Ilustrasi pacaran (pexels.com/@qmanfotos)
Tak perlu kau beri kabar, Kekasih
kalau di persimpangan kenangan dan masa lalu
kau berhasil meminang kupu-kupu
yang kukenal betul setiap kepakan sayapnya tak bisa memanggul debu
Kau goda malam yang tak lagi perawan
dengan janji patah-patah di bawah lengkung janur
katamu, “Cinta tak cukup di kasur.
Perlu pindah ke sumur dengan segala tetek bengek di dapur”
Bersabarlah, Kekasih
belajarlah dari berharap
yang selalu sisakan asa
seperti manusia yang berusaha
menafsirkan kepak burung yang sehari terbang tak pernah turun ke dahan
seperti itu pula aku mendulangmu dengan perumpamaan
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Marak Kasus Pelecehan, Cinta Laura Ungkap Kesedihan: Hati Aku Hancur
-
Mitra Makan Bergizi Gratis di Palembang Ungkap Fakta Berbeda Soal Pembayaran
-
Lisa Mariana Kenang Masa Lalu Turun 20 Kilogram Bobotnya Dalam 2 Bulan
-
11 Cara Membuka Aura Rezeki yang Tertutup Menurut Islam: Dijamin Hati Lebih Tenang
-
Taj Yasin Minta Jaga Kualitas Makanan Program MBG: Bukan Sekadar Bagi-bagi Makan!
Sastra
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan