Di bulan puasa seperti ini, waktu diperbolehkan untuk makan semakin sedikit. Sedangkan, saat waktu berbuka tiba, kita cenderung memborong banyak makanan.
Akibatnya, beberapa di antara kita mungkin jadi lebih sering membuang makanan karena tidak sempat termakan. Nah, untuk mengatasi buang-buang makanan saat bulan puasa, aku ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk mengurangi food waste atau makanan yang terbuang.
1. Buat Rancangan Menu Sahur dan Berbuka
Cara paling sederhana yang bisa kita lakukan adalah dengan membuat rancangan menu sahur dan berbuka untuk beberapa hari ke depan.
Biasanya, aku belanja sesuai dengan menu yang sudah aku siapkan, misal untuk 3 hari ke depan, dan juga memasak dengan porsi yang sesuai kebutuhan. Setidaknya, dengan cara ini apa yang kita makan setiap hari sudah terencana dengan baik.
2. Terapkan Metode FIFO (first in, first out)
Kalau ada bahan makanan masuk, pastikan juga ada makanan yang keluar. Kebanyakan dari kita suka begini, ada bahan apa dibeli, padahal besok belum tentu dimasak atau dimakan. Akhirnya, makanan itu membusuk dan terpaksa dibuang.
Untuk memastikan, biasanya aku belanja kalau semua bahan sudah habis atau tinggal menyisakan bahan untuk satu kali masak.
3. Beli Makanan Berbuka Secukupnya
Kalau memang harus beli, belilah makanan secukupnya. Kebanyakan dari kita kan sering kalap saat berburu takjil, padahal waktu berbuka, makanan yang bisa masuk hanya beberapa saja dan kadang-kadang besoknya sudah tidak bisa dimakan karena basi.
Oleh karena itu, penting untuk kita sadar bahwa berbuka tidak selalu makan banyak, jadi kalau ingin beli makanan, beli saja secukupnya.
4. Prioritaskan Mana yang Harus Dimakan Dulu
Saat berbuka, prioritaskan makanan yang tidak bisa tahan lama. Misalnya, saat berbuka kamu memasak sayur bayam, kita tahu bahwa sayur bayam tidak bisa dihangatkan atau disimpan lama, jadi pastikan sayur ini habis dalam sekali saji.
Kemudian, periksa juga isi kulkas, pilih bahan yang sekiranya tidak bisa tahan terlalu lama walau di suhu dingin. Masak terlebih dahulu untuk mencegah kerusakan.
5. Simpan Makanan dengan Metode yang Benar
Supaya makanan atau bahan bisa tahan lebih lama, sebaiknya kita juga tahu bagaimana cara menyimpan suatu makanan dan bahan secara benar agar makanan tersebut bisa bertahan lebih lama.
Itu tadi beberapa tips untuk mengurangi food waste selama bulan puasa, semoga membantu!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Pecco Bagnaia Sebut 2 Kesalahan di MotoGP Qatar 2025: Tak Boleh Terulang
-
Puncak Klasemen Direbut Sang Kakak Lagi, Alex Marquez Tak Sakit Hati
Artikel Terkait
-
Stop Konsumsi Berlebihan! Ini 6 Makanan yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Tanpa Disadari
-
8 Makanan yang Ternyata Tak Dianjurkan Masuk Kulkas, Jangan sampai Salah Simpan!
-
Kapan Batas Akhir Puasa Syawal 2025? Jangan Sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
-
Bolehkah Puasa Syawal Dulu Baru Qadha Ramadhan? Ini Ketentuannya
Rona
-
Apakah Hari Kartini Menjadi Tameng Emansipasi oleh Kaum Wanita?
-
Perkuat Nilai Komoditas dan Pemasaran Berkualitas, GEF SGP Indonesia dan Supa Surya Niaga Teken MoU
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
Lakukan Penanaman Pohon, Suara.com Luncurkan Suara Hijau dan Green Media Network
-
Membincang Pertolongan Pertama pada Psikologis
Terkini
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Ketiga Lagu 1999 di Program 'Music Core'
-
KH. Hasyim Asy'ari: Tak Banyak Tercatat, Tapi Abadi di Hati Umat