Ilustrasi topeng - (Pixabay/LeandroDeCarvalho)
Ya Si Temon namanya yang kian tenar
Gagah rupa membuat siapapun terpesona
Berbalut emas dan setelan jas rapi nan anggun
Siapapun terbuai dengan afsunnya yang kharisma
Namun di balik topeng parasnya ia seorang penyamun
Penyamun uang rakyat yang kian loba
Rakyat dibuat semakin menderita berkat polahnya
Tingkahnya rasuah nan loba kini menjadi pesakitan
Terkungkung dalam balik jeruji besi nan sempit
Tersiksa pula jiwa dan batinnya nan derita
Kini ia seorang diri tiada teman siapapun
Akibat polahnya yang membuat rakyat sengsara
Dahulu Si Temon berjanji akan memanggul amanat rakyat
Jabatan gubernur pun ia sandang dengan gahar
Namun saat menjadi abdi rakyat ia menjadi penyamun
Seorang abdi rakyat yang seharusnya mengabdi untuk rakyat
Komentar
Berikan komentar disini >
Baca Juga
Artikel Terkait
Sastra
Terkini
-
Bedah Tuntas Kontroversi Rahayu Saraswati: 4 Poin Viral yang Berujung Mundur dari DPR
-
Klarifikasi Menkeu Purbaya usai Anak Sebut Menteri Agen CIA di Instagram
-
Art Jakarta 2025: Lebih dari Sekadar Pameran, Ini Cara Mendukung Ekosistem Seni Indonesia
-
Skakmat Mahfud MD untuk Nadiem Makarim: 'Orang Bersih, tapi Tak Paham Birokrasi Sama Sekali'
-
Remake Doraemon 1983, Film Doraemon: Nobita and the New Castle Tayang 2026