Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Taufan Rizka Purnawan
Ilustrasi pesan. (Pixabay/Alexas_Fotos)

Pesan yang tak berhenti berucap. Sepanjang kehidupan masih terhampar detak nafas. Pesan menjadi isyarat manusia tuk menggerakkan segala langkah. Pesan yang selalu terucap setiap waktu yang terus berputar.

Waktu yang terus berputar takkan pernah berhenti setitikpun. Pesan yang bergemuruh amat cepat dari manusia satu ke manusia lain. Pesan yang berucap amat cepat menembus sekat ruang dan waktu.

Yang kini pesan amat cepat terhantar melalui kecanggihan teknologi. Sepanjang zaman yang telah berubah dengan cepat. Kiasan kehidupan penuh pertukaran segala informasi. Segala informasi yang terbungkus dalam untaian pesan.

Pesan telah merubah tatanan kehidupan setiap manusia. Yang menjadi sebuah isyarat akan kegiatan sehari-hari. Berjibaku mengarungi segala hamparan samudera melawan sergapan badai yang menghalangi.

Tetap semangat pesan menembus hambatan jarak yang amat jauh. Beribu-ribu kilometer jarak yang berhasil ditembus oleh pesan.

Pesan yang tersirat maupun tersirat sebagai sebuah lukisan akan detak nyawa yang masih berembus nafas. Pesan yang terkadang terhantar dalam kesunyian. Manusia tak tahu akan pesan yang terhantar dalam kesunyian.

Dalam gerak senyap yang bergerilya terhantar dari manusia satu ke manusia lain. Tak kenal kata lelah dan istirahat pesan yang selalu terhantar dari manusia satu ke manusia lain.

Lengkap sudah pengabdian pesan yang berucap takkan pernah usai rupanya. Menjadi pekikan akan kehidupan dunia yang terus melangkah.

Taufan Rizka Purnawan