh bereder (peternak) yang tidak bertanggung jawab. Kinanthi mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini membawa dampak yang positif bagi kelangsungan hidup anabul.
Kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah, yaitu Sustainable Development Goals (SDG’s). SDG’s memiliki 17 rangkaian program yang ingin dicapai untuk kehidupan masyarakat yang lebih baik.
SDG’s nomor 15 menjadi tujuan atas kegiatan tersebut, yaitu untuk melindungi, memulihkan, dan mendorong penggunaan ekosistem daratan yang berkelanjutan, khususnya dalam menghentikan hilangnya keanekaragaman hayati.
Urgensi campaign ‘Adopt Me’ oleh Rivfo Pet Taxi dapat menjadi sarana terimplementasinya tujuan pembangunan berkelanjutan dalam poin nomor 15.
Selain itu, Kinanthi berharap masyarakat menjadi lebih aware dan mulai meningkatkan dukungan terhadap upaya memerangi perlakuan kekerasan pada hewan.
“Memelihara anabul bukan sekedar memberi makan atau minum, tapi menjadikan mereka sebagai bagian dari keluarga kita.” ucap Kinanthi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
Artikel Terkait
-
4 Fakta Unik Rivfo Pet Taxi Jogja, Inovasi yang Memudahkan Pemilik Hewan Peliharaan
-
Ingin Diapresiasi Masyarakat, Bawayang Hadir Melalui Pentas Seni Pantomim
-
Tasikmalaya, Kota Penutup Scoot & Toast 2024: Ratusan Scooter Ramaikan Priangan Timur!
-
Komunitas Pecinta Rock Cilegon Merapat, Nostalgia Musik Rock Klasik Lewat Gelaran Ini
-
Dari Bawayang Hingga Internasional: Kisah Inspiratif Arif
News
-
Lebih dari Sekadar Musik, UMKM Lokal Ramaikan Prambanan Jazz Festival 2025
-
5 Potret Kenangan Ira Wibowo di Lokasi Jatuhnya Juliana Marins di Gunung Rinjani
-
Tanpa Ahmad Dhani, Ketua AKSI dan VISI Akhirnya Bertemu, Bahas Apa?
-
Rumah DAS Menjaga Eksistensi Seniman Melalui Pameran BOX TO BOX
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
Terkini
-
Drama Diaspora Indonesia dalam Film Ali & Ratu Ratu Queens, Penuh Makna!
-
Mengenang Diogo Jota, Ternyata sang Pemain Pernah Bertarung dengan Penggawa Garuda
-
Ulasan Novel The Butcher's Daughter: Kisah Anak Pedagang Daging di London
-
4 Cleanser Lokal Kandungan Glycerin, Rahasia Kulit Kenyal dan Terhidrasi!
-
Tips Menguasai Teknik Dasar Futsal: Kunci Bermain Efektif di Lapangan Kecil